SUKABUMIUPDATE.com – Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Sukabumi menegaskan komitmennya dalam meningkatkan budaya literasi, khususnya di kalangan anak-anak. Hal itu diwujudkan dengan pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Bertutur atau Mendongeng bagi guru, pustakawan serta pegiat literasi.
Kegiatan berlangsung selama dua hari pada 25-26 Juni 2025 di Gedung Perpustakaan Kabupaten Sukabumi ini bertujuan untuk memperkuat peran perpustakaan sebagai pusat edukasi kreatif. Para peserta dibekali pemahaman dan keterampilan praktis dalam teknik bertutur dan mendongeng yang efektif, menyenangkan, dan edukatif.
Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan, Hj. Aisah, menyatakan bahwa mendongeng bukan sekadar hiburan, melainkan media pembelajaran yang mampu menumbuhkan imajinasi, membangun karakter, serta mendekatkan anak-anak pada buku dan dunia literasi. "Melalui bertutur dan mendongeng, kita bisa menghidupkan kembali nilai-nilai luhur budaya bangsa serta menumbuhkan rasa cinta membaca sejak dini," ujarnya kepada sukabumiupdate.com.
Baca Juga: Wagub Jabar Erwan Setiawan Dorong Masyarakat Beli Produk Olahan Rotan Cirebon
Selama pelatihan, peserta menerima materi komprehensif, mulai dari teknik dasar bertutur, pemilihan cerita yang tepat, penggunaan ekspresi dan intonasi suara, hingga praktik mendongeng langsung. Kegiatan ini dirancang interaktif dan menyenangkan, didukung oleh narasumber berpengalaman di bidang literasi anak dan seni bercerita.
Bimtek Bertutur/Mendongeng ini menjadi bagian penting dari strategi Dinas Arsip dan Perpustakaan Kabupaten Sukabumi untuk memperkuat ekosistem literasi. Diharapkan, ilmu yang diperoleh peserta dapat diimplementasikan di sekolah maupun komunitas masing-masing, sehingga budaya literasi dapat tumbuh kuat dari akar rumput.
Dengan terselenggaranya Bimtek ini, gerakan literasi di Kabupaten Sukabumi diharapkan semakin bergeliat, dan anak-anak menjadi lebih akrab dengan dunia cerita, buku, serta nilai-nilai positif yang terkandung di dalamnya. (Adv)
