Dinsos Sukabumi Minta KPM Periksa Kuantitas BPNT, Warga Sidamulya Protes

Rabu 22 Desember 2021, 10:35 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Warga Desa Sidamulya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi, mempertanyakan paket bantuan pangan non tunai atau BPNT senilai Rp 200 ribu per bulan. Sebab, paket berupa sejumlah komoditas yang disalurkan pada Selasa, 21 Desember 2021, tersebut berkurang.

Kondisi ini disampaikan Sugino (41 tahun), warga Kampung Cikadu RT 05/02 Desa Sidamulya. Menurut dia, paket BPNT atas nama istrinya, Anas (40 tahun), berkurang. Ada empat paket yang diterima bulan ini yang berisi beras, telur, apel, dan kacang hijau. Sugin pun merinci jumlah isian paket yang seharusnya.

Kata Sugino, beras per karungnya 13 kilogram, telur 1 kilogram, kacang hijau 500 gram, dan apel 1 kilogram. Sehingga totalnya ada 52 kilogram beras, 4 kilogram telur, 2 kilogram kacang hijau, dan 4 kilogram apel. "Namun kenyataannya semua komoditi berkurang," kata Sugino kepada sukabumiupdate.com.

Setelah dicek dan ditimbang, yang berkurang tersebut, sambung dia, antara lain beras per karung hanya 11,5 kilogram, telur per paketnya menjadi 8 ons, apel 4 ons, dan kacau hijau 4 ons. Sugino menyebut, jumlah yang berkurang memang tak banyak, namun ia khawatir nasib serupa juga dialami penerima manfaat yang lain.

photoKacang hijau BPNT saat ditimbang oleh warga Desa Sidamulya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. - (Istimewa)

Baca Juga :

"Di Desa Sidamulya hampir 200 KPM yang selama ini menggesek di agen E-Warong di wilayah Desa Cibenda. Dikolektifkan oleh kepala dusun masing-masing karena memang jauh, dan diambil oleh warga di kantor Desa Sidamulaya," ucap dia.

Dikonfirmasi, Bendahara Dinas Sosial Kabupaten Sukabumi Heru Purwanto mengatakan, jika Keluarga Penerima Manfaat atau KPM merasa dirugikan, bisa melapor ke E-Warong yang bersangkutan. Pastikan komoditas yang dibagikan dengan harganya sesuai.

"Kalau memang komoditi kurang atau tidak sesuai, bisa dikomplain ke E-Warong atau ke TKSK selaku pendamping BSP-nya. Intinya jangan diterima kalau barang tidak sesuai," kata dia singkat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist
Sukabumi25 April 2024, 21:19 WIB

Pemkot Sukabumi Beri Hadiah Untuk SKPD dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak

SKPD yang menerima hadiah dianggap telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pendaftaran pekerja rentan ke dalam program jaminan sosial.
Pemberian hadiah bagi SKPD Pemkot Sukabumi dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak. (Sumber : Istimewa)
Bola25 April 2024, 21:00 WIB

Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Korea Selatan di Piala Asia U-23 2024, Klik Disini!

Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan pertandingan Piala Asia 2024 antara Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan U-23 berikut kami sediakan layanan live streamingnya. (Sumber : Instagram/@jagad_stadium/Ist).
Life25 April 2024, 20:59 WIB

Dapat Tekanan dari Orang Tua Lain, Berikut 4 Penyebab Penerapan Pola Asuh Helikopter

Pola asuh helikopter berarti orang tua sepenuhnya menyetir anak mereka agar menjadi orang yang mereka inginkan karena beberapa penyebab.
Ilustrasi penyebab penerapan pola asuh helikopter. | Sumber Foto: Freepik/@freepik
DPRD Kab. Sukabumi25 April 2024, 20:29 WIB

DPRD Sukabumi Apresiasi Capaian Otonomi Daerah dan Harapan untuk Kemajuan Lebih Mandiri

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi, Usep Wawan, menyampaikan apresiasi atas capaian otonomi daerah yang mandiri
Usep Wawan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi | Foto : Ilyas Supendi