Milenial, Ini Tips Cegah Kantong Jebol Belanja Kosmetik Online

Rabu 24 Juni 2020, 22:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com -  Selama masa Pandemi Covid-19 ada kecenderungan para generasi milenial semakin nyaman dengan belanja online termasuk kosmetik. Melihat banyaknya promo atau diskon seolah menjadi alasan harus membeli, belum lagi jika produk sedang tren. Terkadang konsumen pun jadi abai dengan kebutuhan kulitnya sendiri. 

Menurut Psikolog Roslina Verauli hal tersebut dipengaruhi oleh karakteristik milenial yang ingin serba cepat dan instan. Terlebih milenial rentan terpapar arus informasi dari mana pun, sehingga ada kekhawatiran ketinggalan informasi dan tidak update pada isu kosmetik terbaru.

"Apapun yang ada di medsos kita ikuti, terlebih kalau punya idola dan bisa memengaruhi para follower maka mudah sekali bagi milenial untuk menjadi sosok seperti idolanya," ucap Verauli saat Webinar "Tetap Sehat dan Menarik di Era Pandemi Covid-19, padahal tidak semua netizen memiliki kondisi kulit yang sama," Rabu 24 Juni 2020.

Efeknya terciptalah kecenderungan mental short cut, yakni tiap kali mengambil keputusan sudah tidak pakai alasan rasional lagi, cukup dari informasi figur yang dianggap penting. "Lupa jika sebetulnya di usia milenial kita sudah bisa evaluasi dan edukasi diri, membuka wawasan sehingga kita tahu sebenarnya kita beli karena butuh atau tidak, kalau membeli atau tidak dampaknya bagaimana," tambahnya.

Tak dimungkiri, banyak milenial yang mudah tergiur diskon dan promosi beauty influencer. Padahal sebagai konsumen tetap harus membekali banyak informasi sebelum membeli agar terhindari dari mental bias. 

Verauli menambahkan pendekatan dari sisi psikologis kembali pada seberapa sering kita berkutat dengan gadget. Semakin terpapar semakin tidak mampu bertindak rasional, bahkan semakin resah kalau tidak ter-update info terbaru. "Kita butuh stabil secara emosional, semakin banyak online maka efeknya semakin jauh dari dunia real. Istirahat dan distract your mind biar tidak terlalu fokus pada dunia online. Patokannya kehidupan kita terganggu tidak dalam kehidupan sosial jika tidak menjadikan gadget sebagai fokus utama," pungkasnya.

sumber: tempo.co

 

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer