Modus Pemutihan Pajak, Oknum Pegawai Samsat Kota Sukabumi Diduga Tipu Warga

Selasa 17 Januari 2023, 16:03 WIB
Kasus dugaan penipuan dengan modus program pemutihan pajak kendaraan bermotor terjadi di PPPD atau kantor Samsat Kota Sukabumi. | Foto: bapenda.jabarprov.go.id

Kasus dugaan penipuan dengan modus program pemutihan pajak kendaraan bermotor terjadi di PPPD atau kantor Samsat Kota Sukabumi. | Foto: bapenda.jabarprov.go.id

SUKABUMIUPDATE.com - Kasus dugaan penipuan modus program pemutihan pajak kendaraan bermotor terjadi di Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah (PPPD) atau kantor Samsat Kota Sukabumi. Beberapa saksi sudah dimintai keterangan oleh polisi.

"Masih penyelidikan. Saksi korban sudah dimintai keterangan maupun saksi yang mengetahui masih estafet," kata Kasi Humas Polres Sukabumi Kota Iptu Astuti Setyaningsih kepada sukabumiupdate.com lewat WhatsApp, Selasa (17/1/2023).

Berdasarkan informasi, terduga pelaku merupakan pria inisial RE yang bekerja sebagai pegawai di kantor Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Kota Sukabumi yang menyelenggarakan kegiatan Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap (Samsat).

Baca Juga: Waspada Penipuan Akun Whatsapp Palsu di Sukabumi, Sekda dan Danyonif 310 Dicatut!

Oknum pegawai yang kekinian sudah dipecat itu disebut mengaku bisa mengurus dan mempermudah pemilik kendaraan bermotor yang ingin membayar pajak. Belum ada penjelasan rinci soal kronologi dan modus lengkap yang dilakukan terduga pelaku.

Namun, belakangan beredar kabar, korban dugaan penipuan ini mencapai 70 orang dengan kerugian sekitar Rp 100 juta. Tetapi, informasi tersebut dibantah Kepala PPPD Kota Sukabumi Iwan Juanda. Menurut Iwan, jumlah korban masih dihitung.

"Betul adanya kejadian tersebut. Kerugiannya baru kita bisa kalkulasi ketika ada yang komplain dan yang komplainnya bermacam-macam nominal kerugiannya, tidak besar bahkan ada yang hanya ratusan ribu rupiah," kata Iwan.

Baca Juga: Jadi Perantara Beli Lahan, Mantan Ketua DPRD Kota Sukabumi Bersaksi di Sidang Penipuan

Iwan menyatakan jumlah korban yang disebut 70 orang hanya sebatas perkiraan dan belum valid. Iwan juga belum bisa memastikan berapa jumlah pasti korban dugaan penipuan dengan modus program pemutihan pajak kendaraan bermotor tersebut.

"Banyak orang yang mengatakan korban hingga 70 orang, tapi itu hanya perkiraan jumlah korbannya saya belum bisa menyebutkan spesifik melalui angka," kata dia.

Kantor Pusat Pengelolaan Pendapatan Daerah Kota Sukabumi menurut Iwan masih berupaya menyelesaikan masalah ini. Pihaknya juga akan menerima laporan dan melakukan proses pendataan ulang kepada korban yang merasa dirugikan.

Reporter: Dion (Magang)

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkait
Berita Terkini
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist
Sukabumi25 April 2024, 21:19 WIB

Pemkot Sukabumi Beri Hadiah Untuk SKPD dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak

SKPD yang menerima hadiah dianggap telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pendaftaran pekerja rentan ke dalam program jaminan sosial.
Pemberian hadiah bagi SKPD Pemkot Sukabumi dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak. (Sumber : Istimewa)
Bola25 April 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024, Klik Disini!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Life25 April 2024, 20:59 WIB

Dapat Tekanan dari Orang Tua Lain, Berikut 4 Penyebab Penerapan Pola Asuh Helikopter

Pola asuh helikopter berarti orang tua sepenuhnya menyetir anak mereka agar menjadi orang yang mereka inginkan karena beberapa penyebab.
Ilustrasi penyebab penerapan pola asuh helikopter. | Sumber Foto: Freepik/@freepik
DPRD Kab. Sukabumi25 April 2024, 20:29 WIB

DPRD Sukabumi Apresiasi Capaian Otonomi Daerah dan Harapan untuk Kemajuan Lebih Mandiri

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi, Usep Wawan, menyampaikan apresiasi atas capaian otonomi daerah yang mandiri
Usep Wawan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi