SUKABUMIUPDATE.com - Dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan anak usia sekolah, Puskesmas Kalibunder di bawah naungan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi resmi meluncurkan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi anak usia sekolah. Kegiatan launching berlangsung pada Senin, 4 Agustus 2025 di SD Negeri Sukasari, Desa Kalibunder, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi.
Launching program ini dihadiri oleh unsur Forkompimcam, Camat Kalibunder, perwakilan Polsek Kalibunder, serta pihak sekolah. Sebanyak 134 siswa SDN Sukasari menjadi peserta pertama dalam pelaksanaan PKG yang dijadwalkan akan berlangsung hingga Juni 2026 mendatang, mencakup seluruh satuan pendidikan formal dan non-formal, termasuk pondok pesantren yang ada di wilayah Kecamatan Kalibunder.
Kepala Puskesmas Kalibunder, N Esti Indrayeni, menyampaikan bahwa program ini merupakan langkah strategis dan konkrit dalam mewujudkan generasi yang sehat, cerdas, dan berdaya saing.
Baca Juga: Wamen Giring dan Wabup Andreas Dukung Pelestarian Budaya Anak Pesisir Sukabumi
“PKG Anak Sekolah ini bukan sekadar pemeriksaan biasa. Ini adalah ikhtiar besar kita untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan sejak dini, melalui deteksi dini faktor risiko, kondisi pra-penyakit, dan penyakit yang mungkin tidak teridentifikasi sebelumnya,” ujarnya kepada Sukabumiupdate.com.
Program ini menyasar seluruh anak usia 7 hingga 17 tahun, baik yang berada di satuan pendidikan negeri maupun swasta (SD/MI, SMP/MTs, SMA/SMK/MA), pondok pesantren, maupun yang tidak mengakses pendidikan formal. Selain itu, tenaga pendidik dan kependidikan juga termasuk dalam cakupan pemeriksaan.
Pelaksanaan PKG didasarkan pada regulasi yang kuat, yaitu Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/33/2025 tentang Petunjuk Teknis Pemeriksaan Kesehatan Gratis, serta Surat Edaran Dinas Kesehatan Jawa Barat Nomor 96/KS.01.01/DINKES.
Baca Juga: Keseruan dan Semangat Peserta Warnai Sukabumi Global FUN RUN 2025
“Pemeriksaan akan dilakukan di sekolah/madrasah/pesantren bagi peserta didik, dan di Puskesmas untuk anak yang tidak bersekolah serta guru dan tenaga kependidikan. Ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam menjaga kesehatan generasi penerus bangsa,” lanjut Esti.
Adapun jenis pemeriksaan yang dilakukan meliputi:
* Pemeriksaan Fisik: Tinggi badan, berat badan, dan lingkar perut.
* Pemeriksaan Laboratorium: Hemoglobin (Hb) dan gula darah.
* Pemeriksaan Spesifik: Kesehatan mata, telinga, dan gigi.
* Skrining Kebugaran dan Aktivitas Fisik.
Petugas kesehatan dari Puskesmas akan menyimpulkan hasil pemeriksaan, memberikan edukasi, serta menindaklanjuti temuan dengan rujukan apabila diperlukan.
Baca Juga: Hilang Di Pantai Minajaya Sukabumi, Mulyono Ditemukan di Muara Cipamarangan
Kegiatan PKG akan dilaksanakan secara bertahap hingga bulan Desember 2025 untuk seluruh sekolah yang ada di wilayah kerja Puskesmas Kalibunder. Koordinasi erat antara Puskesmas dan pihak sekolah menjadi kunci keberhasilan program ini.
Esti mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung program ini.
“Saya mengajak kepala sekolah, guru, orang tua, dan semua lapisan masyarakat untuk menyukseskan PKG Anak Sekolah ini. Mari kita jadikan kesehatan anak-anak sebagai prioritas utama demi terwujudnya Kabupaten Sukabumi yang sehat, cerdas, dan sejahtera,” pungkasnya. (Adv)