KLB! Korban Keracunan Es Cendol di Sukabumi Bertambah, 45 Warga dari 2 Desa

Rabu 05 Mei 2021, 23:14 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi Jawa Barat menetapkan status KLB (Kejadian Luar Biasa) untuk kasus keracunan es cendol menu buka puasa di Kecamatan Jampangtengah, pada Rabu malam (5/5/2021). Keracunan ini meluas, data terkini menyebut ada 45 warga yang mengalami keracunan dari dua desa, yaitu Sindangresmi dan Tanjungsari.

Laporan terkini, menyebut di Desa Sindangresmi ada 34 warga berbagai usia, dari mulai anak, remaja, dewasa hingga lansia. Terdiri dari warga Kampung Cigolendang RT 38/10, Cigolendang 39/10, Cileungsir RT 41/10 dan Cileungsir RT 42/10.

Baca Juga :

Usai Jajan Es Cendol, 34 Warga Cileungsir Sukabumi Keracunan, 3 Dirujuk?

Berikut daftar nama korbannya; ENGKOM (P) 38 tahun, ODANG (L) 70 tahun, RANGGA (L) 13 tahun, ANI (P) 40, IKA (P) 21 tahun, AJIN (L) 70 tahun, ADAM (L) 8 tahun, UDIN (L) 60, ILYAS (L) 6, DEDE FAHRU (L) 30, TITIN (P) 50, KARNADI (L) 65, AJIN (L) 60, YUYU (P) 30, AEP (L) 48, EEN (P) 35, EMIN (P) 60 tahun, LINDA (P) 23, MAE (P) 30, KOKOM (P) 55, RUBEN (L) 13, YUDA (L) 9, YANA (L) 40, KRISNA (L) 11, IYAY (P) 40, AYOM (P) 70, IKAH (P) 70, IYUM (P) 50, ADAH (P) 50, II (P) 35 tahun, KOKON (L) 50, TITOH (P) 50 dan JAJANG (L) 50 tahun. 

Gejala muntah, mual, pusing hingga mencret usai mengkonsumsi es cendol yang dibeli dari pedagang keliling ini juga dialami 11 warga kampung Cileungsir 2, Desa Tanjungsari Kecamatan Jampangtengah. Berikut daftar nama korbannya; MISBAH (L) 51, CUCUN (P) 70, IIS (P) 45, NISA (P) 4, REGA (L) 9, ERNA (P) 29, NURULJAMILA (P) 4, SELPI (P) 22, NENG DARIS (P) 2, DIKDIK (L) 17 tahun dan ABIL (L) 16 tahun.

photoKorban keracunan es Cendol di Jampangtengah Sukabumi dibawa ke Puskesmas - (istimewa)</span

Saat ini sebagian besar korban masih berada di rumah masing-masing dengan pemantauan dari petugas medis dan unsur relawan dan forkompincam Jampang Tengah. Mulai dari BPBD, tim puskesmas, Polsek, Koramil,  Pemdes, ACT MRI, RTN, RUANG PEDULI, RELAWAN PB, BRIGEZ JAMPANGTENGAH dan AMBULANCE PUAS.

Dinas kesehatan juga sudah mengevakuasi tiga warga ke Puskesmas Jampangtengah karena mengalami kondisi kesehatan memburuk. Ketiganya; ANI (P) 40 tahun, TITIN (P) 50 tahun, dan ADAM (L) 8 tahun.

Baca Juga :

BPBD Sukabumi Laporkan Dugaan Keracunan di Cileungsir Jampangtengah

"Saat ini tim dari Dinkes juga sudah berada di Puskesmas Jampangtengah dipimpin langsung Kadinkes. Semua potensi medis sudah dikerahkan, ambulans disiagakan di lokasi. Untuk mengevakuasi korban ke puskesmas atau fasilitas kesehatan jika memang diperlukan. Sebagian besar korban dirawat di rumah masing-masing dipantau petugas gabungan dan relawan," jelas dr. Imanuel, Kepala Puskesmas Jampangtengah kepada sukabumiupdate.com, melalui pesan singkat.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat30 April 2024, 09:00 WIB

