Kenapa Kuntilanak Tertawa? Misteri Mbak Kunti dalam Cerita Hantu Urban Legend

Kamis 23 Februari 2023, 18:30 WIB
Ilustrasi. Misteri Mbak Kunti | Kenapa Kuntilanak Tertawa - Cerita Hantu Urban Legend (Sumber : Instagram/@horor.88)

Ilustrasi. Misteri Mbak Kunti | Kenapa Kuntilanak Tertawa - Cerita Hantu Urban Legend (Sumber : Instagram/@horor.88)

SUKABUMIUPDATE.com - Malam Jumat Identik dengan hal yang membuat bulu kuduk merinding. Cerita makhluk mistis bahkan tersebar luas di kalangan Masyarakat Sunda, seperti Kuntilanak.

Ya, Kuntilanak yang sering dikenal dengan Mbak Kunti adalah salah satu mahluk mitologi (baca: hantu) yang dipercaya oleh masyarakat hingga saat ini.

Masyarakat meyakini sosok Kuntilanak berasal dari perempuan hamil yang meninggal dunia atau wanita yang meninggal karena melahirkan dan anak tersebut belum sempat lahir ke dunia. Tak hanya itu, Kuntilanak juga dikaitkan dengan perempuan yang sakit hati.

Kuntilanak identik dengan sosok perempuan berambut panjang, berbaju putih dan bercucuran darah. Tempat kuntilanak juga kerap dipercaya menjadi penghuni kuburan, pohon angker hingga kamar bersalin di Rumah Sakit.

Menarik untuk dikaji tentang Visualisasi Kuntilanak dalam Cerita Legenda Urban (Urban Legend) yang diyakini masyarakat sebagai sosok Perempuan menyeramkan berambut panjang.

Informasi kemudian dikutip dari Artikel Penelitian bertajuk "Visualisasi Karakter Kuntilanak Berdasarkan Cerita Legenda Urban Mengenai Tragedi Sakit Hati Perempuan". Penelitian ditulis oleh Achmad Deptian Djenuari Rizky dan Yully Ambarsih Ekawardhani dari Program Studi Desain Komunikasi Visual, UNIKOM.

Baca Juga: Sosok Nyi Blorong, Mitos Penunggu Wisata Alam Curug Cikaso Sukabumi

Misteri Mbak Kunti dalam Cerita Hantu Urban Legend, Kaitannya dengan Perempuan Sakit Hati

Asal Mula Disebut Hantu Kuntilanak atau Puntianak

Dahulu kala, di suatu kerajaan daerah Kalimantan Barat, tepatnya pantai utara terjadi skandal yang dinilai sangat memalukan, dilakukan oleh salah seorang putri dari kerabat keluarga kerajaan itu sendiri.

Terungkap adanya kehamilan tidak diinginkan -saat ini dikenal dengan hamil diluar nikah- karena kesalahan tindakan sang putri.

Bagi keluarga kerajaan, ini menjadi aib besar yang berpotensi merusak kehormatan keluarga. Ketakutan akan nasibnya dalam keluarga mendorong sang putri untuk meninggalkan keluarganya dan mengasingkan diri.

Tempat yang dituju adalah Pontianak, sampai di sebuah pulau di tengah sungai berair hitam. Hidup dalam pengasingan tidak membuat hidupnya lebih baik, tetapi justru semakin buruk, merana, hingga mengubah bentuk fisiknya.

Kecantikan terhalang kesengsaraan, rasa sakit karena kehilangan kehidupannya
sebelum mengalami musibah membuat dirinya berubah, baik sifat, perilaku
maupun penampilannya.

Kemarahan membuatnya suka berteriak marah dan kecewa, kesedihan membuatnya menangis kemudian tertawa. Kekecewaan membuatnya tidak mengurus diri, sehingga rambutnya tumbuh tidak beraturan, acak dan pakaiannya tersobek-sobek.

Visualisasi KuntilanakVisualisasi Karakter Kuntilanak | Sumber: Jurnal UNIKOM

Sampai suatu saat, ia telah sampai di puncak penderitaan dan meninggal dengan merana. Kematiannya yang tidak wajar membuat sosok hantu Kuntilanak ini bangkit dari kematian.

