Bersih-Bersih Pantai, Jelang Hari Nelayan Ujunggenteng ke-59

Sukabumiupdate.com
Minggu 01 Jun 2025, 11:01 WIB
Potret aksi bersih-bersih pantai oleh warga Ujunggenteng Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang).

Potret aksi bersih-bersih pantai oleh warga Ujunggenteng Desa Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. (Sumber : SU/Ragil Gilang).

SUKABUMIUPDATE.com - Menjelang pelaksanaan syukuran Hari Nelayan Ujunggenteng ke-59, Rukun Nelayan Ujunggenteng menggelar kegiatan bersih-bersih pantai sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan pesisir, pada Minggu (1/6/2035). Aksi ini melibatkan berbagai unsur masyarakat dan lembaga, mulai dari aparat pemerintahan, pelajar, komunitas pemuda, hingga masyarakat umum.

Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng, Asep Jeka, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian tradisi menjelang syukuran nelayan yang rutin digelar setiap tahun. Selain membersihkan pantai dari sampah, kegiatan juga diisi dengan penataan lokasi panggung utama dan penertiban perahu-perahu nelayan yang terparkir di sekitar area acara.

“Alhamdulillah, ini bagian dari kegiatan syukuran Hari Nelayan ke-59. Sebuah tradisi kebersamaan dalam menjaga lingkungan laut, terutama dari sampah-sampah plastik. Ini juga bagian dari menjaga budaya dan ekosistem Laut Kidul,” ujar Asep Jeka kepada Sukabumiupdate.com Minggu (1/06/2025).

Baca Juga: Sambut Hari Nelayan ke-59, Nelayan Ujunggenteng Sukabumi Siapkan Acara Syukuran Meriah

Aksi bersih pantai ini turut melibatkan unsur Kecamatan Ciracap (Kasi Trantibum), TNI AL, Danramil Surade, Bhabinkamtibmas Ujunggenteng Polsek Ciracap, siswa-siswi dari SDN Cipaku, SMPN Ciracap, SLTA Ciracap dan Surade, Komunitas Sekolah Alam Ciracap, Organisasi Pemuda Waluran (OPW) Desa Pangumbahan, Karang Taruna, finalis Puteri Hari Nelayan 2025, serta warga setempat.

Sampah yang berhasil dikumpulkan dibawa menggunakan truk sampah milik desa, sementara sampah kecil dan organik dibakar langsung di lokasi dengan pengawasan petugas.

Kepala Desa Ujunggenteng, Sahid Siam, menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi bentuk semangat kolektif dalam menjaga kelestarian lingkungan, terlebih Ujunggenteng merupakan bagian dari kawasan Geopark Ciletuh yang memiliki nilai konservasi tinggi.

“Kegiatan ini juga bertepatan dengan Hari Kesaktian Pancasila. Semangat gotong royong untuk menjaga lingkungan adalah wujud nyata nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Kita mulai dari hal kecil, seperti membersihkan sampah, namun berdampak besar bagi kelestarian laut sebagai sumber kehidupan,” ujar Sahid Siam.

Syukuran Hari Nelayan ke-59 sendiri dijadwalkan berlangsung dalam beberapa hari ke depan dengan berbagai rangkaian acara budaya dan adat nelayan yang menjadi kekayaan lokal masyarakat pesisir Ujunggenteng.

 

Berita Terkait
Berita Terkini