Cerita Lansia Ikut Audiensi Jalan Rusak di Sukabumi, Mengira Ada Pembagian Beras

Rabu 06 Maret 2024, 01:59 WIB
Emak Atilah (79 tahun) warga Desa Cijulang Jampang Tengah yang turut dalam rombongan audiensi membahas jalan rusak | Foto : Ragil Gilang

Emak Atilah (79 tahun) warga Desa Cijulang Jampang Tengah yang turut dalam rombongan audiensi membahas jalan rusak | Foto : Ragil Gilang

SUKABUMIUPDATE.com - Disela-sela audiensi antara ratusan warga dari tiga desa (Desa Panumbangan, Cijulang, dan Bojongtipar) dengan pihak Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Sukabumi dan Forkopimcam, pada Selasa (5/3/2024). Hadir dalam kerumunan seorang wanita lansia.

Diketahui, semula ratusan warga melakukan aksi unjuk rasa dengan memblokir jalan ruas Bojong Lopang-Cimerang di Kecamatan Jampang Tengah Kabupaten Sukabumi.

Menyikap aksi tersebut, kemudian pihak pemerintah mengajak warga untuk bermusyawarah, hingga terjadilah audiensi bertempat di Gedung Olahraga (GOR) Desa Cijulang.

Dari pantauan sukabumiupdate.com, tiba-tiba dalam kerumunan warga terlihat ada seorang lansia turut bergabung. Ia terlihat berada dalam barisan warga yang hendak mengikuti audiensi yang notabene semuanya bapak-bapak.

Melihat ada kejanggalan dengan kehadiran lansia tersebut, seorang warga kemudian bertanya kepada si Emak yang kemudian diketahui bernama Atilah (79 tahun).

Baca Juga: Hujan Picu Rumah Panggung Di Cidadap Sukabumi Ambruk, Bayi Berusia 5 Hari Selamat

Tanpa diduga, si emak ternyata mengira kerumunan tersebut merupakan kumpulan orang-orang yang akan menerima pembagian Bansos beras.

Merasa kasihan, akhirnya pria tersebut melaporkan kehadiran si Mak Atilah kepada Camat Jampang Tengah Chairul Ichwan yang juga hadir di lokasi.

Benar saja, setelah berkomunikasi dengan camat Chairul Ichwan, si emak tersebut menanyakan kenapa dirinya tidak pernah mendapat bantuan beras, sembari menyebut bahwa ia juga sama dengan warga lainnya merupakan warga desa Cijulang.

"Emak rek wawartos, ari batur sok kabagean wae beas, ari Emak tara. (Emak mau memberitahukan, kalau orang lain sering kebagian beras, sedangkan Emak tidak kebagian," kata Emak Atilah saat berkomunikasi dengan camat Jampang Tengah Chairul Ichwan.

Camat Jampang Tengah, Chaerul Ichwan mengatakan bahwa Emak Atilah ini menyangka ada pembagian sembako, maka dia datang, dan mau memberitahukan bahwa dia tidak pernah kebagian Bansos atau beras.

"Kami akan segera mengecek dan koordinasi dengan Pemdes Cijulang, apakah Emak Atilah itu masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Apakah Emak Atilah masuk dalam daftar penerima bantuan, kalau dapat bantuan sumbernya dari mana, apakah dari Dana Desa, APBD kabupaten/provinsi, atau pusat. Kalau tidak terdaftar sebagai penerima bantuan akan diusulkan," terangnya.

Saat ditanya oleh awak sukabumiupdate.com, si Emak menyebut sudah memberitahu pak camat terkait maksud dan tujuannya.

