Kesurupan Menurut Medis Hingga Agama, Seperti Remaja Kerasukan di Sukabumi

Rabu 30 Agustus 2023, 17:30 WIB
Spot selfie dari bambu di Bukit Panenjoan | Kesurupan Menurut Medis Hingga Agama, Seperti Remaja Kerasukan di Sukabumi (Sumber : Ragil Gilang)

Spot selfie dari bambu di Bukit Panenjoan | Kesurupan Menurut Medis Hingga Agama, Seperti Remaja Kerasukan di Sukabumi (Sumber : Ragil Gilang)

SUKABUMIUPDATE.com - Kesurupan, atau yang juga dikenal sebagai "terkena sihir" atau "kerasukan," adalah fenomena yang banyak dibicarakan dalam berbagai budaya dan tradisi.

Kesurupan identik dengan cerita fenomena hantu, bahkan masih dipercaya dan ditakuti oleh sebagian masyarakat. Misalnya, seperti remaja yang kerasukan di objek wisata Panenjoan, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.

Namun, pandangan tentang penyebab kesurupan dapat bervariasi secara signifikan tergantung pada konteks budaya, agama dan pandangan ilmiah.

Baca Juga: 2.45 Juta Remaja Indonesia Punya Gangguan Mental, Mayoritas Fobia Sosial?

Ada beberapa pandangan yang berbeda terkait penyebab kesurupan menurut medis hingga agama. Berikut beberapa diantaranya sebagaimana merangkum dari berbagai sumber:

Penyebab Seseorang Kesurupan

Pandangan Medis dan Psikologis

Di beberapa kasus, kesurupan dapat dijelaskan melalui pandangan medis dan psikologis.

Gangguan neurologis, seperti epilepsi atau gangguan disosiatif, bisa menyebabkan gejala yang serupa dengan kesurupan. Stress, trauma, dan gangguan mental juga dapat memainkan peran dalam menyebabkan perilaku yang terlihat seperti kesurupan.

Pandangan Budaya dan Spiritual

Beberapa budaya percaya bahwa kesurupan disebabkan oleh interaksi dengan roh atau entitas gaib.

Orang yang kesurupan mungkin dianggap sedang berbicara atau digunakan sebagai medium oleh entitas supernatural.

Pandangan Agama

Di beberapa kepercayaan agama tertentu, penyebab kesurupan dapat dianggap sebagai hasil dari pengaruh jin atau setan. Dalam pandangan ini, entitas jahat dianggap mencoba menguasai tubuh individu untuk tujuan tertentu.

Baca Juga: Apakah Orang Introvert Selalu Silent Treatment? Simak Perbedaannya!

Masyarakat beragama Islam meyakini bahwa Hantu atau jurig dapat diusir dengan membacakan Ayat Kursi atau Surat Yasin.

Pandangan Sosial dan Kultural

Kesurupan bisa menjadi reaksi terhadap tekanan sosial atau kultural. Fenomena kesurupan membuat individu mungkin merasa tertekan untuk berperilaku sesuai dengan harapan tersebut.

Perlu dicatat bahwa pandangan terkait kesurupan sangat bervariasi, dan penjelasan di atas hanya mencakup beberapa pandangan umum.

Baca Juga: 11 Rekomendasi Topik Ngobrol dengan Orang Introvert, Coba Pertanyaan Filosofis

Apabila seseorang mengalami gejala yang terlihat seperti kesurupan. Penting untuk mencari bantuan medis profesional terlebih dahulu untuk mengidentifikasi penyebab yang mendasarinya dan memberikan perawatan yang sesuai.

Adapun di Sukabumi ada kesurupan yang dikaitkan dengan kejadian mistis, yakni peristiwa yang berujung kecelakaan di objek wisata Panenjoan, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, Selasa, 29 Agustus 2023. Dua perempuan terperosok ke jurang di salah satu spot favorit di kawasan Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp) ini.

Kedua perempuan yang diduga kerasukan tersebut merupakan pelajar berinisial I (20 tahun) dan N (18 tahun), warga Desa Caringinnunggal, Kecamatan Waluran, Kabupaten Sukabumi.

Mereka terperosok ke jurang sedalam 15-20 meter setelah salah satu diantaranya yakni I mengalami kesurupan. Ini terjadi pada waktu magrib atau sekira pukul 18.00 WIB.

