Minta Maaf, Pemilik Akun FB yang Lecehkan Sapujagat Soal Geng Motor di Sukabumi

Kamis 27 Mei 2021, 14:14 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemilik akun Facebook Wildan Anggara akhirnya muncul dengan permintaan maaf terhadap perguruan Sapujagat di Sukabumi. Pria bernama Wildan Anggara itu meminta maaf karena adanya postingan di akun FB miliknya yang melecehkan Sapu Jagat terkait geng motor.

"Kos anu heeh wae ieu sapu inyuk pipilueun rek ngabubarken geng motor, hayang ka aksi apa kumaha. Inget lur mati satu tumbuh seribu,” demikian tulisan dalam postingan akun Facebook Wildan Anggara disertai screenshot foto berita yang berjudul 'Poskab Sapu Jagat Siap 24 Jam Membantu Polisi Bubarkan Geng Motor' dan 'Selain Dibubarkan, Polres Akan Tindak Tegas Masyarakat yang Memakai Atribut Geng Motor'.

Baca Juga :

Geng Motor Menebar Teror di Sukabumi, Polisi Amankan Sajam dan Atribut Gangster

Kendati menyampaikan permintaan maaf, namun Wildan Anggara tak merasa bahwa dia yang telah menulis postingan tersebut. Dia mengaku bahwa akun Facebooknya diretas.

"Assalamualaikum warohmatullohi wabarokatuh saya yang bernama Wildan Anggara, saya mau klarifikasi masalah yang menghina Sapu jagat. Saya berani bersumpah itu bukan saya karena ada yang menghack Facebook saya yang satu lagi," demikian permohonan maaf Wildan dalam video yang beredar di grup-grup whatsapp dan medsos itu.

"Jadi saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada guru dan semua anggota Sapujagat, saya minta maaf sebesar-besarnya, karena Facebook saya kena hack," katanya lagi.

Sementara itu, sukabumiupdate.com berhasil menghubungi Wildan Anggara. Remaja berusia 21 tahun itu mengaku akun Facebook bernama Wildan Anggara itu sudah enam bulan tidak digunakan sebab dihack.

"Asli diHack, sudah ada 6 bulan lebih. Sudah lama tidak pakai [akun] Facebook yang itu," jelasnya.

Dia mengakui pernah gabung sebagai anggota sebuah geng motor dan kini sudah berhenti menjadi anggota geng motor tersebut. Dia menjadi anggota geng motor selama 5-6 tahunan, dan berhenti jadi anggota geng motor sudah setahun. 

Setelah tidak aktif di geng motor, dia menjadi santri di sebuah Ponpes di Tasikmalaya. 

Sementara itu, Humas Sapujagat Iden Doni Purnamawan meminta anggota Sapujagat untuk menahan diri terkait pelecehan seperti yang ditulis dalam postingan FB tersebut. Menurut dia, semua itu sudah diserahkan kepada pihak berwajib. 

"Himbauan kepada semua ikhwan Sapujagat diharapkan menahan diri. Kita serahkan kepada pihak berwajib, adapun tindakan-tindakan secara individu ikhwan Sapujagat yang mendatangi rumah beliau itu murni atas inisiatif sendiri karena merasa untuk menjaga nama baik nama perguruan. Tapi himbauan dari paguron semua diserahkan ke kepolisian," jelas Iden.

Iden pun sudah berkomunikasi dengan pemilik akun tersebut dan mengaku bahwa akunnya itu dihack. "Dia tidak merasa membuat [status] tersebut sampai bersumpah demi Allah," terangnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi23 April 2024, 17:56 WIB

Bahas Persepsi Indikator Korupsi dengan KPK, Wabup Sukabumi: Kejar MCP 2024

Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Survei Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2023 dengan KPK RI secara Virtual di Pendopo SUkabumi, Selasa 24 April 2024
Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri mengikuti acara Rapat Koordinasi Program Pemberantasan Korupsi Wilayah II, Diseminasi Pedoman Monitoring Centre for Prevention (MCP) Tahun 2024 (Sumber: dokpim kabupaten sukabumi)
Keuangan23 April 2024, 17:56 WIB

BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi Terus Dorong Perusahaan Tingkatkan Kualitas Pelayanan

BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi terus mendorong perusahaan meningkatkan kualitas pelayanannya. Salah satunya dengan mengingatkan perusahaan mengenai pentingnya mematuhi tertib administrasi kepesertaan dan pelaporan.
BPJS Ketenagakerjaan Sukabumi saat melakukan kegiatan sosialisasi kepatuhan tertib administrasi kepesertaan dan pelaporan | Foto : Ist
Life23 April 2024, 17:30 WIB

Tidak Menghormati Batasan! 10 Sikap yang Membuatmu Tidak Disukai Orang Lain

Ada beberapa sikap yang umumnya tidak disukai orang lain karena dapat membuat mereka merasa tidak nyaman, tersinggung, atau bahkan marah.
Ilustrasi - Ada beberapa sikap yang umumnya tidak disukai orang lain karena dapat membuat mereka merasa tidak nyaman, tersinggung, atau bahkan marah. (Sumber : Freepik.com/@ user15285612)
Musik23 April 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu The Tortured Poets Department Taylor Swift

Lagu The Tortured Poets Department Taylor Swift bercerita tentang kisah sudut pandang seseorang tentang hubungan percintaannya dengan pasangannya meski mereka kerap sekali membuat masalah hingga bertengkar.
Cover Klip Lagu The Tortured Poets Departement Taylor Swift. Sumber: Youtube.com/@Taylor Swift
Sukabumi23 April 2024, 16:56 WIB

Rumah Jebol Terkena Luapan Drainase, Sekeluarga di Nagrak Sukabumi Mengungsi

Peristiwa rumah warga Nagrak Sukabumi jebol akibat terkena luapan drainase ini terjadi pada Senin 22 April 2024 malam.
Kondisi rumah warga Nagrak Sukabumi yang jebol akibat luapan drainase. (Sumber : P2BK Nagrak)
Life23 April 2024, 16:30 WIB

7 Cara Komunikasi yang Baik dengan Pasangan Agar Tidak Mudah Salah Paham

Artikel ini akan membahas beberapa tips praktis untuk meningkatkan komunikasi dengan pasangan. Dengan menerapkan strategi ini, Anda dapat menciptakan hubungan yang lebih erat dan saling mendukung dengan pasangan.
Ilustrasi. Pasangan sedang mengobrol sambil traveling. Sumber Foto : Pixabay/justmrd77
Internasional23 April 2024, 16:00 WIB

Apakah Ada Indonesia? Daftar 10 Negara yang Paling Tidak Aman di Dunia

Di dunia ini ada beberapa negara yang tidak aman untuk dikunjungi.
Ilustrasi - Di dunia ini ada beberapa negara yang tidak aman untuk dikunjungi. (Sumber : Freepik.com).
Life23 April 2024, 15:30 WIB

Wajib Catat! Ini 5 Penyebab Pasangan Tidak Menghargaimu

Artikel ini akan membahas beberapa penyebab umum mengapa seseorang merasa tidak dihargai oleh pasangannya, dari kurangnya komunikasi yang efektif hingga ketidaksesuaian harapan.
Ilustrasi. Pasangan. Sumber Foto : Pixabay/justmrd77
Keuangan23 April 2024, 15:14 WIB

Cara Mudah Cek Saldo JHT BPJS Ketenagakerjaan, Bisa Offline atau Online

Peserta dapat mengecek saldo BPJS Ketenagakerjaan untuk JHT yang sudah dibayarkan.
Tampilan aplikasi JMO BPJS Ketenagakerjaan. | Foto: Istimewa
Internasional23 April 2024, 15:10 WIB

2 Helikopter Militer Malaysia Tabrakan di Udara Saat Latihan, 10 Orang Tewas

Dua helikopter militer Malaysia bertabrakan dan jatuh saat sesi pelatihan pada hari Selasa, 23 April 2024.
2 Helikopter Malaysia tabrakan di udara saat sesi latihan | Foto : Ist