7 Bahan Herbal yang Dapat Membantu Mengatur Kadar Gula Darah dalam Tubuh

Ada beberapa bahal herbal yang dipercaya dapat membantu mengatur kadar gula darah.
Ilustrasi - Ada beberapa bahal herbal yang dipercaya dapat membantu mengatur kadar gula darah. (Sumber : Freepik.com/@8photo).
Mobil30 April 2024, 08:47 WIB

92 Offroader Jajal Track Bukit Parahiyangan Sukabumi, Bermain Lumpur Sambil Beramal

Event Komunitas Offroad ini diharpkan menjadi salah satu cara untuk memperkenalkan keindahan destinasi wisata di Bukit Parahiyangan Sukabumi.
Offroader Nasional jajal track Bukit Parahiyangan Sukabumi. (Sumber : YouTube/Wa-One Adventure)
Sehat30 April 2024, 08:00 WIB

6 Tips Mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah

Tetapkan Tips Mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah Berikut Agar Mendapatkan Manfaat Maksimal.
Ilustrasi - Tips mengkonsumsi Air Rebusan untuk Penderita Gula Darah. (Sumber : Pexels/Санжар Саиткулов)
Life30 April 2024, 07:00 WIB

5 Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya, Kamu Sering Melakukannya?

Ketahui Beberapa Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya, Coba Cek Apa Kamu Sering Melakukannya?
Ilustrasi. Sikap Orang Miskin yang Membuat Hidupnya Sulit Kaya (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Food & Travel30 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Menurunkan Gula Darah, Ini 6 Langkahnya

Beberapa penelitian menunjukkan daun suji memiliki efek positif pada pengelolaan kadar gula darah, sehingga dapat membantu dalam pencegahan dan pengelolaan diabetes.
Ilustrasi - Cara Membuat Air Rebusan Daun Suji untuk Gula Darah. (Sumber : Instagram/@jeanettejuwono)
Science30 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 30 April 2024, Siang Hari Hingga Malam Potensi Diguyur Hujan

Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024.
Ilustrasi Hujan. Sukabumi dan sekitarnya diprediksi diguyur hujan dari siang hingga malam pada 20 April 2024. (Sumber : Pixabay)
Internasional30 April 2024, 01:55 WIB

Novel A Mask, the Color of the Sky Karya Penulis Palestina Menangkan Hadiah Arab Bergengsi

Basim Khandaqji yang dipenjara 20 tahun lalu di Israel,  lahir di kota Nablus di Tepi Barat yang diduduki Israel pada 1983, dan menulis cerita pendek hingga penangkapannya pada 2004 ketika berusia 21 tahun.
Penulis Palestina, Basim Khandaqji | Foto : Ist
Sukabumi30 April 2024, 01:01 WIB

Nobar di Cibadak, Begini Komentar Wabup Iyos Soal Hasil Timnas Indonesia U-23 vs Uzbekistan

Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri dukung perjuangan Timnas Indonesia U-23 rebut posisi ketiga Piala Asia U-23 agar bisa lolos ke olimpiade Paris 2024.
Wabup Sukabumi Iyos Somantri Nobar di Mal Ramayana Cibadak. (Sumber : SU/Ibnu)
Bola29 April 2024, 23:59 WIB

Kalah dari Uzbekistan 0-2, Timnas Indonesia Gagal ke Final Piala Asia U-23

Meski gagal ke final Piala Asia U-23 2024, Timnas Indonesia masih berpeluang raih jatah tiket olimpiade Paris 2024.
Timnas Indonesia U-23 gagal ke Final Piala Asia U-23 usai kalah dari Uzbekistan. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Life29 April 2024, 23:31 WIB

Bisa Bunda Coba di Rumah, 6 Tips yang Bisa Diterapkan Agar Anak Tidur Nyenyak

Waktu tidur tidak harus menjadi mimpi buruk. Para ahli menawarkan tips bagaimana membuat waktu tidur menjadi mudah, sehingga Anda semua bisa beristirahat.
Ilustrasi anak tidur nyenyak / Sumber : pexels.com/@Giianni Orefice