Baca Juga: Mendikbud: Lulus S1, S2, S3 Tidak Wajib Skripsi, Tesis dan Disertasi

Kapolsek Ciemas Iptu Azhar Sunandar mengatakan kejadian ini bermula saat sekumpulan anak muda, termasuk kedua korban, bermain dan menongkrong di objek wisata Panenjoan. Namun tiba-tiba, I diduga mengalami kesurupan, lalu tak sadarkan diri, hingga akhirnya kembali sadar namun dengan ekspresi tertawa.

Tak hanya itu, I juga berguling-guling dan lari tak beraturan. Teman-temannya berusaha memberikan bantuan dengan memegangi I karena khawatir dia jatuh ke jurang. Namun upaya para anak muda itu gagal karena tenaga I menjadi lebih kuat. Situasi ini membuat I akhirnya terperosok ke dalam jurang dan menyeret N.

Sumber: Berbagai Sumber.

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi27 Juli 2024, 08:00 WIB

Info Loker Teknik di Perusahaan Makanan, Posisi Operator Peralatan

Info Loker Teknik Posisi Operator Peralatan. Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Operator Peralatan ini dibuka hingga 18 Agustus 2024 mendatang.
Ilustrasi. Info Loker Teknik (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Life27 Juli 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya!

Menghadapi seseorang yang tidak punya rasa bersalah bisa sangat menantang.
Ilustrasi. Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya! (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Science27 Juli 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 Juli 2024, Cek Dulu Yuk Langit di Akhir Pekan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024. (Sumber : Pixabay.com).
Inspirasi26 Juli 2024, 22:02 WIB

Jatim Media Summit Bagikan Tips Bikin Konten Video Disukai Penonton di Medsos

Sebelum memulai membuat konten video, alangkah baiknya untuk mengenal audiens atau penonton. Cari tahu apa yang mereka suka dan dibutuhkan.
Jatim Media Summit, Kamis (25/7/2024) | Foto : Ist
Sukabumi26 Juli 2024, 21:26 WIB

Ini Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Limbah Pabrik di Parungkuda Sukabumi

Warga ungkap asal muasal api yang menjadi penyebab kebakaran gudang limbah pabrik di Parungkuda Sukabumi.
Petugas Damkar berjibaku memadamkan kebakaran yang melanda gudang limbah pabrik kain di Parungkuda Sukabumi. | Foto: Istimewa
Jawa Barat26 Juli 2024, 21:11 WIB

16 Rumah Dilaporkan Rusak, Pj Gubernur Jabar Tinjau Lokasi Gempa di Kuningan

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau sejumlah lokasi yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Kuningan, Jumat (26/7/2024).
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat meninjau lokasi terdampak gempa di Kuningan. (Sumber : Humas Jabar)
Sehat26 Juli 2024, 21:00 WIB

Oatmeal Hingga Minyak Kelapa, 7 Cara Mengatasi Kulit Kering yang Dapat Anda Lakukan

Cuaca dingin dan kering, sering mencuci tangan, atau paparan sinar matahari berlebihan dapat membuat kulit kering.
Ilustrasi - Dengan perawatan yang tepat, kulit kering dapat diatasi dan kembali sehat. (Sumber : Freepik.com).
Sukabumi26 Juli 2024, 20:56 WIB

Langganan Banjir, Warga Minta Pengerukan Sungai Cibening Purabaya Sukabumi

Warga berharap adanya penanganan Sungai Cibening Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi yang mengalami pendangkalan serta penyempitan
Forkopimcam dan relawan saat sedang membersihkan Sungai Cibening Purabaya Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Life26 Juli 2024, 20:30 WIB

10 Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita

Senyuman orang yang memiliki dendam mungkin tampak dipaksakan atau tidak tulus. Ekspresi wajah sering kali tidak selaras dengan kata-kata mereka.
Ilustrasi. Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Opini26 Juli 2024, 20:07 WIB

Menengok Pilkada Sukabumi yang Kering Gagasan

Kurang lebih empat bulan lagi, tepatnya pada tanggal 27 November 2024, masyarakat Kabupaten Sukabumi akan memilih Bupati dan Wakil Bupati yang baru
Ilustrasi kepala daerah menyampaikan gagasan membangun Sukabumi | Foto : Pixabay