"Bebeja ka pak camat. Alhamdulillah dipasihan acis ku pak camat, kanggo meser beas. (Memberitahukan kepada pak camat. Alhamdulilah, dikasih uang sama pak camat untuk membeli beras," ungkapnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Nasional03 Mei 2024, 01:02 WIB

Jokowi Teken UU Desa Baru, Kades Dapat Uang Pensiun dan Bisa Menjabat Hingga 16 Tahun

Presiden Jokowi menandatangani pengesahan UU Desa baru, Kades dapat uang pensiun hingga jabat 2 periode.
Ilustrasi Kepala Desa atau Kades. | Foto : Sukabumi Update
Jawa Barat03 Mei 2024, 00:01 WIB

Bahas UHC, Sekda Kabupaten Sukabumi Hadiri Monev Implementasi JKN

Sekda Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman hadiri acara monev Implementasi Inpres Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program JKN di Bandung.
Sekda Kabupaten Sukabumi didampingi perangkat daerah hadiri acara monev implementasi inpres terkait JKN di Bandung. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Sukabumi02 Mei 2024, 22:39 WIB

Longsor di Parungkuda Sukabumi, Akses Jalan Desa Langensari Tertutup Dapuran Bambu

Akses jalan Desa Langensari Parungkuda Sukabumi tertutup longsor dapuran bambu.
P2BK bersama sejumlah relawan tengah melakukan penanganan longsor dapuran bambu yang menutup badan jalan di Kampung Sindangsari RT 1/2, Desa Langensari, Parungkuda Sukabumi, Kamis (2/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Opini02 Mei 2024, 22:12 WIB

Mengarahkan Kompas Pendidikan: Sebuah Renungan di Hari Pendidikan Nasional

Sistem pendidikan harus menyediakan ruang yang cukup untuk pembelajaran empati, kejujuran, dan keberanian moral.
Ilustrasi. Seputar Hardiknas 2024 | Foto: Pixabay/sasint
Keuangan02 Mei 2024, 21:56 WIB

Masih Dibuka, Pendaftar Tahara di BPR Cicurug Sukabumi Diprediksi Terus Meningkat

Pendaftaran calon nasabah Tabungan Hari Raya (Tahara) Perumda BPR Sukabumi cabang Cicurug masih dibuka hingga 8 Mei 2024.
Kepala Pemasaran BPR Sukabumi Cabang Cicurug, Jujun Junaedi. (Sumber : SU/Ibnu)
Opini02 Mei 2024, 21:33 WIB

Menjadi Pembaca Kritis: Memilah Informasi di Era Media Baru

Pembaca kritis tidak hanya menerima informasi mentah-mentah, tertapi mampu memahami konteks informasi, menganalisis isi dan sumbernya, serta mengevaluasi kebenarannya.
Ilustrasi memilah informasi di zaman hadirnya media baru. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi02 Mei 2024, 21:17 WIB

Pengantar ke Neraka! Bank Emok-Rentenir Dilarang Keras Masuk Kutamara Sukabumi

Spanduk tolak rentenir dan bank emok terbentang di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. Praktik riba disebut sudah rusak rumah tangga dan pengantar ke neraka.
Spanduk penolakan hadirnya praktik riba akibat rentenir hingga bank emok yang dipasang ormas Gempa di Kampung Kutamara Surade Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Bola02 Mei 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Irak di Perebutan Tempat ke-3 Piala Asia U-23 2024

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Liga 1 2023/2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Irak U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Sehat02 Mei 2024, 20:30 WIB

Sulit Tidur dan Sangat Mengganggu! 4 Cara Mengobati Sakit Asam Urat di Malam Hari

Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari.
Ilustrasi - Ada beberapa cara mengobati sakit asam urat di malam hari. (Sumber : Freepik.com/DC Studio).
Life02 Mei 2024, 20:15 WIB

6 Minuman yang Bisa Menenangkan Pikiran saat Stres, Cemas dan Galau, Yuk Dicoba!

Sejumlah minuman bermanfaat untuk membantu menenangkan pikiran di saat sedang mengalami stres, cemas dan galau. Patut menjadi rekomendasi sebagai menu harian.
Ilustrasi minuman yang menenangkan pikiran. | Sumber foto : Pexels/Anna Tarazevich