Setelah bangkit, pertama yang ditujunya adalah sebuah pohon besar dekat
pondok rumahnya. Pohon itu adalah pohon paling tua di pulau tersebut dan ditengah batang pohon terdapat lubang yang cukup besar dan tinggal lah ia disana.

Oleh karena sudah siap melahirkan, hantu puteri itu akhirnya melahirkan di lubang pohon. Kadangkala hantu puteri ini terlihat oleh nelayan yang
singgah di pinggir pulau sambil menggendong bayi.

Berdasarkan cerita ini, orang kampung setempat menyebutnya “Kunti Anak” atau perempuan yang menggendong anak, dalam bahasa Malaysia “Puan Anak” hingga menjadi kalimat “Kuntilanak” atau “Puntianak”.

Itulah Asal Mula Cerita Kuntilanak atau Hantu Puntianak.

Baca Juga: Wisata Curug di Sukabumi, Cikaso Jadi Tempat Bersemayam Prabu Siliwangi?

Cerita lainnya berhubungan dengan sejarah kota Pontianak, yang konon berasal dari Abdurrahman Alkadrie, pendiri Kesultanan Pontianak. Ia diganggu hantu ini ketika akan menentukan tempat pendirian istana.

Alhasil, Syarif Abdurrahman bersama dengan saudara-saudaranya bermufakat untuk mencari tempat kediaman baru. Mereka berangkat dengan empat belas perahu kakap menyusuri Sungai Peniti.

Ketika waktu dzuhur, mereka sampai di sebuah tanjung, Syarif Abdurrahman bersama pengikutnya menetap di sana. Tempat itu sekarang dikenal dengan nama Kelapa Tinggi Segedong.

Namun Syarif Abdurrahman mendapat firasat bahwa tempat itu tidak baik untuk tempat tinggal dan ia memutuskan untuk melanjutkan perjalanan mudik ke hulu sungai. Tempat Syarif Abdurrahman dan rombongan shalat dzuhur itu kini dikenal sebagai Tanjung Dhohor.

Ketika menyusuri Sungai Kapuas, mereka menemukan sebuah pulau, yang kini dikenal dengan nama Batu Layang, (dimana sekarang di tempat itulah Syarif Abdurrahman beserta keturunannya dimakamkan). Di pulau itu mereka mulai
mendapat gangguan hantu Pontianak atau Kuntilanak.

Syarif Abdurrahman lalu memerintahkan kepada seluruh pengikutnya agar memerangi hantu-hantu itu. Syarif Abdurrahman kemudian terpaksa melepaskan tembakan meriam untuk mengusir hantu itu sekaligus menandakan dimana meriam itu jatuh, maka disanalah wilayah kesultanannya didirikan.

Peluru meriam itu jatuh melewati simpang tiga Sungai Kapuas dan Sungai Landak yang kini lebih dikenal dengan Beting Kampung. Setelah itu, rombongan kembali melanjutkan perjalanan menyusuri Sungai Kapuas.

Kisah tersebut termasuk salah satu Cerita Legenda Urban tentang Hantu Kuntilanak yang dipercaya masyarakat.

Baca Juga: 3 Mitos Pantai Palabuhanratu Sukabumi, Kamar Hotel 308 hingga Larangan Baju Hijau

Sekilas tentang Urban Legend: Cerita Legenda Urban Visualisasi Kuntilanak

Legenda urban, seperti legenda lainnya adalah bagian dari folklore, yaitu tradisi lisan dari suatu masyarakat yang tersebar atau diwariskan secara turun temurun. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), folklore adalah adat-istiadat tradisional dan cerita rakyat yang diwariskan secara turun temurun, tetapi tidak dibukukan.

Sebagian masyarakat legenda urban meyakini ini cerita mengenai makhluk gaib atau hantu yang berasal dari roh atau arwah yang meninggalkan raga atau badan karena kematian. Beberapa karakter hantu yang popular di masyarakat antara lain Kuntilanak, Genderuwo, Pocong, Tuyul dan Suster Ngesot.

