Terdampak Taifun, 1.700 Peserta Jambore Pramuka di Korsel Asal RI Dievakuasi

Selasa 08 Agustus 2023, 14:30 WIB
Menlu Retno Marsudi memastikan 1.700 peserta Jambore Internasional asal Indonesia di Korea Selatan sudah dievakuasi. | Foto: Istimewa

Menlu Retno Marsudi memastikan 1.700 peserta Jambore Internasional asal Indonesia di Korea Selatan sudah dievakuasi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi memastikan 1.700 peserta Jambore Internasional asal Indonesia di Korea Selatan sudah dievakuasi menyusul taifun Khanun yang mendekati bumi perkemahan Sae Man-Geum, Saemangeum, Korea Selatan. Mereka, kata Retno, saat ini sudah dievakuasi ke Wonkwang University.

"Sudah, sudah jadi (evakuasi) tadi pagi. Ini kami komunikasi terus," kata Retno di Sekretariat ASEAN, Jakarta Selatan, Selasa, 8 Agustus 2023.

Mengutip tempo.co, Retno menyebut evakuasi dilakukan menggunakan 40 bus secara bertahap. Mereka dipindahkan ke lokasi yang berjarak 55 kilometer dari Sae Man-Geum. Retno menyebut dia terus mendapat update mengenai kondisi kontingen tersebut dari KBRI di Seoul.

"Jadi ini beberapa videonya teman-teman sudah mulai dievakuasi. Jadi teman-teman sudah mulai berproses dan anak-anak kita dalam kondisi sehat. Alhamdulillah mudah-mudahan seterusnya mereka selalu sehat," ujar Retno.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotejo mengungkap Indonesia menjadi salah satu negara terbanyak yang mengirimkan kontingen Pramuka ke Jambore Internasional di Korea Selatan.

"Jambore Internasional yang dilaksanakan di Korea Selatan, di mana kontingen Indonesia tahun ini merupakan salah satu kontingen terbanyak. Sebelumnya hanya 84, dari anggota Pramuka yang berangkat untuk tahun ini 1.700," kata Dito di kawasan Istana Negara, Jakarta Pusat, Jumat, 14 Juli 2023.

Baca Juga: Girl Group Indonesia StarBe Bakal Mendapat Pelatihan di Korea Selatan

Dito Ariotedjo menyebut ribuan anggota Pramuka itu bakal mempromosikan pangan dan kultur Indonesia kepada 25 negara peserta lainnya.

Sementara itu, Ketua Kwarnas Pramuka, Budi Waseso alias Buwas menyebut keberangkatan kontingen Indonesia menuju Korea Selatan dilakukan 29 Juli 2023. "Kami mohon kesediaan Pak Presiden untuk melepas kontingen atau peserta dari Indonesia karena ini yang terbanyak selama perjalanan jambore dunia Indonesia," kata Buwas saat itu.

Buwas menyebut dari 50 ribu peserta Jambore seluruh dunia, Indonesia mengirimkan yang terbanyak. Menurut dia, hal ini menandakan semangat dan minat masyarakat terhadap Pramuka semakin besar. Buwas juga menyatakan bangga karena Jokowi banyak menitipkan pesan soal kegiatan Jambore Dunia. Salah satu pesan tersebut antara lain kontingen Indonesia harus memperkenalkan Indonesia secara utuh, terutama dalam pembangunan atau karakter kebudayaan Indonesia.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 19:31 WIB

Resmi Berkoalisi dengan 4 Partai, PKS Usulkan Tiga Nama untuk Calon Bupati Sukabumi

Dewan Pimpinan Daerah Partai Keadilan Sejahtera (DPD PKS) Kabupaten Sukabumi sudah resmi berkoalisi dengan empat partai lainnya, yaitu PKB, Demokrat, PDIP dan PAN.
M. Sodikin, Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi | Foto : Syams
Life06 Mei 2024, 19:00 WIB

13 Cara Sederhana Mengatasi Asam Lambung atau GERD yang Bisa Anda Lakukan

Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.
Ilustrasi seorang perempuan mengalami asam lambung (gerd) - Asam lambung atau GERD dapat diatasi dengan cara-cara sederhana.| Foto : Freepik/@diana.grytsku
Sukabumi06 Mei 2024, 18:40 WIB

Perkuat Ketahanan Pangan, Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi

Pemkab Sukabumi Teken Kerja Sama dengan Pemkot Bekasi soal Ketahanan pangan hingga pariwisata.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat menandatangani MoU kerja sama dengan Pemkot Bekasi. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)