SUKABUMIUPDATE.com - Keju seringkali dianggap sebagai makanan lezat yang identik dengan pizza, pasta, atau camilan modern. Namun dibalik rasanya yang gurih dan teksturnya yang creamy, keju menyimpan banyak manfaat kesehatan jika dikonsumsi dalam porsi wajar. Tak heran, makanan ini telah menjadi bagian dari diet masyarakat dunia sejak ribuan tahun lalu. Lalu, apa saja rahasia sehat yang terkandung di dalam keju?
Kandungan Gizi dalam Keju
Keju terbuat dari susu yang difermentasi, sehingga kandungan gizinya cukup padat. Setiap jenis keju memiliki komposisi yang berbeda, tetapi secara umum keju mengandung:
- Protein: Membantu membangun dan memperbaiki jaringan tubuh, serta memberikan rasa kenyang lebih lama.
- Kalsium: Penting untuk kesehatan tulang dan gigi, serta menjaga fungsi otot dan saraf.
- Vitamin A, D, B12, dan riboflavin: Berperan dalam menjaga metabolisme, kesehatan mata, serta daya tahan tubuh.
- Lemak sehat: Menjadi sumber energi utama, terutama pada pola makan rendah karbohidrat.
- Probiotik (pada beberapa jenis keju fermentasi seperti keju biru atau gouda): Mendukung kesehatan pencernaan.
Dengan kepadatan gizi ini, keju bisa menjadi pilihan makanan yang praktis namun bergizi tinggi.
Baca Juga: 7 Ciri-Ciri Hubungan Sehat dan Langgeng yang Perlu Anda Ketahui
Manfaat Kesehatan Keju
1. Menjaga Kesehatan Tulang dan Gigi
Kandungan kalsium dan fosfor dalam keju mendukung pertumbuhan tulang yang kuat. Mengkonsumsi keju secara rutin dapat membantu mencegah osteoporosis, terutama pada orang dewasa dan lansia.
2. Mendukung Metabolisme dan Energi
Protein dan vitamin B dalam keju berperan penting dalam metabolisme energi. Protein membantu menjaga massa otot, sedangkan vitamin B12 mendukung fungsi saraf.
3. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Beberapa jenis keju yang difermentasi mengandung probiotik alami. Bakteri baik ini membantu menjaga keseimbangan mikrobiota usus sehingga sistem pencernaan lebih sehat dan daya tahan tubuh meningkat.
4. Membantu Kontrol Berat Badan
Meski dikenal tinggi lemak, konsumsi keju dalam porsi wajar dapat mendukung rasa kenyang lebih lama. Efek ini membantu mengurangi keinginan untuk ngemil berlebihan.
5. Mendukung Kesehatan Jantung
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa lemak susu dalam keju tidak selalu berdampak buruk. Dalam jumlah moderat, beberapa asam lemak di dalam keju justru berpotensi melindungi kesehatan jantung.
Baca Juga: Apa Itu Adrenalin? Fungsi, Gejala, dan Dampaknya bagi Kesehatan
Tips Konsumsi Keju dengan Sehat
Agar manfaat keju maksimal, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
- Pilih keju alami dengan sedikit bahan tambahan.
- Konsumsi dalam porsi wajar, misalnya 30–40 gram per hari.
- Padukan dengan makanan sehat lain seperti sayuran, buah, atau roti gandum.
- Hindari keju olahan berlebihan karena sering mengandung garam dan pengawet tinggi.
Keju bukan hanya makanan lezat, tetapi juga sumber gizi yang kaya manfaat. Dengan kandungan protein, kalsium, vitamin, hingga probiotik, keju dapat mendukung kesehatan tulang, metabolisme, pencernaan, hingga menjaga berat badan. Kuncinya adalah mengkonsumsinya secara seimbang dan memilih jenis keju yang berkualitas. Jadi, tidak ada salahnya menambahkan keju ke dalam menu harian sebagai bagian dari pola hidup sehat.
Baca Juga: Mengapa Perut Bisa Kembung Setelah Olahraga? Ini 3 Penyebab Umumnya
Sumber: Berbagai Sumber