SUKABUMIUPDATE.com - CDC atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mencatat bahwa orang tua yang menjalani diet tanpa makanan hewani harus berkonsultasi dengan dokter tentang mengkonsumsi suplemen vitamin B12 saat menyusui.

Pola makan vegan dan vegetarian lacto-ovo biasanya rendah vitamin ini, yang dapat membuat bayi berisiko mengalami kekurangan B12 dan kerusakan saraf.

Namun jangan khawatir, kami telah mengutip dari laman resmi verywellfamily apa saja nutrisi yang dibutuhkan Ibu yang sedang menyusui. Simak yuk !

Nutrisi Utama untuk Ibu Menyusui

Beberapa nutrisi penting untuk menunjang tumbuh kembang bayi Anda antara lain sebagai berikut :

1. Kalsium

Hal ini diperlukan untuk kesehatan tulang dan gigi serta pembekuan darah. Sangat penting untuk mendapatkan cukup kalsium saat menyusui untuk menggantikan apa yang diberikan tubuh kepada bayi. Produk susu, sayuran hijau tua, salmon (dengan tulang), biji poppy, tahu, serta susu dan jus kacang merupakan sumber kalsium yang baik.

2. Folat

Disebut juga asam folat dan merupakan vitamin B yang membantu mencegah cacat tabung saraf dan meningkatkan perkembangan otak serta sistem saraf. Sumber folat yang baik antara lain hati sapi, kacang-kacangan, jeruk, sayuran hijau tua, dan sereal yang diperkaya.

3. Yodium

Kandungan ini juga penting untuk berfungsinya tiroid yang menghasilkan hormon penting untuk pertumbuhan dan perkembangan otak. Gunakan garam beryodium dalam masakan dan makan makanan tinggi yodium lainnya seperti makanan laut.

4. Zat Besi

Zat yang satu ini memungkinkan produksi sel darah merah baru dan pengangkutan oksigen ke seluruh tubuh. Dapatkan zat besi dalam makanan dengan mengkonsumsi daging, ikan, hati, kacang-kacangan, tahu, sayuran berdaun hijau, telur, dan biji-bijian.

5. Asam lemak omega-3 seperti DHA dan EPA

Mendukung perkembangan otak dan mata bayi. Orang tua yang sedang menyusui sebaiknya mengkonsumsi DHA minimal 200 mg per hari. Lemak omega-3 bisa ditemukan pada ikan berlemak (seperti salmon, makarel, dan sarden), telur, dan hati.

6. Protein

Ini juga membantu membangun dan menopang seluruh bagian tubuh, termasuk otot, tulang, jantung, paru-paru, enzim, hormon, dan antibodi. Cobalah untuk memasukkan protein setiap kali makan. Daging, produk susu, kacang-kacangan, lentil, kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran, dan biji-bijian mengandung protein.

7. Vitamin A

Kandungan vitamin A berperan penting dalam perkembangan mata dan kulit. Anda dapat menemukan vitamin A dalam buah dan sayuran berwarna merah, oranye, dan kuning, sayuran berdaun hijau tua, hati, dan produk susu.

8. Vitamin C

Vitamin ini sangat penting untuk kesehatan tulang, gigi, ligamen, dan pembuluh darah. Juga membantu tubuh menyerap zat besi dan dapat mencegah beberapa infeksi. Vitamin C dapat ditemukan dalam buah jeruk dan jus, stroberi, tomat, paprika, mangga, dan sayuran hijau tua.

9. Vitamin D

Vitamin D akan membantu tubuh menyerap kalsium. Ini juga penting untuk pertumbuhan kesehatan tulang dan gigi bayi. Meskipun kulit kita dapat menghasilkan vitamin D dari paparan sinar matahari, namun vitamin D juga ditemukan dalam ikan berlemak, kuning telur, hati sapi, dan makanan yang diperkaya dengan vitamin D seperti sereal, jus jeruk, susu, dan yogurt.

10. Seng

Kandungan nutrisi ini dibutuhkan untuk berbagai proses dalam tubuh, termasuk sintesis protein, penyembuhan luka, dan fungsi kekebalan tubuh. Daging, makanan laut, produk susu, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian merupakan sumber mineral yang baik.