Suriah Tuduh AS Dukung Kelompok Teror

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.COM - Presiden Suriah Bashar al-Assad pada Senin (19/9) menuduh Amerika Serika memberi dukungan kepada kelompok teror di Suriah, kata kantor berita resmi Suriah, SANA.

"Setiap kali Pemerintah Suriah membuat kemajuan, negara yang berseberangan meningkatkan dukungan mereka kepada kelompok pelaku teror," kata Bashar selama pertemuan dengan Wakil Menteri Luar Negeri Iran Urusan Arab-Afrika Hossein Jaberi Ansari, yang sedang berkunjung.

Negara anti-Suriah telah melancarkan segala upaya dan kemampuan mereka untuk melanjutkan perang di Suriah, kata Presiden Suriah itu Selasa.

Pernyataan tersebut dikeluarkan saat Amerika Serikat pada Sabtu (17/9) memimpin serangan udara terhadap posisi militer Suriah di Provinsi Deir Az-Zour di Suriah Timur, menewaskan 90 prajurit Suriah dan melukai 110 lagi.

Sementara itu, Ansari kembali menegaskan tekad negaranya untuk mendukung Pemerintah Suriah dengan segala cara dalam perangnya melawan pelaku teror.

Sedikitnya 32 orang tewas dan banyak lagi cedera di Provinsi Aleppo, Suriah Utara, Senin (19/9), dalam beberapa jam pertama setelah gencatan senjata yang diperantarai AS dan Rusia berakhir, kata satu kelompok pemantau.

Lebih dari 40 serangan udara dilancarkan terhadap daerah yang dikuasai gerilyawan di Aleppo dan pinggiranya pada Senin, cuma beberapa jam setelah gencatan senjata satu pekan berakhir tanpa perpanjangan.

Dua-belas di antara orang yang tewas adalah pengemudi rombongan bantuan Bulan Sabit Merah, kata Observatorium Suriah bagi Hak Asasi Manusia.

Kelompok pengawas yang berpusat di Inggris tersebut mengatakan jumlah korban jiwa mungkin bertambah akibat banyaknya orang yang menderita luka kritis.

Sementara itu, kantor berita resmi Suriah, SANA --sebagaimana dikutip Xinhua, yang dipantau Antara di Jakarta, Selasa, mengatakan kelompok gerilyawan menyerang posisi militer pada Senin sore di 1.070 daerah permukiman di pinggiran selatan Aleppo. Di Sana menambahkan pasukan Suriah mematahkan serangan itu, dan merenggut korban jiwa di pihak penyerang.

Di Provinsi Hama di Suriah Tengah, pasukan Suriah dilaporkan menewaskan 25 gerilyawan Jaish Al-Fateh, atau Tentara Penaklukan. Ditambahkannya, gerilyawan menyerang beberapa posisi militer di pinggiran utara Hama sebelum mereka dipukul mundur.

Militer Suriah pada Senin mengumumkan berakhirnya gencatan senjata yang diperantarai AS-Rusia di Suriah, tanpa berbicara mengenai kemungkinan perpanjangan, kata SANA.

Militer Suriah menyatakan gencatan senjata tujuh-hari --yang diperantarai oleh Amerika Serikat dan Rusia-- berakhir pada Senin, sebagaimana diumumkan sebelumnya.

Namun, militer tidak berbicara mengenai kemungkinan perpanjangan bagi gencatan senjata satu-pekan itu, dan menuduh gerilyawan melakukan lebih dari 300 pelanggaran terhadap gencatan senjata tersebut.

Pelaku teror "telah memanfaatkan gencatan senjata untuk menghimpun diri mereka dan terus menyerang daerah permukiman dan posisi militer, terutama di Provinsi Hama, Qunaitera dan Aleppo", demikian isi pernyataan militer.

Menurut pernyataan itu, pasukan militer telah melakukan penahanan diri tinggi dan menanggapi sedikit kasus ketika harus dilakukan untuk membungkam sumber tembakan gerilyawan.

Pernyataan tersebut kembali menyampaikan janji lama bahwa militer akan terus memerangi pelaku teror sampai perdamaian dan kestabilan dipulihkan di Suriah.

Pada Senin lalu (12/9), gencatan senjata yang diperantarai AS-Rusia diberlakukan di Suriah, sehingga membawa sedikit ketenangan bagi daerah yang paling bergolak, termasuk di Aleppo.

Meskipun demikian, kedua pihak yang bertikai saling melontar tuduhan mengenai pelanggaran gencatan senjata, yang dipandang sebagai peluang baik untuk mengakhiri pertumpahan darah di Suriah.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist
Life04 Mei 2024, 11:30 WIB

Temukan Akar Masalahnya, 3 Cara Membantu Anak yang Memiliki Harga Diri Rendah

Harga diri pada anak sangatlah penting. Namun bagaimana cara membantu apabila harga diri anak rendah?
Ilustrasi. Membantu Anak Yang Memiliki Harga Diri Rendah. Sumber : pexels.com/@Annushka
Sukabumi04 Mei 2024, 11:21 WIB

Pria Dipanggil Ceuceu, Korban Pembunuhan di Citepus Sukabumi Diduga Penyuka Sesama Jenis

ria yang menjadi korban penganiayaan hingga terjadi pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (4/5/2024) diduga penyuka sesama jenis.
Evakuasi korban pembunuhan di perumahan di Citepus Sukabumi | Foto : Ist
Sehat04 Mei 2024, 11:00 WIB

6 Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Ketahui Sederet Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat. Yuk, Simak!
Ilustrasi. Alpukat dan Telur - Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat. (Sumber : Pexels/FoodieFactor)