Juventus Resmi Dapat Pengurangan 15 Poin Atas Kasus Finansial Transfer Pemain

Sabtu 21 Januari 2023, 10:00 WIB
Juventus dapat pengurangan 15 poin atas kasus manipulasi laporan. (Sumber : Twitter/@juventusfc).

Juventus dapat pengurangan 15 poin atas kasus manipulasi laporan. (Sumber : Twitter/@juventusfc).

SUKABUMIUPDATE.com - Juventus resmi dijatuhi hukuman sanksi pengurangan 15 poin di Serie A Italia, karena dianggap manipulasi laporan harga transfer pemain (Plusvalenze Gate) dalam beberapa tahun terakhir.

Alhasil Juventus harus rela turun peringkat dari urutan ketiga menjadi posisi ke 10 dengan koleksi 22 poin di klasemen Liga Italia atau Serie A musim 2022/2023. Merasa tak melanggar peraturan, Juventus pun berencana akan melakukan banding.

Mengutip Suara.com, situasi ini membuat Juventus asuhan Massimiliano Allegri terancam tidak mampu finis empat besar di akhir musim guna lolos ke Liga Champions musim depan.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Lagu You & I Oleh Diego Gonzales

Dilansir dari CBS Sport, Sabtu (21/1/2023), sanksi tidak hanya diberikan kepada tim, melainkan juga 11 petinggi mereka, mulai dari direktur hingga anggota dewan. Mereka dilarang berkecimpung di dunia sepak bola dalam jangka waktu bervariasi.

"Pengadilan Banding Federal yang dipimpin oleh Mario Luigi Torsello telah menerima sebagian banding dari Kantor Kejaksaan Federal atas pencabutan sebagian keputusan Pengadilan Banding Federal untuk United Sections n. 89 dari 27 Mei lalu, memberikan sanksi kepada Juventus dengan 15 poin penalti yang akan diberikan pada musim sepak bola saat ini dan dengan serangkaian larangan bagi 11 eksekutif Juventus," kata FIGC dalam sebuah pernyataan.

Juventus secara resmi telah mengajukan banding atas hukuman tersebut. Hukuman 15 poin lebih berat dari pengurangan sembilan poin yang direkomendasikan oleh jaksa FIGC pada hari sebelumnya.

Baca Juga: Diduga Alat Vitalnya Diremas Fans, Dikta Terlihat Alami Kesakitan Usai Manggung

Ini semua terjadi setelah laporan keuangan klub baru-baru ini berada di bawah pengawasan jaksa dan regulator pasar Italia CONSOB dalam beberapa bulan terakhir atas dugaan akuntansi palsu dan manipulasi pasar.

Selain Juventus, delapan klub berikut dibebaskan dari segala kesalahan dalam penyelidikan: Sampdoria, Pro Vercelli, Genoa, Parma, Pisa, Empoli, Novara, dan Pescara.

Sebelum dijatuhi sanksi, penyelidikan ini menyebabkan jajaran dewan Juventus mengundurkan diri pada November, yang juga menandai berakhirnya era Agnelli dan Pavel Nedved. Nama terakhir merupakan legenda Bianconeri yang sebelum mundur menjabat sebagai wakil Presiden.

Baca Juga: Sudah Tahu? Cara Screenshot di Laptop Ternyata Super Gampang, Yuk Simak!

Selain mereka, ada juga Fabio Paratici yang kini menjabat sebagai Direktur Olahraga Tottenham Hotspur. Dia ikut kena sanksi tetapi larangan berkecimpung di sepak bola yang dijatuhi FIGC untuk sementara cuma berlaku di Italia.

Kepala jaksa Giuseppe Chine, setelah meluncurkan penyelidikan di klub, mengatakan dia merasa yakin dia memiliki "elemen bukti baru yang menunjukkan adanya kejahatan," menurut La Gazzetta della Sport.

Juventus dilaporkan akan mengajukan banding ke Guarantee College dari komite olimpiade nasional Italia (CONI) untuk melihat apakah poin yang dikurangi dapat dikembalikan.

Baca Juga: Tampil Baru! 5 Tren Model Rambut Wanita Di Tahun 2023, Suka yang Mana?

Khusus untuk Paratici, Jaksa FIGC telah secara resmi meminta UEFA dan FIFA untuk memperpanjang larangan berkecimpung di sepak bola di luar Italia.

