5 Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

Sabtu 20 April 2024, 11:00 WIB
Kopi. Salah Satu Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : pexels.com/ChevanonPhotography)

Kopi. Salah Satu Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat. (Sumber : pexels.com/ChevanonPhotography)

SUKABUMIUPDATE.com - Penderita asam urat sebaiknya membatasi atau menghindari konsumsi makanan atau minuman tinggi protein purin. Sebab, purin merupakan senyawa yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Ketika tubuh memecah purin, hasilnya adalah asam urat, yang dapat menyebabkan penumpukan kristal asam urat di dalam sendi, menyebabkan serangan asam urat yang menyakitkan atau memperburuk kondisi asam urat.

Berikut beberapa minuman tinggi protein purin yang sebaiknya dihindari oleh penderita asam urat:

Minuman Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

  • Minuman Beralkohol

Minuman beralkohol, terutama bir, dapat meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh dan menyebabkan serangan asam urat.

  • Minuman Bersoda

Minuman bersoda mengandung sirup jagung tinggi fruktosa, yang dapat meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh.

Baca Juga: 8 Makanan Tinggi Protein Purin yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Asam Urat

  • Minuman Berenergi

Minuman berenergi juga dapat mengandung tinggi fruktosa dan bahan tambahan lain yang dapat meningkatkan risiko asam urat.

  • Kopi

Meskipun kopi secara umum dianggap aman dalam jumlah moderat, beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kopi yang berlebihan dapat meningkatkan risiko asam urat.

  • Teh Hitam

Teh hitam juga mengandung purin, meskipun dalam jumlah yang lebih rendah dibandingkan dengan daging dan makanan laut. Konsumsi teh hitam yang berlebihan dapat meningkatkan risiko asam urat.

Penting untuk memperhatikan pola makan dan minuman secara keseluruhan serta berkonsultasi dengan profesional medis atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan individual.

Baca Juga: 7 Kategori Makanan yang Tidak Dianjurkan untuk Penderita Gula Darah

Alasan Protein Purin Tidak Disarankan untuk Penderita Asam Urat 

Dilansir dari Harvard Medical School, pola makan yang tinggi kandungan protein purin dapat meningkatkan risiko terkena asam urat, namun hal tersebut tidak menyebabkan penyakit itu sendiri.

Purin adalah sekelompok bahan kimia yang terdapat di seluruh jaringan tubuh dan di banyak makanan. Tubuh yang terus-menerus memproses purin, memecahnya dan mendaur ulang atau membuang produk sampingannya.

  • Penumpukan Kristal Asam Urat

Konsumsi makanan tinggi purin meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh.

Jika kadar asam urat terlalu tinggi, kristal asam urat dapat menumpuk di sendi, jaringan lunak, dan ginjal, menyebabkan peradangan dan rasa sakit.

  • Meningkatkan Risiko Serangan Asam Urat

Konsumsi minuman tinggi purin dapat memicu serangan asam urat, yang ditandai dengan rasa sakit yang tiba-tiba dan parah di sendi, biasanya di jari kaki, lutut, atau pergelangan kaki.

  • Memperburuk Kondisi Asam Urat

Penderita asam urat biasanya memiliki masalah dalam mengeluarkan asam urat dari tubuh.

Konsumsi minuman tinggi purin dapat memperburuk kondisi ini dengan meningkatkan kadar asam urat dalam darah, yang dapat menyebabkan komplikasi seperti batu ginjal atau pembengkakan sendi yang parah.

  • Meningkatkan Risiko Komplikasi Kesehatan Lain

Selain meningkatkan risiko serangan asam urat, penumpukan asam urat yang disebabkan oleh konsumsi makanan tinggi purin juga dapat meningkatkan risiko komplikasi kesehatan lainnya.

Penderita asam urat dapat berisiko terkena penyakit jantung dan tekanan darah tinggi jika mengkonsumsi makanan tinggi purin berlebihan.

Baca Juga: Cara Membuat Air Rebusan Kayu Manis untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 7 Langkahnya!

Bagi Updaters yang belum tahu, beberapa contoh makanan tinggi purin yang sebaiknya dihindari atau dibatasi oleh penderita asam urat meliputi daging merah, unggas, makanan laut seperti sarden, tuna, dan udang, serta makanan yang mengandung ragi seperti bir dan roti tawar.

Kemudian untuk mengelola asam urat dengan baik, penting bagi penderita asam urat untuk mengadopsi pola makan yang seimbang, rendah purin, dan tinggi serat.

