SUKABUMIUPDATE.com - Dalam perjalanan hidup, manusia tidak pernah lepas dari ujian, cobaan, maupun peristiwa tak terduga. Ada kalanya seseorang berada dalam kondisi aman, namun pada saat lain bisa saja menghadapi musibah yang datang tanpa peringatan. Karena itu, Islam mengajarkan agar setiap hamba selalu memohon perlindungan kepada Allah dari segala bentuk bahaya. Salah satu cara paling utama untuk memohon penjagaan adalah melalui doa.

Secara bahasa, kata doa berasal dari bahasa Arab الدعاء (ad-du‘ā’) yang berarti memanggil, memohon, atau meminta. Akar katanya, دعا (da‘ā), bermakna menyeru atau mengajukan permohonan dengan sepenuh harapan. Dalam bahasa Indonesia, doa dipahami sebagai ucapan permohonan kepada Allah untuk mendapatkan kebaikan atau terhindar dari keburukan.

Sementara itu, secara istilah, doa merupakan bentuk ibadah yang mencerminkan kerendahan hati seorang hamba. Doa menjadi tanda bahwa manusia menyadari kelemahan dirinya dan menggantungkan segala urusan kepada Allah. Doa bukan hanya permintaan, tetapi juga wujud ketundukan dan ketaatan. Karena itu, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa doa adalah inti dari ibadah.

Baca Juga: Waspadai! 5 Tanda Awal Kanker Ginjal yang Sering Dianggap Sepele

Allah SWT juga menegaskan keutamaan berdoa dalam Surah Ghafir ayat 60:

ادْعُونِي أَسْتَجِبْ لَكُم

"Ud‘ūnī astajib lakum..."

“Berdoalah kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan untuk kalian.”

Ayat ini menunjukkan bahwa Allah memerintahkan hamba-hamba-Nya untuk memohon, dan menjanjikan bahwa doa mereka tidak akan sia-sia. Siapa yang bersungguh-sungguh berdoa, maka Allah akan memberinya jalan keluar, penjagaan, atau jawaban terbaik menurut hikmah-Nya.

Doa-Doa untuk Memohon Perlindungan dari dan Musibah Keburukan

Ada berbagai doa yang diajarkan dalam Al-Qur’an maupun hadis untuk memohon perlindungan. Doa-doa ini tidak hanya untuk dibaca ketika menghadapi bahaya, tetapi juga dapat diamalkan setiap hari sebagai bentuk penjagaan diri.

1. Doa Memohon Perlindungan dari Kejahatan Makhluk

بِسْمِ اللَّهِ الَّذِي لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيعُ

"Bismillahilladzi la yadhurru ma'asmihi syai'un fil ardhi walaa fis sama'i wa huwas sami'ul 'alim."

Artinya:

"Dengan nama Allah yang dengan nama-Nya tidak ada sesuatu pun yang membahayakan di bumi maupun di langit. Dialah Yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui."

Doa ini dianjurkan dibaca tiga kali pada pagi dan petang. Rasulullah SAW bersabda bahwa siapa yang rutin mengamalkannya akan dilindungi dari berbagai bahaya dan gangguan.

2. Doa Agar Dijauhkan dari Penyakit dan Musibah Berat

Nabi Muhammad SAW sering mengajarkan doa berikut untuk memohon perlindungan dari penyakit berbahaya:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْبَرَصِ، وَالْجُنُونِ، وَالْجُذَامِ، وَمِنْ سَيِّئِ الْأَسْقَامِ

"Allahumma inni a'udzu bika minal barashi, wal jununi, wal judzami, wa min sayyi'il asqam."

Artinya:

"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari penyakit belang, gila, kusta, dan penyakit-penyakit buruk lainnya."

Doa ini sangat baik dibaca setiap hari agar Allah menjaga kesehatan dan menjauhkan kita dari penyakit yang dapat mengganggu hidup maupun aktivitas sehari-hari.

Baca Juga: 7 Cara Efektif Melancarkan Sistem Pencernaan agar Tubuh Tetap Sehat, Salah Satunya Minum Air Putih

3. Doa Perlindungan dari Musibah yang Datang secara Tiba-Tiba

Musibah bisa datang tanpa diduga. Karena itu Rasulullah SAW mengajarkan doa berikut sebagai bentuk permohonan agar Allah tetap menjaga nikmat dan kesehatan seseorang:

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ زَوَالِ نِعْمَتِكَ، وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ، وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ، وَجَمِيعِ سَخَطِكَ

"Allahumma inni a'udzu bika min zawali ni'matika, wa tahawwuli 'afiyatika, wa fuja'ati niqmatika, wa jami'i sakhatika."

Artinya:

"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari hilangnya nikmat-Mu, dari berubahnya kesehatan yang Engkau berikan, dari bala yang datang tiba-tiba, dan dari segala bentuk kemurkaan-Mu."

Doa ini mengingatkan kita bahwa segala nikmat bisa hilang kapan saja, dan hanya Allah yang mampu menjaganya.

4. Doa Perlindungan dari Kejahatan Jin dan Manusia

Al-Qur’an memberikan dua surat pendek yang sangat penting sebagai pelindung, yaitu Surat Al-Falaq dan Surat An-Nas. Kedua surat ini termasuk Al-Mu'awwidzat, yaitu ayat-ayat yang menjadi benteng dari segala keburukan.

• Surat Al-Falaq (QS. 113: 1–5): Berisi permohonan perlindungan dari kejahatan makhluk, malam yang gelap, sihir, dan rasa iri dengki.
• Surat An-Nas (QS. 114: 1–6): Berisi permohonan perlindungan dari godaan setan, bisikan jahat, serta gangguan yang datang dari jin maupun manusia.

Membaca keduanya pada pagi hari, sore hari, dan sebelum tidur adalah amalan yang sangat dianjurkan.

Baca Juga: Mengenal Penyakit Kolera: Gejala, Penyebab, Hingga Cara Mengatasinya

Doa adalah senjata seorang mukmin. Dengan berdoa, hati terasa lebih tenang, langkah lebih yakin, dan hidup terasa lebih terjaga. Ketika seseorang memohon perlindungan kepada Allah dengan penuh keyakinan, maka Allah akan membimbing dan menjaganya dari keburukan yang tampak maupun yang tidak tampak.

Mengamalkan doa-doa di atas secara konsisten dapat menjadi bentuk ikhtiar agar hidup senantiasa berada dalam lindungan-Nya. Semoga Allah selalu menjaga kita dari marabahaya, memberikan kesehatan, dan melimpahkan keberkahan dalam setiap langkah kehidupan. Amiin.

Sumber: berbagai sumber