SUKABUMIUPDATE.com - Di tengah kemeriahan Festival dan Gelar Budaya Hari Nelayan ke-65 di Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Rabu (21/5/2025), sosok pria mirip Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi (KDM) menarik perhatian warga.

Pria yang diketahui bernama M. Jamaludin Yusuf atau akrab disapa Ki Umbara itu menjadi pusat perhatian. Warga berbondong-bondong mengajaknya berfoto karena potongan wajah dan gayanya yang dinilai mirip dengan sang gubernur.

Diketahui, Ki Umbara adalah warga Desa Gunungtanjung, Kecamatan Cisolok. Kehadirannya jadi hiburan tersendiri bagi warga, terutama karena KDM asli tak tampak batang hidungnya sejak awal acara.

“Nu iyeu mah sanes KDM, tapi DKM... Alhamdulillah sok sanajan KW oge tiasa ngubaran kasono warga Palabuhanratu. Haturnuhun Bapak Tere,” ujar Dadan, warga setempat, sambil berkelakar.

Baca Juga: KDM Dijadwalkan Hadir! Rangkaian Hari Nelayan Palabuhanratu: Janur Hias hingga Cobek Layur

Sebelumnya warga memang menantikan kehadiran KDM asli. Bahkan berdasarkan rundown acara, Gubernur Jabar yang akrab disapa “Bapak Aing” itu memang dijadwalkan hadir dan memberikan sambutan. Namun, sejak rangkaian kegiatan dimulai dari pagi—mulai dari kirab budaya hingga prosesi labuh saji—KDM tak kunjung hadir.

Ketua Panitia Hari Nelayan Palabuhanratu 2025, Nandang, membenarkan bahwa pihaknya sebenarnya sudah mengundang KDM jauh-jauh hari.

“Sebetulnya kami, warga Palabuhanratu dan Kabupaten Sukabumi, sangat mengharapkan kehadiran beliau pada kegiatan puncak acara Hari Nelayan. Undangan juga sudah kami kirim jauh-jauh hari,” kata Nandang kepada sukabumiupdate.com.

Namun hingga saat kegiatan berlangsung, panitia tidak menerima konfirmasi kehadiran, baik dari tim maupun staf KDM.

“Kalau soal beliau tidak hadir, mungkin sedang ada kegiatan lain. Kami juga tidak menerima konfirmasi, baik dari tim atau staf beliau. Kami memahami beliau sangat sibuk, jadwalnya luar biasa padat,” tuturnya.

Meski demikian, Nandang menegaskan bahwa masyarakat tetap berharap kehadiran KDM di momen penutupan acara pada 31 Mei 2025 mendatang.

“Jujur, kami masih sangat berharap beliau bisa hadir di penutupan nanti. Syukur-syukur bisa sekaligus membawa wayang golek-nya, Kang Haji Dadan Sunandar Sunarya. Kami titip salam, semoga bisa disampaikan kepada beliau,” ungkap Nandang.

Terkait kehadiran “KDM KW”, Nandang tak keberatan, bahkan ikut mengapresiasi.

“Saya lihat di media sosial, dia disebut-sebut sebagai KDM KW. Bagus, menyemarakkan suasana Hari Nelayan. Meski KW, masyarakat senang bisa berfoto bersama. Haturnuhun kepada beliau. Mudah-mudahan Pak KDM asli bisa hadir juga,” tutupnya.