8 Manfaat Slow Living untuk Kesehatan Mental yang Lebih Baik

Sabtu 22 Juli 2023, 14:00 WIB
Ilustrasi - 8 Manfaat Slow Living untuk Kesehatan Mental yang Lebih Baik. | (Sumber : Freepik.com/@benzoix.)

Ilustrasi - 8 Manfaat Slow Living untuk Kesehatan Mental yang Lebih Baik. | (Sumber : Freepik.com/@benzoix.)

SUKABUMIUPDATE.com - Slow living adalah gaya hidup yang bertujuan untuk hidup dengan lebih santai, sadar, dan menghargai setiap momen dalam kehidupan.

Ketika diadopsi dengan benar, slow living dapat memberikan beberapa manfaat yang signifikan untuk kesehatan mental seseorang.

Lalu berikut ini ada beberapa manfaatnya Slow Living antara lain:

1. Mengurangi Stres

Dengan mengurangi kecepatan dan tekanan dalam kehidupan sehari-hari, slow living membantu mengurangi tingkat stres.

Baca Juga: 10 Cara Memperbaiki Mental Anak yang Sering Dimarahi, Lakukan Hal Ini

Saat seseorang berhenti berlari dan berusaha untuk selalu "terhubung," mereka dapat lebih fokus pada momen sekarang dan menemukan ketenangan dalam keadaan sekarang.

2. Tingkatkan Kesadaran

Slow living mendorong seseorang untuk lebih sadar akan tindakan dan pilihan yang mereka buat dalam hidup. Dengan lebih sadar, seseorang bisa lebih menghargai hal-hal kecil dan menemukan kebahagiaan dalam momen-momen sederhana.

3. Meningkatkan Kualitas Hidup

Dengan lebih fokus pada kualitas hidup daripada kuantitasnya, slow living membantu seseorang untuk lebih memprioritaskan apa yang benar-benar penting dan berarti bagi mereka. Ini dapat mengarah pada kepuasan hidup yang lebih besar.

Baca Juga: Inalillahi, Seniman Sohor Sunda Heri Bima Bang Jagong Meninggal Dunia

4. Tingkatkan Konsentrasi dan Kreativitas

Dengan mengurangi gangguan dan multitasking yang berlebihan, slow living memungkinkan seseorang untuk lebih fokus pada satu tugas pada satu waktu. Ini dapat meningkatkan konsentrasi dan meningkatkan kreativitas.

5. Pengembangan Hubungan Sosial yang Lebih Dalam

Slow living dapat membantu seseorang untuk lebih berhubungan dengan orang-orang di sekitarnya secara lebih mendalam. Saat seseorang memberikan perhatian penuh kepada orang lain, hubungan sosial dapat menjadi lebih bermakna dan intim.

Baca Juga: 5 Cara Bicara yang Membuatmu Banyak Disukai Orang, Cobain Yuk

6. Peningkatan Diri

Ketika seseorang melambat dan memberikan waktu bagi diri sendiri untuk berpikir, merenung, dan belajar, mereka dapat mengembangkan pemahaman yang lebih baik tentang diri mereka sendiri dan apa yang mereka inginkan dari hidup.

7. Menjaga Keseimbangan Hidup

Slow living membantu menciptakan keseimbangan antara pekerjaan, keluarga, dan waktu pribadi. Dengan tidak terburu-buru untuk mengejar hal-hal yang tidak penting, seseorang dapat lebih fokus pada hal-hal yang benar-benar memberikan kebahagiaan dan kepuasan.

Baca Juga: 13 Kebiasaan Orang Sukses di Pagi Hari yang Patut Ditiru, Yuk Lakukan

8. Mengurangi Rasa Terburu-buru dan Kecemasan

Gaya hidup yang sering terburu-buru dapat menyebabkan kecemasan dan tekanan yang tinggi. Slow living membantu seseorang untuk mengurangi rasa terburu-buru dan mengambil waktu untuk meresapi setiap momen dengan lebih damai.

Selain manfaat di atas, slow living juga dapat membantu dalam mengatasi masalah kelelahan kronis, meningkatkan kualitas tidur, dan memberikan waktu untuk refleksi dan pertumbuhan pribadi.

Namun, penting untuk diingat bahwa setiap orang memiliki kebutuhan dan preferensi yang berbeda, jadi apa yang berfungsi untuk satu orang mungkin tidak berlaku untuk orang lain. Jika tertarik untuk mencoba slow living, penting untuk mengambil langkah-langkah kecil dan menyesuaikan dengan kebutuhan dan situasi pribadi Anda.

