Sebelum dijatuhi sanksi, penyelidikan ini menyebabkan jajaran dewan Juventus mengundurkan diri pada November, yang juga menandai berakhirnya era Agnelli dan Pavel Nedved. Nama terakhir merupakan legenda Bianconeri yang sebelum mundur menjabat sebagai wakil Presiden.
Baca Juga: Sudah Tahu? Cara Screenshot di Laptop Ternyata Super Gampang, Yuk Simak!
Selain mereka, ada juga Fabio Paratici yang kini menjabat sebagai Direktur Olahraga Tottenham Hotspur. Dia ikut kena sanksi tetapi larangan berkecimpung di sepak bola yang dijatuhi FIGC untuk sementara cuma berlaku di Italia.
Kepala jaksa Giuseppe Chine, setelah meluncurkan penyelidikan di klub, mengatakan dia merasa yakin dia memiliki "elemen bukti baru yang menunjukkan adanya kejahatan," menurut La Gazzetta della Sport.
Juventus dilaporkan akan mengajukan banding ke Guarantee College dari komite olimpiade nasional Italia (CONI) untuk melihat apakah poin yang dikurangi dapat dikembalikan.
Baca Juga: Tampil Baru! 5 Tren Model Rambut Wanita Di Tahun 2023, Suka yang Mana?
Khusus untuk Paratici, Jaksa FIGC telah secara resmi meminta UEFA dan FIFA untuk memperpanjang larangan berkecimpung di sepak bola di luar Italia.
Daftar Lengkap Sanksi FIGC untuk Juventus
- Juventus: Pengurangan 15 poin dari klasemen Serie A saat ini
- Fabio Paratici, sekarang direktur di Tottenham: larangan 30 bulan
- Andrea Agnelli, mantan ketua: larangan 24 bulan
- Maurizio Arrivabene, mantan CEO: larangan 24 bulan
- Federico Cherubini, direktur saat ini: larangan 16 bulan
- Pavel Nedved, mantan wakil presiden: Larangan delapan bulan
- Paolo Garimberti, mantan anggota dewan: Larangan delapan bulan
- Enrico Vellano, mantan direktur non-independen: Larangan delapan bulan
- Assia Grazioli-Venier, mantan anggota dewan: Larangan delapan bulan
- Caitlin Hughes, mantan direktur independen: Larangan delapan bulan
- Daniela Marilungo, mantan direktur independen: Larangan delapan bulan
- Francesco Roncaglio, mantan anggota dewan: Larangan delapan bulan
Sumber: Suara.com