The Power of Emak-emak, Sandiaga Uno: Bantu Capai Target Devisa Pariwisata Rp 77,9 T

Jumat 13 Januari 2023, 18:15 WIB
Ilustrasi The Power of Emak-emak, Sandiaga Uno: Bantu Capai Target Devisa Pariwisata Rp 77,9 T (Sumber : Freepik)

Ilustrasi The Power of Emak-emak, Sandiaga Uno: Bantu Capai Target Devisa Pariwisata Rp 77,9 T (Sumber : Freepik)

SUKABUMIUPDATE.com - The Power of Emak-emak selalu diagungkan dalam hal apapun, termasuk sektor pariwisata.

Baru-baru ini, emak-emak yang disebut kasta tertinggi masyarakat ini sempat dibahas sedikit oleh Sandiaga Uno.

Ya, apalagi kalau bukan soal sektor pariwisata di Indonesia khususnya.

Baca Juga: Wisata Curug di Sukabumi, Cikaso Jadi Tempat Bersemayam Prabu Siliwangi?

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan ibu-ibu memiliki peran strategis dalam sektor pariwisata guna mencapai target devisa negara sebesar US$ 5 miliar atau sekitar Rp 77,9 triliun, dikutip via Tempo.co, Jumat (13/1/2023).

"Dari sisi capaian devisa pariwisata yang targetnya US$ 5 miliar, bagaimana kita mencapainya? Tentu dengan memperpanjang lama tinggal (length of stay) dan kualitas belanja dari masing-masing wisatawan, baik mancanegara maupun Nusantara. Sekali lagi ini peran dari ibu-ibu yang akan strategis," kata dia dalam acara 'The Weekly Brief With Sandi Uno', Senin, 9 Januari 2023.

Sandiaga lalu menanyakan pada audiens tentang siapa yang akan menentukan lama tinggal di suatu destinasi. Saat itu dari para audiens terdengar kompak jawaban 'ibu-ibu'.

"Kalau mau healing lebih lama, dengarkan kata ibu-ibu" kata Menparekraf RI.

Baca Juga: Laos dan Myanmar Diambang Kebangkrutan, Indonesia Diminta Perbesar Cadangan Devisa

"Jadi, kalau mau lebih lama tinggal di Bali, mau healing lebih lama tinggal di Gorontalo, atau mau lebih lama tinggal di Danau Toba, kita harus dengarkan apa kata ibu-ibu. Mengenai quality of spending, yang belanja di daerah wisata dan sentra ekonomi kreatif, siapa yang menentukan belanja? Ibu-ibu," ujar Sandi.

Oleh karena itu, kata dia, para penyelenggara pariwisata sebisa mungkin menawarkan berbagai potensi wisata kepada kaum ibu-ibu tersebut.

Pada kesempatan itu, ia juga menjelaskan upaya Kementerian Parekraf menghadapi potensi resesi di 2023.

Baca Juga: Kisruh Perpu Cipta Kerja Singgung Investasi, Ketahui Tanda Investor di Bidang Properti!

Sandiaga mengatakan, pihaknya akan fokus pada pasar-pasar besar seperti India, Australia dan Selandia Baru yang tidak termasuk zona resesi, serta Malaysia dan Singapura yang terus bertumbuh.

Selain itu, Sandiaga menuturkan Kemenparekraf juga fokus mendorong pergerakan wisatawan nusantara untuk mencapai target 1,2 - 1,4 miliar. Dia meyakini pertumbuhan ekonomi Indonesia akan sangat didorong pergerakan wisatawan nusantara.

"Saya bersama dengan Ibu Nia (Deputi Bidang Kebijakan Strategi Kemenparekraf) sedang melihat bagaimana definisi pergerakan wisatawan Nusantara antar kabupaten lebih dari enam jam bisa dipicu dengan kegiatan-kegiatan, seperti event wisata kuliner, wisata shopping, wisata healing, maupun wisata-wisata di desa-desa wisata sekitar kita," tutur Sandiaga.

