Tanah Negara di Jampang Tengah Sukabumi Disoal, Petani Sebut Ada yang Perjualbelikan

Minggu 26 Juli 2020, 04:53 WIB

SUKABUMIUPDATE.com- Petani penggarap lahan tanah negara di Kampung Bungur Desa Bojongjengkol, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi meradang. Pasalnya, para petani menuding ada praktik jual beli lahan garapan yang berada di wilayah PT Bumiloka tersebut.

"Lahan garapan warga tersebut seluas 30 hektare. Pada tahun 1991 statusnya sudah Tanah Negara (TN), memang pernah diklaim PT Bumiloka," jelas Jenal (49 tahun), salah seorang petani penggarap asal Kampung Bungur kepada sukabumiupdate.com, Minggu (26/7/2020).

BACA JUGA: Petani Dikriminalisasi, SPI Bantah Ada Pendekatan Persuasif Soal Lahan PTPN VIII Sukabumi

Masih kata Jenal, saat ini tanah negara itu digarap oleh kurang lebih 50 orang warga Kampung Bungur. Ia menyebut, lahan dijual oleh pihak Pemdes Bojongjengkol kepada salah satu pengusaha, untuk penanaman lada yang berasal dari program pemerintah.

"Pemdes berdalih untuk program pemerintah. Katanya mereka akan membeli garapan warga dengan harga Rp 1.000 per meter. Itu pun akan dibayar kalau persyaratan KTP dan KK sudah masuk data," jelasnya.

Jenal menilai, seharusnya pihak Pemdes Bojongjengkol berusaha melegalkan lahan tersebut untuk kepentingan warga yang sangat membutuhkan lahan untuk mata pencaharian sehari-hari, bukan justru memperjualbelikan lahan tersebut.

"Pada tahun 1991, tanah tersebut sudah diambil alih oleh negara dan diberikan kepada warga setempat untuk dimanfaatkan, namun pihak Pemdes saat itu tidak mengurusnya, sehingga diklaim PT Bumiloka. HGU PT Bumiloka sendiri berada di tiga desa, yakni Desa Bojongjengkol, Desa Cijulang dan Desa Panumbangan, Kecamatan Jampang Tengah," tandas Jenal.

BACA JUGA: Petani Sukaraja Sukabumi Dipanggil Polisi, Dugaan Perusakan Tanaman di PTPN VIII

Sementara itu Kepala Desa Bojongjengkol, Dadan Sutisna, saat dikonfirmasi membantah bahwa pihak Pemdes Bojonggjengkol memperjualbelikan HGU PT Bumiloka yang kini berstatus TN seluas 30 hektare.

"Tidak ada itu, saya tidak merasa menjual, nanti bisa ditanyakan ke BPD," singkat Dadan saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

Informasi yang dihimpun, tanah dengan luas 30 hektare yang berada di Kampung Bungur Blok Rawabolang, berdasarkan surat Kepala Kantor Wilayah (Ka Kanwil) BPN Jawa Barat, pada tanggal (7/11/1991), dan surat Kepala Daerah Tingkat II Sukabumi 593.1/16.14/Pem.Um menerangkan tanah seluas 30 hektare di Blok Rawabolang adalah TN, bukan HGU.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi30 April 2024, 17:00 WIB

DPRD Sukabumi Paripurna Penyampaian Rekomendasi LKPJ Bupati TA 2023

DPRD Kabupaten Sukabumi menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Penyampaian Rekomendasi DPRD kepada Bupati mengenai LKPJ TA 2023.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami hadiri rapat Paripurna DPRD yang beragendakan penyampaian rekomendasi LKPJ 2023. (Sumber : Dokpim Pemkab Sukabumi)
Musik30 April 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Tak Pantas Mytha Lestari, OST Film Ipar Adalah Maut

Berikut Lirik Lagu Tak Pantas Mytha Lestari, Salah Satu OST Film Ipar Adalah Maut
Lirik Lagu Tak Pantas Mytha Lestari OST Ipar Adalah Maut. Foto : YouTube/MDMusic
Life30 April 2024, 16:30 WIB

9 Sikap Sederhana dalam Kehidupan Sehari-hari yang Membuatmu Semakin Dihormati

Sikap-sikap sederhana dalam kehidupan sehari-hari dapat membuat seseorang semakin dihormati oleh orang lain.
Sikap-sikap sederhana dalam kehidupan sehari-hari dapat membuat seseorang semakin dihormati oleh orang lain. (Sumber : Freepik.com)
Sukabumi30 April 2024, 16:09 WIB

Gadis di Kalibunder Sukabumi Hilang Usai Dijemput 2 Pria Tak Dikenal, Keluarga Lapor Polisi

Kasus Ela Nopianti gadis di Kalibunder Sukabumi yang hilang diduga dibawa kabur dua pria tak dikenal itu tengah diselidiki kepolisian.
Foto Ela Nopianti (16 tahun), gadis putus sekolah asal Kalibunder Sukabumi yang hilang usai dijemput dua laki-laki tak dikenal. (Sumber : Istimewa)
Sehat30 April 2024, 16:00 WIB

7 Makanan Rendah Protein Purin untuk Penderita Asam Urat

Yuk, Ketahui Rekomendasi Makanan Rendah Protein Purin untuk Penderita Asam Urat Berikut!
Ilustrasi. Buah apel. | Makanan Rendah Protein Purin untuk Penderita Asam Urat. Foto: Freepik/@drobotdean
Inspirasi30 April 2024, 15:00 WIB

Lowongan Kerja Maintenance Officer Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi lowongan kerja - Lowongan Kerja Maintenance Officer Minimal SMA/SMK, Penempatan Kota Sukabumi. | (Sumber : Istimewa)
Life30 April 2024, 14:42 WIB

Jangan Bingung, Terapkan 10 Cara Berikut Agar Anak Sampai ke Sekolah Tepat Waktu

Pergi ke sekolah merupakan kewajiban anak-anak, dan mereka harus datang ke sana tepat waktu. Jika sulit, ada beberapa tips agar anak sampai ke sekolah tepat waktu.
Ilustrasi anak pergi ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStock Project
Bola30 April 2024, 14:30 WIB

Link Live Streaming PSS Sleman vs Persib Bandung: Menang Atau Terdegradasi!

Laga pamungkas reguler series ini menjadi penentuan bagi tim PSS Sleman yang akan menghadapi Persib Bandung.
Laga pamungkas reguler series ini menjadi penentuan bagi tim PSS Sleman yang akan menghadapi Persib Bandung. (Sumber : Instagram/@manahan.solo/Ist).
Inspirasi30 April 2024, 14:00 WIB

7 Mindset Bisnis ala Orang Jepang yang Bikin Cepat Kaya, Ini Rahasianya!

Orang Jepang memiliki mindset bisnis yang ampuh dalam membangun usahanya. Tak ayal mereka tergolong bangsa yang luar biasa dalam hal bisnis.
Ilustrasi. Mindset bisnis orang Jepang. Sumber Foto : Pexels/ cottonbro studio
Life30 April 2024, 13:30 WIB

Ketahui 6 Penyebab Kenapa Anak Sering Melawan pada Orang Tua, Yuk Evaluasi Diri!

Anak yang sering melawan kepada orang tua tentu lantaran beberapa penyebab di masa lalunya. Ini harus dipahami oleh orang tua dalam mendidik.
Ilustrasi. Penyebab anak sering melawan orang tua. Sumber foto : Pexels/Mikhail Nilov