Sumber: Jurnal UNIKOM

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Sehat20 April 2024, 21:00 WIB

Tanpa Bahan Kimia, 6 Cara Alami Mengobati Pilek dengan Rempah-rempah

Meskipun rempah-rempah tradisional ini dapat membantu meredakan gejala pilek, penting untuk tetap mengonsumsi makanan bergizi dan minum cukup air untuk membantu tubuh melawan infeksi.
Ilustrasi. Sakit Flu Pilek dan Batuk (Sumber : pexels/lucianphotography)
Life20 April 2024, 20:00 WIB

7 Cara Mencegah Kolesterol Tinggi dengan Gaya Hidup Sehat

Dengan mengadopsi gaya hidup sehat, Anda dapat membantu mencegah kolesterol tinggi dan menjaga kesehatan jantung Anda.
Ilustrasi. Makan Sehat. Cara Mencegah Kolesterol Tinggi dengan Gaya Hidup Sehat | Foto : Pixabay
Keuangan20 April 2024, 19:02 WIB

Rp 6 Juta Sehari! Omzet Tukang Bakso di Jalan Sukabumi-Bogor Akibat Longsor Tol Bocimi

Pendapatan yang meningkat ini dirasakan oleh pedagang dan tukang parkir.
Warung bakso Zaenal (35 tahun) di area Masjid Nurul Anda, Desa Pondokkasolandeuh, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (20/4/2024). | Foto: SU/Ibnu Sanubari
Sehat20 April 2024, 19:00 WIB

6 Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Kolesterol

Dalam kondisi normal, hati mengatur produksi kolesterol sesuai dengan kebutuhan tubuh. Namun, pola makan tidak sehat dan gaya hidup yang tidak aktif dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah, yang nantinya dapat mengarah pada penyakit kardiovaskular
Rendang. Contoh Makanan yang Tidak Dianjurkan Dikonsumsi Berlebihan untuk Penderita Kolesterol (Sumber : YouTube Devina Hermawan)
Life20 April 2024, 18:00 WIB

4 Doa Mohon Diberi Kesehatan, Kesembuhan dan Dilindungi dari Penyakit

Berikut Bacaan Doa Mohon Kesembuhan dan Dilindungi dari Penyakit, Tersedia Arab Latin dan Artinya.
Ilustrasi. Dirawat di rumah sakit. (Sumber : Shutterstock)
Musik20 April 2024, 17:00 WIB

Trending Now! Lirik dan Terjemahan Lagu As I Am Justin Bieber feat Khalid

Berikut Lirik dan Terjemahan Lagu As I Am Justin Bieber feat Khalid yang Sedang Trending di YouTube Music!
Trending Now! Lirik dan Terjemahan Lagu As I Am Justin Bieber feat Khalid | Foto : YouTube/@JustinBieber
Nasional20 April 2024, 16:27 WIB

Posko THR Ditutup: Ada 1.475 Laporan hingga Berbagai Jenis Pengaduan

Anwar menyatakan ada beberapa jenis pengaduan yang masuk.
(Foto Ilustrasi) Kementerian Ketenagakerjaan menutup layanan Posko THR. | Foto: Istimewa
Life20 April 2024, 16:00 WIB

6 Mental Kaya yang Wajib Anda Miliki Jika Ingin Sukses Sampai Hari Tua

Manakala seseorang ingin sukses hidupnya tentu harus memiliki mental kaya agar jalan menuju ke sana mudah dan cepat.
Ilustrasi. Mental kaya untuk mencapai kesuksesan. Sumber foto : Pexels/Ambu Ochieno
Inspirasi20 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung

Berikut Informasinya Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. Jobseeker Ayo Daftar!
Ilustrasi. Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 di Perusahaan Makanan Wilayah Bandung. | Foto: Pixabay
Sukabumi Memilih20 April 2024, 14:41 WIB

Punya 10 Kursi! PKS-PAN Satu Fraksi di DPRD Sukabumi, Siap Seperahu untuk Pilkada 2024

Dalam pilkada serentak 2024, diperlukan persyaratan minimal 20 persen kursi parlemen untuk mencalonkan bupati/wakil bupati.
Pertemuan PKS dan PAN di Aula Kantor DPD PKS Kabupaten Sukabumi di Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (20/4/2024). | Foto: Istimewa