2 Ribu Mangrove Ditanam di Geopark Ciletuh Sukabumi, Upaya Konservasi Kawasan Pesisir

Sukabumiupdate.com
Sabtu 31 Mei 2025, 10:35 WIB
Penanaman pohon mangrove di sempadan Sungai Ciletuh, tepatnya di wilayah Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

Penanaman pohon mangrove di sempadan Sungai Ciletuh, tepatnya di wilayah Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. | Foto: Istimewa

SUKABUMIUPDATE.com - Upaya pelestarian lingkungan terus digencarkan oleh para penggiat konservasi di kawasan Geopark Ciletuh. Sebanyak dua ribu batang pohon mangrove ditanam di sepanjang sempadan Sungai Ciletuh, tepatnya di wilayah Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi.

Penanaman mangrove dilakukan melalui kerja sama Yayasan Hutan Organik Bogor dan Kelompok Masyarakat (Pokmas) Mandrajaya Nusantara. Jenis mangrove yang ditanam adalah Rhizophora apiculata dan Stylosa, berusia lima bulan, dengan tinggi lima puluh sentimeter. Dua varietas ini dikenal berperan penting dalam menjaga ekosistem pesisir.

Ketua Pokmas Mandrajaya Nusantara Opick Ariosantos menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari program konservasi jangka panjang di kawasan pesisir Pantai Cikadal dan Daerah Aliran Sungai (DAS) Ciletuh, yang termasuk dalam kawasan Geopark Ciletuh atau Ciletuh-Palabuhanratu UNESCO Global Geopark (CPUGGp).

Baca Juga: Hutan Mangrove di Geopark Ciletuh Sukabumi Kini Dilengkapi Gedung Edukasi

“Luas lahan keseluruhan yang kami rencanakan untuk konservasi mangrove ini mencapai 10 hektare. Namun saat ini kami fokus dulu pada satu hektare lahan untuk tahap awal,” ujar Opick kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (31/5/2025).

Menurutnya, keberadaan hutan mangrove yang sudah ada, dan perluasan tanam hingga ke DAS Ciletuh, tidak hanya penting untuk menahan abrasi serta menjaga garis pantai dan sungai, namun juga menjadi habitat bagi berbagai jenis biota laut dan sungai serta sumber edukasi dan ekowisata.

“Ke depan kami berharap semakin banyak pihak yang terlibat, termasuk pemerintah, lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat umum, untuk mendukung kelestarian hutan mangrove ini,” kata Opick.

Kegiatan ini disambut antusias oleh warga setempat yang turut dalam penanaman. Diharapkan, kawasan pesisir Cikadal dan Sungai Ciletuh dapat terus hijau dan menjadi benteng alami bagi lingkungan pesisir di selatan Sukabumi.

Berita Terkait
Berita Terkini