Pelatih PSM Makassar Rela Jual Barang Berharga Miliknya Untuk Gaji Pemain dan Staff

Kamis 14 September 2023, 19:21 WIB
PSM Makassar tengah kesulitan ekonomi, bahkan pelatih Bernardo Tavares rela menjual barang berharga miliknya untuk membayar gaji pemain dan staff | Foto: Instagram/@psm_makassar

PSM Makassar tengah kesulitan ekonomi, bahkan pelatih Bernardo Tavares rela menjual barang berharga miliknya untuk membayar gaji pemain dan staff | Foto: Instagram/@psm_makassar

SUKABUMIUPDATE.com - Klub PSM Makassar tengah diterpa masalah ekonomi yang menyebabkan juara bertahan Liga 1 tersebut telat membayar gaji pemain dan staffnya.

Hal tersebut diketahui dari sejumlah pemainnya yang mengeluhkan soal gaji mereka yang tak kunjung dibayar oleh pihak manajemen klub. Salah satu keluhan itu datang dari dua punggawa PSM Makassar, Yakob Sayuri dan Yance Sayuri.

Sayuri bersaudara itu mengunggah story di akun instagram mereka masing-masing dan mengeluhkan soal gaji yang terus diundur, meski mereka terus bekerja keras.

Baca Juga: Persija Banjir Sanksi, Hasil Sidang Komdis PSSI 5 dan 7 September

"Kerja terus-menerus, gajian diundur terus," demikian cuplikan video TikTok yang kembali diunggah keduanya lewat Instastory @yassa_sayuri22 dan @yansayuri11, dikutip Suara Denpasar pada Kamis (14/9/2023).

Unggahan story Instagram pemain PSM Makassar Yakob Sayuri dan Yance Sayuri | Foto: Tangkapan layar InstagramUnggahan story Instagram pemain PSM Makassar Yakob Sayuri dan Yance Sayuri | Foto: Tangkapan layar Instagram

Kesulitan ekonomi yang menimpa klub kebanggaan warga Makassar tersebut rupanya bukan isapan jempol belakaa. Pasalnya, kini pelatih PSM Makassar, Bernando Tavares pun membeberkan bahwa PSM Makassar saat ini tengah mengalami masa sulit.

Bahkan, demi membantu kondisi buruk yang dialami tim besutannya, pelatih yang mengantarkan Juku Eja merengkuh gelar juara Liga 1 musim 2022/23 itu sampai rela melelang beberapa barang berharga miliknya seperti polo shirt dan penghargaan Best Coach Liga 1.

Hal itu disampaikan sang pelatih kepada media. Tavares mengatakan, hasil lelang itu bukan untuk kepentingan dirinya pribadi, melainkan akan diberikan untuk membantu keuangan klubnya yang sedang pelik.

Baca Juga: Jelang Persib vs Persikabo 1973, Klok Bertekad Lanjutkan Tren Positif

"Uangnya bukan untuk saya pribadi, uannya untuk tim dan staff. Untuk membantu mereka, karena saat ini PSM sedang dalam kondisi sulit," kata Bernando Tavares dalam sebuah video yang diunggah akun Twitter pengulas fakta sepakbola, @FaktaSepakbola, Kamis (14/9).

Unggahan itu pun sontak mengundang rasa iba dari warganet. Sejumlah netizen mengaku ikut merasa sedih dengan kondisi finansial yang tengah dihadapi PSM Makassar.

"Sedih dengernya," kata akun @speachace.

"Mengsedih," tambah akun @eljakomik.

Tak hanya itu, bahkan ada pula warganet yang menyarankan agar PSM Makassar diganjar hukuman berupa diskualifikasi atau pembubaran jikalau terus menunggak gaji tim dan staff.

Baca Juga: Zulfiandi Mantan Penggawa Timnas Indonesia Putuskan Rehat Sejenak dari Sepak Bola

"Hampir setiap musim PSM kejadian begini. Mending diskualifikasi atau dibubarin dah. Tiap musim selalu ada masalah finansial. Kasian pemain dan staff," kata akun @Fernandez8En.

