Kesepakatan Diteken, Pembangunan CPUGGp Sukabumi Disusun untuk RKPD 2023

Senin 14 Maret 2022, 17:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman membuka acara Rapat Koordinasi Perencanaan Pembangunan Kawasan Ciletuh Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp) untuk penyusunan RKPD tahun 2023 yang bertempat di Bale Pangripta, Bappelitbangda, Senin (14/3/2022).

Adapun tujuan dari Rakor ini ialah dalam rangka untuk membangun kesepahaman dan komitmen dalam mendukung pembangunan kawasan CPUGGp.

"Rakor ini kita laksanakan untuk mensinergikan kegiatan pada rencana induk UNESCO Global Geopark Ciletuh Palabuhanratu tahun 2020-2029 dengan perencanaan teknokratis pada perangkat daerah untuk dijadikan bahan rencana kerja perangkat daerah tahun 2023," jelas Kepala Sub Koordinator Perencanaan Perekonomian, Suryadiningrat dalam rilisnya.

Baca Juga :

Sementara itu menurut Sekda, rakor ini harus dijadikan sebagai tempat mencurahkan ide dan gagasan cerdas dalam memperkuat sebuah perencanaan hebat, memicu motivasi dan inspirasi untuk berkarya untuk membangun kawasan CPUGGp.

"Kegiatan rapat koordinasi hari ini merupakan upaya kita dalam menyusun perencanaan dengan menggunakan pendekatan teknokratis, khususnya terkait perencanaan pembangunan kawasan CPUGGp, sehingga setiap perangkat daerah mampu menganalisis kebutuhan pembangunan di kawasan CPUGGp dengan tetap menjadikan masterplan CPUGGp sebagai acuannya,” ujar Ade.

Lebih lanjut disampaikan Ade, pembangunan kawasan CPUGGp merupakan tanggungjawab seluruh stakeholder. 

"CPUGGp adalah milik masyarakat Kabupaten Sukabumi, bangsa Indonesia, bahkan milik dunia. Oleh karena itu, saya meminta perhatian seluruh kepala perangkat daerah agar menjadikan pembangunan kawasan CPUGGp sebagai prioritas, baik dalam perencanaan maupun implementasinya,” pungkasnya.

Pada kesempatan tersebut Sekda Ade Suryaman menandatangani berita acara tentang kesepakatan kegiatan prioritas mendukung pembangunan kawasan CPUGGp tahun 2023.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Belajar Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi08 Mei 2024, 23:30 WIB

Silaturahmi Kepala Desa Se-Dapil V, Satukan Langkah untuk Kemajuan Sukabumi

Silahturahmi dan Halal Bihalal Apdesi Kabupaten Sukabumi bersama para kepala desa, para istri kepala desa, dan aparat desa se Dapil V di gelar di Agro Park, Kecamatan Nyalindung, Rabu (8/5/2024).
Halal Bihalal dan Silaturahmi Apdesi dan Para Kepala Desa Se Dapil V Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/5/2024) | Foto : Dok. Apdesi
Sukabumi08 Mei 2024, 23:23 WIB

Diduga Sopir Main HP saat Berkendara, Angkot di Sukabumi Seruduk Mobil Penjual Cireng

Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi, diduga gegara sopir asyik main HP saat berkendara.
Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi08 Mei 2024, 22:54 WIB

DPRD Sukabumi Raker soal Pencabutan Status UHC Non-Cut Off, Ini Hasilnya

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar ungkap hasil raker soal pencabutan status UHC Non-Cut Off bersama Pemda.
Raker Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dan Pemda soal pencabutan status UHC Non-Cut Off oleh BPJS Kesehatan. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 21:16 WIB

Banyak Kasus Kriminal Libatkan Anak, Bupati Sukabumi Soroti Dampak Medsos hingga Ekonomi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyebut pengawasan perserta didik harus diperketat mulai dari pengawasan orang tua, lembaga pendidikan hingga lingkungan sosial
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami | Foto : Asep Awaludin
Sehat08 Mei 2024, 21:00 WIB

Tanaman Jelatang: Nutrisi dan 5 Khasiatnya untuk Mengobati Beragam Penyakit

Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae.
Ilustrasi - Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae. (Sumber : pexels.com/@Simon Gough).
Sukabumi08 Mei 2024, 20:59 WIB

Kamboja Belajar soal Pencegahan Perkawinan Anak ke Pemkab Sukabumi

Kabupaten Sukabumi jadi tempat belajar soal pencegahan perkawinan anak bagi delegasi Kamboja.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat berbagi cenderamata dengan delegasi pemerintah Kamboja. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 20:14 WIB

Kebakaran Rumah di Lengkong Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Penghuni Mengungsi

Kerugian akibat kebakaran rumah di Lengkong Sukabumi ini capai Rp65 Juta. Penyebab diduga akibat korsleting listrik.
Kondisi rumah di Lengkong Sukabumi yang hangus terbakar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 20:09 WIB

Pleno DPD Nasdem Putuskan Ayep Zaki Bacalon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi

DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi menetapkan Ayep Zaki sebagai satu-satunya nama bakal calon wali kota / wakil wali kota Sukabumi yang lolos penjaringan.
Pleno DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi memutuskan H Ayep Zaki satu-satunya yang lolos penjaringan dan akan diusulkan ke DPW Nasdem Jabar, Rabu (8/5/2024) | Foto : Syams
Sehat08 Mei 2024, 20:00 WIB

12 Bahan Alami untuk Mencegah Asam Lambung Naik di Malam Hari

Selain mengonsumsi bahan alami, penderita asam lambung juga penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, kafein, dan minuman berkarbonasi.
Ilustrasi. Beberapa bahan alami dapat membantu mencegah asam lambung naik dan meredakan gejalanya (Sumber : Freepik/diana.grytsku)