Cara mengelola keinginan penderita asam urat konsumsi asupan tinggi protein purin bisa dengan mengonsumsi banyak buah-buahan, sayuran, biji-bijian utuh, dan protein nabati rendah lemak, serta membatasi konsumsi daging merah, makanan laut, dan alkohol.

Jika Anda memiliki asam urat tinggi, berkonsultasilah dengan dokter atau ahli gizi untuk rekomendasi diet yang tepat untuk kondisi Anda.

AYO! main games di Sukabumi Update Games
Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Simak breaking news Sukabumi dan sekitarnya langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita SukabumiUpdate.com WhatsApp Channel : https://whatsapp.com/channel/0029VaXv5ii0LKZ6hTzB9V2W. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.
Editor :
Berita Terkait
Berita Terkini
Inspirasi27 Juli 2024, 08:00 WIB

Info Loker Teknik di Perusahaan Makanan, Posisi Operator Peralatan

Info Loker Teknik Posisi Operator Peralatan. Rekrutmen Pegawai Tetap untuk posisi Operator Peralatan ini dibuka hingga 18 Agustus 2024 mendatang.
Ilustrasi. Info Loker Teknik (Sumber : Freepik/@pvproductions)
Life27 Juli 2024, 07:00 WIB

10 Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya!

Menghadapi seseorang yang tidak punya rasa bersalah bisa sangat menantang.
Ilustrasi. Ciri Orang Tidak Punya Rasa Bersalah, Perhatikan Sikapnya! (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Science27 Juli 2024, 06:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 27 Juli 2024, Cek Dulu Yuk Langit di Akhir Pekan

Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024.
Ilustrasi - Sebagian besar wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya diperkirakan mengalami cuaca cerah dan cerah berawan pada Sabtu 27 Juli 2024. (Sumber : Pixabay.com).
Inspirasi26 Juli 2024, 22:02 WIB

Jatim Media Summit Bagikan Tips Bikin Konten Video Disukai Penonton di Medsos

Sebelum memulai membuat konten video, alangkah baiknya untuk mengenal audiens atau penonton. Cari tahu apa yang mereka suka dan dibutuhkan.
Jatim Media Summit, Kamis (25/7/2024) | Foto : Ist
Sukabumi26 Juli 2024, 21:26 WIB

Ini Dugaan Penyebab Kebakaran Gudang Limbah Pabrik di Parungkuda Sukabumi

Warga ungkap asal muasal api yang menjadi penyebab kebakaran gudang limbah pabrik di Parungkuda Sukabumi.
Petugas Damkar berjibaku memadamkan kebakaran yang melanda gudang limbah pabrik kain di Parungkuda Sukabumi. | Foto: Istimewa
Jawa Barat26 Juli 2024, 21:11 WIB

16 Rumah Dilaporkan Rusak, Pj Gubernur Jabar Tinjau Lokasi Gempa di Kuningan

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin meninjau sejumlah lokasi yang terdampak bencana gempa bumi di Kabupaten Kuningan, Jumat (26/7/2024).
Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin saat meninjau lokasi terdampak gempa di Kuningan. (Sumber : Humas Jabar)
Sehat26 Juli 2024, 21:00 WIB

Oatmeal Hingga Minyak Kelapa, 7 Cara Mengatasi Kulit Kering yang Dapat Anda Lakukan

Cuaca dingin dan kering, sering mencuci tangan, atau paparan sinar matahari berlebihan dapat membuat kulit kering.
Ilustrasi - Dengan perawatan yang tepat, kulit kering dapat diatasi dan kembali sehat. (Sumber : Freepik.com).
Sukabumi26 Juli 2024, 20:56 WIB

Langganan Banjir, Warga Minta Pengerukan Sungai Cibening Purabaya Sukabumi

Warga berharap adanya penanganan Sungai Cibening Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi yang mengalami pendangkalan serta penyempitan
Forkopimcam dan relawan saat sedang membersihkan Sungai Cibening Purabaya Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Life26 Juli 2024, 20:30 WIB

10 Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita

Senyuman orang yang memiliki dendam mungkin tampak dipaksakan atau tidak tulus. Ekspresi wajah sering kali tidak selaras dengan kata-kata mereka.
Ilustrasi. Ciri Orang Memiliki Dendam Namun Bersikap Pura-pura Baik Pada Kita (Sumber : Pexels/YanKrukau)
Opini26 Juli 2024, 20:07 WIB

Menengok Pilkada Sukabumi yang Kering Gagasan

Kurang lebih empat bulan lagi, tepatnya pada tanggal 27 November 2024, masyarakat Kabupaten Sukabumi akan memilih Bupati dan Wakil Bupati yang baru
Ilustrasi kepala daerah menyampaikan gagasan membangun Sukabumi | Foto : Pixabay