Baca Juga: 7 Tanda Orang Cerdas Dilihat dari Gaya Hidupnya, Anda Termasuk?

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Berita Terkait
Berita Terkini
Fashion11 September 2024, 07:00 WIB

Bisa Pria dan Wanita, 4 Rekomendasi Pakaian untuk Wawancara Kerja

Pakaian yang dipilih untuk wawancara kerja harus mencerminkan profesionalisme, namun tetap nyaman dan sesuai dengan budaya perusahaan.
Ilustrasi. Pakaian yang dipilih untuk wawancara kerja harus mencerminkan profesionalisme, namun tetap nyaman dan sesuai dengan budaya perusahaan. (Sumber : Freepik/yanalya)
Food & Travel11 September 2024, 06:00 WIB

Resep Keripik Daun Bayam Goreng Renyah, Rasanya Kriuk dan Gurih!

Resep Daun Bayam Goreng Renyah. Jangan goreng terlalu lama agar daun bayam tetap hijau dan tidak terlalu cokelat.
Ilustrasi. Resep Keripik Daun Bayam Goreng Renyah, Rasanya Kriuk dan Gurih! (Sumber : Freepik/Racool_studio)
Science11 September 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 11 September 2024, Sedia Payung Saat Keluar Rumah!

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan hujan dengan intensitas sedang pada 11 September 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca berawan dan hujan dengan intensitas sedang pada 11 September 2024. (Sumber : Freepik.com/@pvproductions)
Science11 September 2024, 02:55 WIB

KPPPA, ICT Watch, Kutub.co Gelar Workshop Keamanan Digital dan Pemberdayaan Konten Kreator

ementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KPPA) RI, bekerja sama dengan Ict Watch dan Kutub.co, dengan bangga mempersembehkan pelaksanaan Workshop EmpowerHER: Digital Aman, Kita Nyaman.
KPPA RI, bekerja sama dengan Ict Watch dan Kutub.co, menggelar Workshop EmpowerHER: Digital Aman, Kita Nyaman | Foto : Istimewa
Sukabumi11 September 2024, 02:39 WIB

Sejarah Hari Jadi Kabupaten Sukabumi

Hari jadi Kabupaten Sukabumi yang kita peringati jatuh pada tanggal 10 September 1870 mengacu kepada Staatsblad no 121 tentang reorganisasi priangan
Lambang Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi11 September 2024, 02:22 WIB

Respon Mang Kifly, Usai Dihujat Netizen Gegara Dukung Asep Japar di Pilbup Sukabumi

Aktivis media sosial Sukabumi sekaligus influencer, Mang Kifly, yang terkenal karena sering mengkritik kondisi infrastruktur jalan di Kabupaten Sukabumi, kini menjadi sorotan publik, terutama pemerhati politik Pilkada.
Mang Kifly, Aktivis media sosial dan influencer Sukabumi | Foto : Istimewa
Sukabumi Memilih10 September 2024, 23:46 WIB

Momen Keseruan Andri Hamami dan Bacawagub Erwan Nobar Timnas Bareng Bobotoh Sukabumi

Bakal calon Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Hamami dan Bacawagub Jabar Erwan Setiawan nobar timnas bareng bobotoh Sukabumi.
Andri Hamami dan Erwan Setiawan bersama ratusan bobotoh Sukabumi nobar Timnas Indonesia vs Australia. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi10 September 2024, 23:37 WIB

Cerita Asep Hibahkan Diri Jadi Marbot Masjid "Terbengkalai" Al-Jabbar Cikembar Sukabumi

Masjid Al-Jabbar yang berada di Jalan Pelabuhan II, Desa Bojongkembar, Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi merupakan salah satu dari 20 masjid yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada tahun 2015 lalu
Asep Ahmad Riyadi (54 tahun) Marbot Masjid Al-Jabbar Cikembar, Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
DPRD Kab. Sukabumi10 September 2024, 23:17 WIB

Pakai Baju Adat Batak, Sylvie Tampil Mempesona di Paripurna HJKS ke-154 DPRD Sukabumi

Sylvie Gustiana Derin tampil mempesona mengenakan baju adat batak toru di Rapat Paripurna HJKS ke-154.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Sylvie Gustiana Derin. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi10 September 2024, 22:18 WIB

HJKS ke-154, Anggota DPRD Ajak Masyarakat Bersatu untuk Pembangunan Sukabumi

Harapan Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Jajah Junajah di momen HJKS ke-154.
Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Junajah Jajah Nurdiansyah. (Sumber : Istimewa)