Sosok KH Endang Juhrodi, Ketua DMI Cicurug yang Wafat Usai Kecelakaan di Tikungan Cikidang

Sukabumiupdate.com
Kamis 18 Sep 2025, 22:40 WIB
Sosok KH Endang Juhrodi, Ketua DMI Cicurug yang Wafat Usai Kecelakaan di Tikungan Cikidang

Sosok KH. Endang Juhrodi, Ketua DMI Kecamatan Cicurug yang meninggal usai kecelakaan motor di Tikungan Cikidang Sukabumi. (Sumber Foto: DPAC FKDT Cicurug)

SUKABUMIUPDATE.com – Meninggalnya KH. Endang Juhrodi akibat kecelakaan motor di tikungan Cikidang, Kabupaten Sukabumi, meninggalkan duka mendalam, tak hanya bagi keluarga, tetapi juga masyarakat Kecamatan Cicurug dan sekitarnya.

Sebagai Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kecamatan Cicurug, almarhum dikenal sebagai sosok yang ramah, bersahaja dan berdedikasi tinggi dalam memakmurkan masjid serta memberdayakan umat.

Kehadirannya di tengah masyarakat selama ini bukan hanya sebagai pengisi ceramah atau pemimpin pengajian, tetapi juga sebagai penggerak berbagai kegiatan sosial dan keagamaan. Kecintaannya pada masjid dan kepeduliannya terhadap jamaah membuat namanya lekat di hati warga.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Cicurug, KH. Moch Endang Sanaul Ahza, mengenang almarhum sebagai sosok yang ramah, sopan, berilmu dan cepat berbaur dengan siapa pun.

“Beliau orang yang ramah, sopan, baik, cepat berbaur dengan siapa saja. Ilmunya luas dan tentunya orang yang saleh serta bertakwa,” ujar KH. Moch Endang kepada sukabumiupdate.com, Kamis (18/9/2025).

Baca Juga: Status WA Terakhir KH Endang Sebelum Laka Maut di Tikungan Cikidang, Isinya Menyentuh Hati

KH. Moch Endang menceritakan, almarhum mulai menjabat sebagai Ketua DMI Kecamatan Cicurug sekitar satu tahun setelah kepengurusan MUI Cicurug terbentuk. Sejak awal kepemimpinannya, dedikasi terhadap kemakmuran masjid langsung terasa.

Langkah pertama yang dilakukan KH. Endang Juhrodi adalah membentuk kepengurusan DMI di tingkat desa dan mendorong penerbitan SK pengurus DKM di setiap masjid di wilayah Cicurug.

Tak hanya itu, almarhum juga rutin mengunjungi masjid, musala, dan majelis taklim secara bergilir. Ia hadir di berbagai pengajian mingguan maupun bulanan, mempererat silaturahmi dan memberi semangat kepada para jamaah.

Selain itu, KH. Endang Juhrodi juga memprakarsai program DMI donor darah dan pengobatan gratis bekerja sama dengan Puskesmas Kecamatan Cicurug.

"Kepeduliannya terhadap masjid ditunjukkan dengan konsistensi beliau mendatangi masjid-masjid yang sedang dibangun atau direnovasi, sekaligus menyalurkan bantuan dari jamaah dan masyarakat Cicurug melalui DMI," kenang KH. Moch Endang.

Di luar jabatannya sebagai Ketua DMI Kecamatan Cicurug, almarhum juga tercatat sebagai pengurus MUI Desa Tenjoayu, pengurus Ikatan Persaudaraan Haji (IPHI) Kecamatan Cicurug dan Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Cicurug, serta aktif di sejumlah organisasi lainnya. Hal itu membuat namanya tidak asing lagi bagi masyarakat setempat.

“Mudah-mudahan perjuangan beliau selaku pejuang masjid ada yang meneruskan, sehingga estafet perjuangan tidak terhenti setelah beliau wafat,” tutur KH. Moch Endang.

Diberitakan sebelumnya, KH. Endang Juhrodi (51 tahun) wafat dalam kecelakaan tunggal di Jalan Raya Cikidang-Palabuhanratu, Kecamatan Cikidang, Rabu, 17 September 2025. Sebelum kecelakaan, almarhum sempat membagikan status WhatsApp berisi doa penuh harap dan kerendahan hati, yang kini menjadi jejak terakhirnya dan menyentuh banyak hati warga sehingga dibagikan ulang di media sosial Facebook.

Berita Terkait
Berita Terkini