Sumber : Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Life19 April 2024, 07:00 WIB

10 Gaya Hidup Sehat yang Bisa Membantu Menurunkan Gula Darah

Yuk Lakukan Gaya Hidup Sehat yang Bisa Membantu Menurunkan Gula Darah Ini!
Ilustrasi. Gaya Hidup Sehat yang Bisa Membantu Menurunkan Gula Darah. (Sumber : Pexels/JaneTrangDoan)
Food & Travel19 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Jambu Biji untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 8 Langkahnya!

Daun jambu biji juga mengandung senyawa-senyawa aktif seperti flavonoid dan tanin yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Beberapa orang juga mengonsumsi teh atau ekstrak daun jambu biji untuk mendukung kesehatan secara umum.
Ilustrasi. Cara Membuat Air Rebusan Jambu Biji untuk Menurunkan Gula Darah, Ikuti Langkah-Langkahnya! (Sumber : Instagram/@parboaboa)
Science19 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 19 April 2024, Termasuk Wilayah Sukabumi, Cianjur dan Bogor

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Jumat 18 April 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Jumat 18 April 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Nasional19 April 2024, 03:16 WIB

Diduga Merayu Anggota PPLN, Ketua KPU RI Dilaporkan ke DKPP dengan Tuduhan Asusila

Lembaga Konsultasi Bantuan Hukum Fakultas Hukum Universitas Indonesia (LKBH FHUI) dan LBH APIK melaporkan Ketua KPU Hayim Asy'ari ke Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari | Foto : Youtube KPU
Internasional19 April 2024, 02:43 WIB

28 Karyawan Dipecat, Buntut Protes Kontrak Kerja Google dengan Militer Israel

Google memecat sejumlah karyawan setelah diketahui melakukan protes terhadap kondisi tenaga kerja dan kontrak perusahaan dengan militer Israel.
Kantor Google di San Francisco | Foto : Ist
Internasional19 April 2024, 02:02 WIB

Bencana Banjir Melanda Dubai, Ilmuan Peringatkan Hal Ini

Bencana alam berupa banjir melanda Dubai, Uni Emirat Arab, pada hari Selasa (16/4/2024), setelah hujan deras mengguyur negara tersebut.
Bencana Banjir Melanda Dubai | Foto : Capture video youtube HAG Weather
Keuangan19 April 2024, 01:29 WIB

6 Tanda Kamu Lebih Cocok Jadi Pebisnis Ketimbang Karyawan, Ini Buktinya

Sesungguhnya ada beberapa tanda yang menjadi petunjuk orang lebih cocok jadi pebisnis daripada karyawan
Tanda orang lebih cocok jadi pebisnis  | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Inspirasi19 April 2024, 01:19 WIB

5 Tipe Overthinking yang Sering Dialami Banyak Orang, Kamu Termasuk yang Mana?

Overthingking sejatinya dibagi ke dalam beberapa tipe yang mungkin jarang diketahui banyak orang. Mari simak penjelasan berikut
Tipe orang overthingking | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Sukabumi19 April 2024, 00:53 WIB

Warga Keluhkan Sampah Dekat Terminal Sagaranten Sukabumi, Tidak Ada TPS Meski Iuran

Sejumlah pedagang dan warga mengeluhkan pengolahan sampah di sekitar Terminal Sagaranten Kabupaten Sukabumi
Warga Sagaranten sedang membersihkan sampah yang menumpuk | Foto : Ragil Gilang
Sukabumi19 April 2024, 00:03 WIB

ASN di Sukabumi Balik Tuduh Istrinya yang Lakukan KDRT, Akan Dilaporkan Jika Tak Minta Maaf

ASN di Sukabumi membantah tuduhan KDRT. Ia menyebut informasi yang disampaikan oleh istrinya melalui kuasa hukumnya merupakan kebohongan, tidak sesuai fakta, dan terlalu dilebih-lebihkan.
Huasa hukum BCA, Muhammad Adad Maulana saat menunjukan bukti KDRT yang dilakukan oleh DM kepada BCA | Foto : Asep Awaludin