Disperkim Sukabumi Siap Perbaiki Rumah Etin, Warga Simpenan yang Tinggal di Kandang Domba

Sukabumiupdate.com
Selasa 26 Agu 2025, 17:20 WIB
Disperkim Sukabumi Siap Perbaiki Rumah Etin, Warga Simpenan yang Tinggal di Kandang Domba

Plt Kepala Disperkim Kabupaten Sukabumi Herdiawan Waryadi bersama Camat Simpenan R Ade Akhsan Bratadiredja meninjau langsung tempat tinggal Etin. (Sumber Foto: SU/Ilyas)

SUKABUMIUPDATE.com – Pemerintah Kabupaten Sukabumi melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim), merespons cepat kisah memilukan Etin (25 tahun), warga Desa Loji, Kecamatan Simpenan, yang terpaksa tinggal di kandang domba bersama ibunya, Ibah (45), akibat rumah mereka nyaris roboh dan tak layak huni.

Plt Kepala Disperkim Kabupaten Sukabumi, Herdiawan Waryadi, meninjau langsung kondisi Etin pada Selasa (26/8/2025), didampingi Camat Simpenan R Ade Akhsan Bratadiredja. Menurut Herdiawan, persoalan yang dialami Etin sudah menjadi perhatian Bupati Sukabumi, Asep Japar.

"Ini tindak lanjut dari arahan Pak Bupati. Rumah Etin termasuk RTLH (Rumah Tidak Layak Huni), insya Allah akan kita intervensi untuk perbaikan. Harapannya, Etin tidak lagi tinggal di kandang, melainkan di rumah yang lebih layak. Rencananya paling cepat bisa dimulai Oktober 2025," ujar Herdiawan kepada sukabumiupdate.com di lokasi.

Baca Juga: Kisah dari Sukabumi yang Menyayat Hati, Etin Terpaksa Tidur di Kandang Domba Bersama Sang Ibu

Untuk solusi jangka pendek, lanjut Herdiawan, Disperkim akan memasang tenda sementara agar Etin tidak lagi tidur di kandang domba.

"Setelah kita lihat, rumah keluarga Etin dihuni lebih dari lima orang, jadi terasa sempit. Sebagai antisipasi sebelum pembangunan, nanti akan dipasang tenda BNPB ukuran 4x4 agar Etin tidak tidur di kandang kambing," tuturnya.

Plt Kepala Disperkim dan pemerintah Kecamatan Simpenan memantau kondisi rumah milik keluarga Etin yang masuk kategori Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), di Kampung Babakan Astana, Desa Loji, Selasa (26/8/2025).Plt Kepala Disperkim dan pemerintah Kecamatan Simpenan memantau kondisi rumah milik keluarga Etin yang masuk kategori Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), di Kampung Babakan Astana, Desa Loji, Selasa (26/8/2025).

Camat Simpenan, R Ade Akhsan Bratadiredja, menyatakan pihak kecamatan bersama pemerintah desa telah bergerak memberikan bantuan sejak hari sebelumnya. Bantuan yang disalurkan meliputi sembako dan kebutuhan dasar untuk keluarga Etin.

"Kami sudah menyalurkan sembako dan kebutuhan dasar. Pemerintah desa, perangkat wilayah, hingga tenaga kerja sosial ikut terjun. Kondisi Etin juga memerlukan perhatian khusus karena masuk kategori ODMK (Orang Dalam Masa Kejiwaan), meski komunikasi dengannya masih bisa nyambung," kata Ade.

Ia menegaskan, kolaborasi antara pemerintah daerah dan masyarakat akan terus dilanjutkan agar Etin segera mendapatkan hunian yang layak dan kehidupan yang lebih baik.

"Kami dari kecamatan bersama pak Plt Kadis Perkim, kita komunikasi langsung dengan keluarganya dan kita coba memberikan yang terbaik untuk sodari Etin agar dia mendapat kehidupan yang layak," ucapnya.

Berita Terkait
Berita Terkini