Resmi MoU dengan Pemkot Sukabumi, GP Ansor Siap Jadi Fundraiser Wakaf Dana Abadi

Sukabumiupdate.com
Sabtu 17 Mei 2025, 20:04 WIB
Penandatanganan kerja sama program Wakaf dana abadi GP Ansor bersama Pemkot Sukabumi pada Sabtu (17/5/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin

Penandatanganan kerja sama program Wakaf dana abadi GP Ansor bersama Pemkot Sukabumi pada Sabtu (17/5/2025). | Foto: SU/Asep Awaludin

SUKABUMIUPDATE.com - Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Kota Sukabumi resmi menandatangani MoU untuk menjadi kepanjangan tangan program wakaf dana abadi Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi. Penandatanganan dilakukan di Rumah Dinas Wali Kota Sukabumi pada Sabtu (17/5/2025).

Ketua GP Ansor Kota Sukabumi Sudar Fauzi menyatakan komitmennya bersama jajaran kepengurusan untuk menjadi fundraiser atau kelompok pengumpul dana wakaf.

“Alhamdulillah kita bersilaturahim dengan Pak Wali dan menyepakati kerja sama program Sukabumi sebagai Kota Wakaf. GP Ansor siap terlibat aktif, terutama sebagai fundraiser (orang atau kelompok yang terlibat penggalangan dana) dalam pengumpulan dan penyaluran wakaf di Kota Sukabumi,“ kata dia kepada sukabumiupdate.com.

Baca Juga: Komunitas Jumseh Cikundul Gagas Kampung Wakaf, Mulai Himpun Dana untuk Wakaf Dana Abadi Kota Sukabumi

Menurutnya, GP Ansor akan berdampingan dengan Lembaga Wakaf Doa Bangsa dalam melanksanakan program tersebut dan akan dimulai sejak penandatanganan MoU diresmikan. “Insyaallah pelaksanaannya mulai hari ini dan seterusnya. Kita ingin wakaf menjadi aktivitas produktif masyarakat Sukabumi. Salah satu tagline kami adalah 'Ansor Cakap, Ansor Cerdas Wakaf,“ ujar Sudar.

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki menyambut positif keterlibatan GP Ansor dalam program yang digagasnya. “Ini adalah fondasi penting untuk 10 hingga 20 tahun ke depan. Wakaf adalah investasi sosial jangka panjang, selain penguatan fiskal daerah dan pembangunan ekonomi melalui BLUD maupun BUMD,” ujar Ayep.

Lebih lanjut, Ayep memastikan bukan hanya GP Ansor yang akan terlibat dalam pelaksanaan program wakaf tersebut, melainkan lembaga atau organisasi kemasyarakatan lain pun akan dilibatkan.

“Program ini diharapkan dapat mentransformasi pola pikir masyarakat tentang wakaf, dari yang bersifat pasif menjadi aktif dan produktif. Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi antar generasi muda, Kota Sukabumi siap menjadi pionir gerakan wakaf berkelanjutan di Indonesia," katanya. (ADV)

Berita Terkait
Berita Terkini