SUKABUMIUPDATE.com - Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumdam) Tirta Jaya Mandiri (TJM) Kabupaten Sukabumi terus menggecarkan sosialisasi Permenkes (Peraturan Menteri Kesehatan) Nomor 2 tahun 2023 tentang persyaratan kualitas air minum. TJM cabang purabaya-sagaranten, terus memberikan edukasi kepada warga tentang kualitas air yang disuplai Perumdam kepada warga di wilayah Kecamatan Purabaya dan Sagaranten.
Selain rutin melakukan pembersihan intake Cibening sebagai bagian dari upaya menjaga kualitas dan kontinuitas pasokan air bersih bagi pelanggan. Kepala Perumdam TJM Cabang Purabaya–Sagaranten, Rivan Suhenda, menjelaskan pembersihan intake langkah-langkah antisipatif untuk memastikan pelayanan air tetap berjalan normal meski dalam kondisi cuaca buruk.
Ini bagian dari upaya Perumdam TJM Cabang Purabaya–Sagaranten dalam melakukan sosialisasi terkait Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 2 Tahun 2023 tentang persyaratan kualitas air minum.
Baca Juga: Antisipasi Cuaca Ekstrim, Bupati Sukabumi Hadiri Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana
“Kami terus mensosialisasikan pentingnya air layak konsumsi sesuai Permenkes No. 2 Tahun 2023. Air yang baik harus memenuhi beberapa parameter, di antaranya bebas dari bakteri dan mikrobiologi berbahaya,” jelas Rivan, Rabu (5/11/2025).
Untuk menjaga kualitas air agar tetap higienis dan aman dikonsumsi, pihaknya juga menerapkan proses pengolahan air menggunakan senyawa Hypochlorite. Senyawa ini berfungsi menetralkan kualitas air dan telah terbukti aman bagi kesehatan serta memiliki sertifikat halal.
“Penambahan Hypochlorite ini penting untuk memastikan air yang sampai ke pelanggan benar-benar bersih, higienis, dan sesuai standar kesehatan,” tambahnya.
Baca Juga: Perumdam TJM Sukabumi Bersihkan Intake Cibening Pasca Banjir Purabaya
"Dengan berbagai langkah tersebut, Perumdam TJM Purabaya–Sagaranten berupaya untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sekaligus memastikan kualitas air yang disalurkan aman, sehat, dan layak konsumsi," tutupnya. (adv)
