SUKABUMIUPDATE.com - Orang dewasa yang mengidap ADHD mungkin sebenarnya sudah dialami sedari kecil, tetapi tidak segera ditangani dengan benar oleh ahlinya. Meskipun begitu, bisa saja gejala tersebut muncul dengan sendirinya ketika beranjak dewasa.
Setiap orang memunculkan gejala yang berbeda-beda ketika mengalami ADHD, seperti sulit berkonsentrasi, bertindak impulsif, hingga hiperaktif. Bahkan orang dengan ADHD seringkali memiliki masalah di pekerjaan serta hubungannya.
Hal pertama dalam penanganan ADHD adalah kesadaran dari orang yang mengidapnya. Dengan begitu, prosesnya bisa lebih mudah dan optimal.
Baca Juga: 10 Ciri-Ciri Anak Menderita Kelainan ADHD, Orang Tua Wajib Aware!
Seperti dilansir dari situs resmi hellosehat.com inilah lima cara penanganan ADHD pada orang dewasa:
1. Tidur Yang Cukup
Langkah pertama yaitu memiliki pola tidur yang baik, yaitu 7 - 9 jam setiap malam. Memiliki pola tidur yang cukup akan lebih fokus serta meminimalisir orang dengan gangguan ADHD dari stres karena pekerjaan, kegiatan sehari-hari dan lain sebagainya. Perlu diingat juga, bahwa tidur tidak dapat menggantikan waktu tidur malam
2. Terapkan Pola Hidup Sehat
Menerapkan pola hidup sehat juga sangat penting pada penanganan gangguan mental, seperti rutin berolahraga dan makanan sehat.
Baca Juga: 6 Ciri dan Jenis Pekerjaan yang Cocok Untuk Pengidap ADHD
Olahraga secara rutin bisa mengeluarkan energi yang berlebih di dalam tubuh. Selain itu, olahraga juga dapat membantu suasana hati menjadi lebih baik.
Perbanyak makan buah, sayur, daging dan hindari makanan cepat saji, jajanan kemasan, dan minuman yang mengandung gula tinggi.
3. Berlatih Manajemen Waktu
Supaya pekerjaan tidak terlantar, kamu bisa coba membuat daftar pekerjaan yang harus dilakukan kedepannya.
Jika tiba-tiba lupa, mintalah orang-orang sekitar untuk mengingatkan deadline pekerjaan kamu kedepannya.
Karena jika pekerjaan semakin menumpuk dan terbengkalai, ini akan membuat kondisi penderita ADHD semakin memburuk, lalu karir dan pekerjaan pun mendapat imbasnya.
Baca Juga: 10 Gejala Awal ADHD Pada Anak yang Harus Diwaspadai Para Ibu
4. Jalani Terapi
Cognitive behavioral therapy (CBT) merupakan salah satu jenis psikoterapi yang diterapkan pada pasien gangguan mental, termasuk dalam penanganan ADHD pada orang dewasa.
Terapis akan membantu mengubah pola pikir, membantu anda menambah kepercayaan diri, memanajemen perilaku dalam menghadapi sesuatu, termasuk terapi kognitif yang terkadang juga dilakukan dalam beberapa kali pertemuan.
5. Minum Obat Sesuai Anjuran Dokter
Pada umumnya, pasien ADHD diberikan resep obat dalam kategori stimulan yaitu amfetamin dan methylphenidate.
Baca Juga: 6 Tips Cara Mendidik Anak Pengidap ADHD, Bunda Harus Sabar!
Dosis obat dalam penanganan ADHD harus dimulai dari yang dosis rendah, kemudian baru ditingkatkan secara bertahap.
Pemberian obat ADHD pada orang dewasa tidak bisa dihentikan secara tiba-tiba. Maka dari itu, pastikan selalu mengikuti anjuran penggunaan obat dari dokter.
Itulah beberapa cara penanganan yang bisa kamu lakukan supaya ADHD yang menghinggapimu tidak semakin memburuk.