Daftar Lengkap Sanksi FIGC untuk Juventus

  • Juventus: Pengurangan 15 poin dari klasemen Serie A saat ini
  • Fabio Paratici, sekarang direktur di Tottenham: larangan 30 bulan
  • Andrea Agnelli, mantan ketua: larangan 24 bulan
  • Maurizio Arrivabene, mantan CEO: larangan 24 bulan
  • Federico Cherubini, direktur saat ini: larangan 16 bulan
  • Pavel Nedved, mantan wakil presiden: Larangan delapan bulan
  • Paolo Garimberti, mantan anggota dewan: Larangan delapan bulan
  • Enrico Vellano, mantan direktur non-independen: Larangan delapan bulan
  • Assia Grazioli-Venier, mantan anggota dewan: Larangan delapan bulan
  • Caitlin Hughes, mantan direktur independen: Larangan delapan bulan
  • Daniela Marilungo, mantan direktur independen: Larangan delapan bulan
  • Francesco Roncaglio, mantan anggota dewan: Larangan delapan bulan

Sumber: Suara.com

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life26 April 2024, 14:19 WIB

Jangan Bandingkan Anak, 9 Trik Pengasuhan Umum yang Harus Dihindari Orang Tua

Hanya karena beberapa nasihat dan taktik tertentu telah ada selama beberapa generasi, bukan berarti nasihat tersebut bagus.
Ilustrasi pengasuhan yang harus dihindari. | Foto: Pexels.com/@Sonam Prajapati
Sukabumi26 April 2024, 14:10 WIB

Kerugian Rp 928 Juta! Polisi Bongkar Investasi Bodong Berkedok Koperasi di Sukabumi

YK diduga melakukan penipuan dan penggelapan dengan modus mencari dan membujuk korban untuk menginvestasikan sejumlah uang dan sewa hunian.
YK (53 tahun) saat diperiksa di Mapolres Sukabumi Kota. YK adalah ketua koperasi Murni Berkah Jaya yang diduga melakukan penipuan dalam kasus investasi bodong. | Foto: Humas Polres Sukabumi Kota
Sehat26 April 2024, 14:00 WIB

Berapa Seharusnya Kadar Kolesterol Normal? Simak Kisarannya Berdasarkan Usia

Penting untuk mengetahui pedoman kadar kolesterol normal agar Anda siap hidup sehat.
Ilustrasi - Penting untuk mengetahui pedoman kadar kolesterol normal agar Anda siap hidup sehat. (Sumber : Freepik.com/@wirestock)
Sehat26 April 2024, 13:30 WIB

8 Manfaat Bawang Putih untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui

Inilah Sejumlah Manfaat Bawang Putih untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui.
Ilustrasi - Manfaat Bawang Putih untuk Kesehatan yang Jarang Diketahui. (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Produk26 April 2024, 13:21 WIB

Simak Cara Mencairkan Saldo BPJS Ketenagakerjaan Peserta yang Meninggal Dunia

Saldo JHT peserta dapat diklaim oleh ahli warisnya yang sah.
Ilustrasi dari BPJS Ketenagakerjaan. | Foto: BPJS Ketenagakerjaan
Bola26 April 2024, 13:00 WIB

Persis Solo vs Persita Tangerang di Liga 1, Pendekar Cisadane Terancam Degradasi!

Persita Tangerang diambang ancaman degradasi apabila kala di laga melawan Persis Solo.
Persita Tangerang diambang ancaman degradasi apabila kala di laga melawan Persis Solo. (Sumber : X/@persisofficial/@Persitajuara).
Sehat26 April 2024, 12:30 WIB

8 Rekomendasi Makanan untuk Mengatasi Gejala Batuk Pilek

Berikut Rekomendasi Makanan untuk Mengatasi Gejala Batuk Pilek. Sudah Coba?
Sup Ayam. Rekomendasi Makanan untuk Mengatasi Gejala Batuk Pilek (Sumber : Freepik/@freepik)
Bola26 April 2024, 12:00 WIB

Prediksi Calon Lawan Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 dan akan menghadapi dua calon kuat antara Arab Saudi dan Uzbekistan.
Indonesia lolos ke semifinal Piala Asia U-23 2024 dan akan menghadapi dua calon kuat antara Arab Saudi dan Uzbekistan. (Sumber : X/@TimnasIndonesia).
Bola26 April 2024, 11:46 WIB

Saingan Prabowo Gibran? Netizen dan Media Korsel Kompak Usung Shin Tae-yong jadi Presiden RI 2029

Ucapan selamat dan meme bertebaran di media sosial.
Media Korsel: Shin Tae-yong Calon Presiden Indonesia 2029-2034 (Sumber: Tangkap layar Twitter)
Life26 April 2024, 11:30 WIB

10 Kebiasaan Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya, Apa Kamu Termasuk?

Inilah Beberapa Kebiasaan Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya, Apa Kamu Termasuk Salah Satunya?
Ilustrasi. Rebahan Malas Gerak. Kebiasaan Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya (Sumber : Freepik)