Tiga Lembaga Mahasiswi Sambangi Gedung PKK

Selasa 18 Desember 2018, 04:00 WIB

Oleh: Faaghiyah Tangguh

Senin, 17 Desember 2018 tiga lembaga mahasiswi Sukabumi sambangi kantor PKK Kota Sukabumi untuk beraudiensi dengan Ibu Hj. Fitri Hayati, M.MPd.

Mereka ingin memperkenalkan lembaganya masing-masing serta meminta Ibu Walikota ini untuk memberikan keynote speech pada acara yang akan mereka adakan tanggal 23 Desember mendatang.

Masing-masing dari mereka memaparkan Visi dan Misi lembaganya.

Komunitas Alumni dan Mahasiswi Peduli ABK (Kamipeka) yang diwakili oleh R.E. Febrianti, S.AP memaparkan adanya lembaga mereka di tengah-tengah masyarakat untuk menyampaikan islam kepada teman tuli. "Mereka taklif hukum, akalnya berjalan sebagaimana yang lainnya. Namun jarang sekali ada orang atau komunitas yang menyampaikan Islam kepada teman tuli. Maka dari itulah, kami hadir di tengah-tengah mereka", ujar wanita yang juga founder SLB Gratis ini.

Foto bersama disela kunjungan mahasiswi ke kantor PKK Kota Sukabumi. |Sumber Foto: Istimewa.

Selain itu komunitas Back to Muslim Identity (BMI) yang diwakili oleh Iis Sumarni, S.Pd juga menyampaikan bahwa adanya lembaga mereka di Sukabumi, adalah untuk mengawal Lembaga Dakwah Kampus (LDK) yang ada di Sukabumi memiliki arah dan tujuan dalam mengemban dakwah Islam yang benar. Bukan sekadar aktif di organisasi saja. "Komunitas kami terdiri dari beberapa alumni yang dulu pernah aktif di dakwah kampus. Kami ingin menularkan energi positif ini kepada adik-adik yang masih aktif di kampus untuk mengawal mereka menjadi LDK yang bisa menyampaikan Islam secara kaafah", ujar wanita berkaca mata ini.

Tak ketinggalan, Komunitas Akhwat Peduli, Mabda'i&Cerdas atau yang mereka singkat dengan sebutan Khimar, mereka ingin menginisiasi LDK nya di IPB PPDKU Sukabumi. "Kami adalah angkatan pertama di kampus IPB Sukabumi. Kami melihat, belum ada LDK di kampus ini. Maka kami berinisiasi membentuk LDK ini. Alhamdulillah, BMI membimbing kami untuk membentuk LDK ini", ujar Deffi Almayni, mahasiswi IPB jurusan Komunikasi ini.

Ketiga lembaga ini sepakat untuk berkolaborasi mengadakan Event pada tanggal 23 Desember nanti dengan tajuk "Jangan Asal Hijrah". Acara ini juga mengundang teman tuli sebagai pesertanya.

"Semoga acaranya sukses, InsyaAllah saya sempatkan untuk hadir dan memberikan keynote speech pada acara tersebut", sahut Ibu Hj. Fitri Hayati, M.MPd saat itu.

|[email protected]|faaghiyah tangguh

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice
Life29 April 2024, 22:45 WIB

6 Cara agar Anak Tidak Kecanduan Main HP Setiap Waktu, Ini Solusinya

Mencegah anak agar tidak kecanduan bermain HP sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Orang tua harus paham cara mencegahnya.
Ilustrasi. Cara mencegah anak tidak kecanduan main HP. | Sumber foto : Pexels/Liliana Drew
Sukabumi29 April 2024, 22:40 WIB

Rumah Rusak Terdampak Gempa Garut di Surade Sukabumi Akan Diperbaiki Swadaya

Pemerintah Kelurahan Surade, Sukabumi akan memperbaiki rumah semi permanen ukuran 6 x 4 meter, milik Maemunah (74 tahun) seorang jompo, warga Kampung Cibarehong RT 13 /13 yang mengalami rusak berat terdampak getaran gempa Garut
Kondisi rumah Maemunah Warga Kelurahan / Kecamatan Surade yang rusak terdampak gempa Garut | Foto : Ragil Gilang
Life29 April 2024, 22:19 WIB

Jangan Gunakan Ancaman Bund! Begini 9 Cara Mengatasi Perilaku Balita yang Agresif

Perilaku agresif adalah hal yang normal ketika balita belajar tentang pengendalian diri dan pengaturan emosi. Penting untuk memberikan respons yang tenang dan konsisten.
Ilustrasi mengatasi perilaku balita agresif / Sumber Foto: pexels.com/@Yan Krukau
Sukabumi Memilih29 April 2024, 22:17 WIB

Omesh Masuk Wacana Usungan Gerindra di Pilkada Sukabumi, Bagaimana dengan Yudha?

Aktor dan komedian Indonesia kelahiran Sukabumi, Ananda Omesh diakui masuk dalam wacana bursa Pilkada Sukabumi dari Partai Gerindra.
Ananda Omesh dan Yudha Sukmagara | Foto : Sukabumi update
Keuangan29 April 2024, 21:32 WIB

6 Cara Melatih Anak Pandai Mengelola Uang Sejak Dini, Ikuti Langkah Ini

Mengajarkan anak pandai mengelola uang sangat berguna untuk masa depannya. Hal ini membantunya dewasa dalam memili uang.
Ilustrasi. Cara mengajari anak mengelola uang. | Sumber foto : Pexels/cottonbro studio
Sehat29 April 2024, 21:00 WIB

Hidup Sehat Bebas Asam Urat: Rekomendasi Makanan Sehat dan Pantangan yang Perlu Diketahui

Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan.
Ilustrasi daging merah - Bagi penderita asam urat, ada sejumlah makanan yang dipantang dan beberapa diantaranya di rekomendasikan. (Sumber : pexels.com/@Eduardo Krajan)
Life29 April 2024, 20:53 WIB

Bisa Berasal Dari Kemarahan, Ini 3 Penyebab Agresi Pada Balita

Ingin tahu mengapa balita Anda begitu marah dan agresif? Pelajari lebih lanjut tentang agresi balita, dan kapan harus khawatir.
Ilustrasi agresi pada balita / Sumber Foto: Freepik/@stocking
Life29 April 2024, 20:48 WIB

6 Cara Mendidik Anak Agar Jadi Orang Disiplin Seumur Hidupnya

Melatih anak agar menjadi orang disiplin tentu sangat diidamkan semua orang tua. Oleh sebabnya, perlu dilakukan beberapa langkah mewujudkannya.
Ilustrasi. Cara melatih anak menjadi orang disiplin. | Sumber foto : Pexels/Gustavo Fring