Hutama Karya Ajukan PMN untuk Penyelesaian Tol Bocimi Sukabumi

Senin 05 Juni 2023, 20:07 WIB
DPR akan mendalami usulan Penanaman Modal Negara (PMN) dari Hutama Karya via Kementerian BUMN untuk penyelesaian Tol Bocimi Sukabumi | Foto : sukabumiupdate.com

DPR akan mendalami usulan Penanaman Modal Negara (PMN) dari Hutama Karya via Kementerian BUMN untuk penyelesaian Tol Bocimi Sukabumi | Foto : sukabumiupdate.com

SUKABUMIUPDATE.com - Komisi VI DPR RI menyetujui pagu indikatif Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tahun anggaran 2024 yang ditetapkan sebesar Rp255 miliar. Anggaran tersebut terdiri dari program dukungan manajemen sebesar Rp185 miliar dan program pengembangan dan pengawasan BUMN sebesar Rp70 miliar.

Selain pagu indikatif tersebut, Wakil Ketua Komisi VI Aria Bima mengatakan Komisi VI juga menyetujui usulan tambahan anggaran sebesar Rp56 miliar. "Untuk memenuhi kebutuhan kegiatan prioritas yang belum terakomodir," ujarnya dalam Rapat Kerja dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta seperti dikutip sukabumiupdate.com, Senin (5/6/2023).

Lebih lanjut, untuk usulan Penyertaan Modal Negara (PMN) Kementerian BUMN tahun 2023, Aria Bima mengatakan Komisi VI akan mendalami usulan PMN tahun anggaran 2023 yang berasal dari Alokasi Pembiayaan Cadangan Investasi APBN 2023 tersebut. Adapun usulan PMN tersebut terdiri dari PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero) sebesar Rp3.000 miliar untuk penyelesaian pengalihan Polis Jiwasraya.

"PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero)/InJourney sebesar Rp1.193 miliar dalam rangka pembangunan infrastruktur KEK Mandalika dan Sanur, PT Reasuransi Indonesia Utama (Persero) sebesar Rp1.000 miliar dalam rangka risk mitigation perusahaan reasuransi dalam negeri, PT Rajawali Nusantara Indonesia sebesar Rp500 miliar dalam rangka investasi dan modal kerja," papar Aria bima saat membacakan kesimpulan rapat.

Selanjutnya, untuk PMN tahun anggaran 2024, Komisi VI DPR RI juga akan mendalami usulan PMN untuk 8 BUMN. Dengan rincian, PT PLN sebesar Rp10 miliar, PT Hutama Karya sebesar Rp10 miliar untuk pendanaan masa operasi dan Rp12,5 Triliun untuk penyelesaian ruas tol Bogor-Ciawi-Sukabumi atau Bocimi Sukabumi dan tol Kayu Agung-Palembang-Betung. PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia Rp3 triliun untuk kapasitas pinjaman KUR, Rp3,56 triliun untuk penyelesaian pengalihan polis Jiwasraya.

PT KAI sebesar Rp3 triliun, PT Rekayasa Industri Rp2 triliun, PT RNI sebesar Rp1,9 triliun, PT Wijaya Karya sebesar Rp8 triliun. Sedangkan usulan PMN Non Tunai tahun anggaran 2024 dari Kementerian BUMN diusulkan untuk PT LEN Industri sebesar Rp649 miliar dan PT Varuna Tirta Prakasa sebesar Rp24,13 miliar.

sumber : dpr.go.id

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Sukabumi26 April 2024, 23:14 WIB

Marwan Belum Terima 2 Partai Tambahan yang Akan Dukung Asjap di Pilkada Sukabumi, Kenapa?

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menyebut ada dua partai lagi yang ingin turut hadir pada acara deklarasi koalisi tiga partai dalam pengusungan pasangan bakal calon untuk maju di Pilkada 2024.
Marwan Hamami, Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 23:09 WIB

Tiga Partai Resmi Berkoalisi, Marwan Beberkan Alasan Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi

Tiga partai yakni Golkar, Gerindra, dan PPP secara resmi berkoalisi untuk mengusung Asep Japar di Pilkada 2024
Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Sukabumi, Marwan Hamami menandatangani kesepakatan koalisi tiga partai Golkar, PPP dan Gerindra, Jumat (26/4/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi26 April 2024, 21:49 WIB

Akibat Banjir, Toko Alat Listrik di Cidahu Sukabumi Alami Kerugian hingga Belasan Juta

Banjir yang terjadi di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 membuat beberapa pihak mengalami kerugian yang cukup besar.
Sejumlah warga dan karyawan toko memindahkan barang yang sebelumnya terendam banjir di Kampung Pasirdoton, Desa Pasirdoton, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi | Foto : Ibnu Sanubari
Life26 April 2024, 21:05 WIB

6 Mental Miskin yang Membuat Hidup Anda Melarat di Masa Depan, Yuk Hindari!

Orang yang memelihara mental miskin tentu akan berpengaruh terhadap masa depannya, melarat atau berjaya. Itulah pentingnya hal ini.
Ilustrasi. Mental miskin yang wajib dijauhi. | Sumber foto : Pexels/Mehmet Turgut Kirkgoz
Life26 April 2024, 21:00 WIB

8 Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati

Inilah Contoh Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati. Apa Kamu Salah Satunya?
Ilustrasi - Sikap Baik Orang Sopan yang Membuatnya Dihargai dan Dihormati . (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi26 April 2024, 20:57 WIB

Jelang Kongres, PAN Kabupaten Sukabumi Pastikan Dukung Zulhas Tiga Periode

DPD PAN Kabupaten Sukabumi menyatakan sikapnya untuk mendukung kembali Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan kembali melanjutkan kepemimpinan di periode ketiga pada masa jabatan 2025-2030.
Mansurudin, Ketua DPD PAN Kabupaten Sukabumi | Foto : Sukabumi Update
Life26 April 2024, 20:30 WIB

Kamu Akan Tetap Miskin Jika 10 Kebiasaan Ini Masih Terus Dilakukan!

Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan.
Ilustrasi - Kebiasaan buruk dapat menghambat kemajuanmu dan membuatmu terjebak dalam jurang kemiskinan. (Sumber : Freepik)
Inspirasi26 April 2024, 20:24 WIB

5 Kebiasaan Orang China yang Membuat Hidupnya Gampang Kaya dan Jauh dari Kemiskinan

Orang China memiliki kebiasaan yang membuat hidupnya selalu kaya dan jauh dari kehidupan miskin di masa depannya, apalagi di hari tuanya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang china yang membuatnya hidup kaya. | Sumber foto : Pexels/Pixabay
Sukabumi26 April 2024, 20:09 WIB

Kades Ungkap Penyebab Banjir hingga Rendam Jalan dan 18 Rumah Warga di Cidahu Sukabumi

Data sementara terdampak banjir yang melanda Kampung Pasirdoton Desa Pasirdoton Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi, pada Kamis, 25 April 2024 bertambah
Kondisi jalan raya Cidahu dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Life26 April 2024, 20:07 WIB

6 Cara Membaca Karakter Orang Pecundang di Sekitar Kita, Kenali Ciri-cirinya

Membaca karakter orang pecundang di sekitar kita sesungguhnya cukup mudah. Tentunya dengan mengenali beberapa karakter yang melekat di dalam dirinya.
Ilustrasi. Membaca karakter orang yang pecundang. | Sumber foto : Pexels/Mike Greer