Sumber: denpasar.suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional20 September 2024, 23:51 WIB

Calon Rektor UI, Prof. Heri Hermansyah Akan Bawa UI Jadi Mercusur Ilmu Pengetahuan

Prof. Dr. Ir. Heri Hermansyah, ST, MEng, IPU, adalah salah satu dari tiga calon rektor Universitas Indonesia (UI) untuk periode 2024-2029.
Prof. Dr. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng., IPU. Calon Rektor Universitas Indonesia periode 2024-2029 | Foto : SU/Syams
Sukabumi20 September 2024, 23:07 WIB

Kampanye Pilkades Pakai Dana Desa Lalu Kalah, Kades Citamiang Sukabumi Jadi Tersangka

Kepala Desa Citamiang, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi periode 2014-2019, Ajang Syihabudin (57 tahun) akhirnya diborgol polisi usai diduga melakukan tindak pidana korupsi (tipikor) Dana Desa (DD) senilai Rp 201 juta.
Ajang Syihabudin (57 tahun) mantan Kepala Desa Citamiang, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi saat digiring polisi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi20 September 2024, 23:03 WIB

Motif Oknum Pengacara Tembak Pemilik Warkop di Sukabumi Pakai Revolver Rakitan

Polisi mengungkap motif oknum pengacara tembak pemilik warkop di Sukabumi pakai revolver rakitan sambil mabuk.
Barang bukti senpi yang diamankan polisi dari tangan pelaku penembakan pemilik warkop di Sukabumi. | Foto: SU/Asep Awaludin.
Sukabumi20 September 2024, 22:20 WIB

Polisi: Sebelum Ditangkap, Geng Motor Ngamuk di Cibadak Lalu Ribut di Parungkuda Sukabumi

Dua insiden penyerangan brutal melibatkan geng motor terjadi di wilayah Kabupaten Sukabumi pada Kamis, 19 September 2024. pertama berlangsung di kawasan Pasar Semi Modern Cibadak, kedua di Parungkuda beruap serangan balasan
Anggota geng motor yang terlibat penyerangan di parkiran Pasar Semi Modern Cibadak, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Kamis dini hari, 19 September 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi20 September 2024, 21:56 WIB

Aula SMPN 06 Kalibunder Sukabumi Ambruk Terdampak Gempa Bandung

Disdik Kabupaten Sukabumi memastikan kejadian ambruknya bangunan aula sekolah ini tak menganggu kegiatan belajar mengajar.
Kadisdik Kabupaten Sukabumi, Eka Nandang (berkacamata) saat meninjau langsung atap gedung aula SMPN 06 Kalibunder yang ambruk. (Sumber : Istimewa)
Inspirasi20 September 2024, 21:14 WIB

Universitas Nusa Putra Sukses Jadi Tuan Rumah Klinik MBKM 2024 untuk PTS di Sukabumi & Cianjur

Sebagai perguruan tinggi swasta yang unggul dalam mendorong akselerasi pembelajaran di luar program studi, Nusa Putra University sukses jadi tuan rumah klinik MBKM 2024.
Rektor Universitas Nusa Putra Dr. H. Kurniawan, ST., M.Si., MM. saat membuka Klinik Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) tahun 2024. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi20 September 2024, 20:34 WIB

Pelaku Penembakan Pemilik Warkop di Sukabumi Ditangkap, Senpi Rakitan Jadi Bukti

Polisi berhasil menangkap pelaku penembakan pemilik warkop di Gunungpuyuh Sukabumi.
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Rita Suwadi dan jajaran merilis kasus penembakan pemilik warkop. Pelaku yang merupakan oknum pengacara berhasil ditangkap dan dipamerkan dalam rilis. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi Memilih20 September 2024, 20:24 WIB

Rapatkan Barisan, Koalisi Targetkan Iyos-Zainul Menang Mutlak di Kandang Sendiri

Dengan semakin dekatnya Pilkada Kabupaten Sukabumi, partai koalisi pengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Iyos Somantri - Zainul terus merapatkan barisan dan memanaskan mesin politik
Konsolidasi pemenangan pasangan calon bupati dan wakil bupati Iyos Somantri - Zainul di Pilkada Kabupaten Sukabumi | Foto : SU
Life20 September 2024, 20:00 WIB

Kabut Menyesatkan Hingga Kerajaan Gaib Pajajaran, 7 Cerita Misteri Gunung Salak

Gunung Salak ternyata menyimpan segudang cerita misteri yang telah berkembang di kalangan masyarakat dan para pendaki.
Gunung Salak ternyata menyimpan segudang cerita misteri yang telah berkembang di kalangan masyarakat dan para pendaki. | (Sumber : Pras131)
Jawa Barat20 September 2024, 19:54 WIB

TJT Umumkan Tol Bocimi Seksi 2 Segera Dioperasikan Kembali Tanpa Tarif

PT TJT mengumumkan bahwa Tol Bocimi Seksi 2 segera dioperasikan kembali tanpa tarif.
Proses lapis aspal di KM 64, ruas tol Bocimi yang 5 april 2024 lalu longsor dan ditutup (Sumber : kanal youtube edwar widodo)