SUKABUMIUPDATE.com – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Yudha Sukmagara, menegaskan bahwa perbaikan tanggul Sungai Cisolok harus menjadi prioritas utama pemerintah daerah. Tanggul Sungai Cisolok yang jebol akibat diterjang banjir besar akhir Oktober lalu memicu kembali terjadinya banjir dan menggenangi permukiman warga.
"Saya tadi melihat langsung tanggul di Sungai Cisolok, air dari atas cukup deras. Ini harus jadi skala prioritas dan segera diamankan agar masyarakat bisa tenang," kata Yudha saat meninjau lokasi, Kamis (6/11/2025).
Yudha menyebut, meski berbagai bantuan kemanusiaan telah berdatangan, namun belum ada langkah konkret memperbaiki tanggul yang menjadi sumber kekhawatiran warga. "Kalau tanggul tidak segera diamankan, maka sekarang itu sekitar 500 kepala keluarga sekitar 1000 sekian orang setiap hari tidurnya gak tenang," ujarnya.
Oleh karna itu, kata Yudha, pihaknya dari Fraksi Partai Gerindra siap turun tangan membantu dan akan mendesak pemerintah daerah mengalokasikan dana BTT (Belanja Tidak Terduga) untuk perbaikan tanggul.
Baca Juga: Fraksi Gerindra DPRD Sukabumi Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang Cisolok
"Kami akan minta kepada Pak Bupati dan Sekda agar segera mengalokasikan dana BTT. Ini bukan soal provinsi atau kabupaten, ini soal bencana dan kemanusiaan," ujarnya.
Yudha juga menegaskan akan melaporkan situasi ini ke Gerindra Jawa Barat dan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) agar mendapat perhatian lebih luas. "Kami akan mendorong langkah cepat lintas lembaga dan lintas wilayah untuk memastikan keselamatan masyarakat di sekitar Sungai Cisolok," kata dia.
Yudha menegaskan bahwa penanganan tanggul tidak bisa ditunda, mengingat curah hujan di wilayah Sukabumi masih tinggi. "Ini enggak bisa nunggu. Hari ini saja curah hujannya tinggi. Kalau terus dibiarkan, air akan kembali meluap dan mengancam pemukiman warga. Maka langkah pengamanan harus segera dilakukan," tegasnya.






