Pendangkalan Jadi Pemicu Sungai Cihaur di Cimaja Sukabumi Meluap

Senin 08 Juni 2020, 16:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Meluapnya sungai Cihaur, Desa Cimaja, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi hingga merendam puluhan hektar sawah pada Senin (8/6/2020) petang, bukan yang pertama kali terjadi.

Kepala Desa Cimaja, Wahyu Cakra mengatakan, banjir akibat luapan sungai Cihaur itu sudah terjadi semenjak sungai mengalami pendangkalan, namun karena saat ini kondisi sungai lebih dangkal sehingga banjir yang terjadi lebih parah.

BACAJUGA: Sungai Cihaur Meluap, Rusak Sawah dan Ancam Permukiman Warga Cimaja Sukabumi

"Sebetulnya kejadian banjir akibat luapan sungai Cihaur ini sudah dua sampai tiga tahun kebelakang terjadi,  namun karena sungai sekarang lebih dangkal lagi, banjirnya sekarang lebih parah lagi," ujarnya kepada sukabumiupdate.com saat meninjau area pesawahan yang terendam banjir. Senin (8/6/2020).

Dijelaskan Wahyu, memang tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut namun sekitar 20 Hektar sawah milik warga rusak. Sawah yang terdampak banjir itu sebagain sudah panen dan ditanami benih ikan nila dan sebagian lagi sawah siap panen. 

BACA JUGA: Hujan Deras Selokan Meluap, Rumah Warga Pamuruyan Cibadak Sukabumi Kebanjiran

"Disini warga sudah janjian dengan warga lain untuk tidak menanam padi sebelum semua padi yang berada di wilayah itu panen semua, nah sawah yang sudah panen duluan rata rata ditanami ikan. Kita beberapa minggu ke belakang tebar benih ikan kurang lebih 500 liter di sawah warga, ya sekarang habis terkena dampak banjir tadi," jelasnya.

"Kita kemarin itu beli satu liter benih ikan nila itu Rp 60ribu, berarti 500 kali 600 ribu sekitar 60 jutaan lah untuk ikan saja, belum yang lain lain seperti sawah yang belum panen rusak," sambungnya.

BACA JUGA: Sungai Cikupa Cibatu Meluap, Belasan Rumah di Cisaat Sukabumi Terendam Banjir

Masih kata Wahyu, saat terjadi hujan deras sekitar pukul 15.00 WIB, dirinya masih berada di kantor Desa Cimaja yang tidak jauh dari Sungai Cihaur dan pada saat itu memang biasa biasa saja tidak menunjukan akan terjadi banjir besar. Namun sekitar pukul 15.30 WIB tiba tiba air sungai meluap dan merendam area pesawahan.

"Saya minta pak bupati atau pak wakil bupati untuk memprogramkan ke dinas PU melalui PSDA untuk normalisasi sungai Cihaur karena kondisinya sudah dangkal, kalau terus dibiarkan ya akan seperti inilah di kampung ini saat terjadi hujan deras," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Food & Travel26 April 2024, 06:00 WIB

Cara Membuat Air Rebusan Kencur untuk Meredakan Nyeri Sendi, Ini 8 Langkahnya!

Meskipun kencur memiliki banyak manfaat kesehatan, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli kesehatan sebelum menggunakannya secara teratur, terutama jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Ilustrasi. Air Rebusan Kencur. (Sumber : Instagram/@meygaahuang)
Bola26 April 2024, 05:12 WIB

Timnas Indonesia Lolos Semifinal Piala Asia U-23 2024 usai Menang Dramatis atas Korsel

Fenomenal! Timnas Indonesia berhasil lolos semifinal Piala Asia U-23 2024 usai taklukan Korsel lewat drama adu pinalti.
Rafael Struick (kanan) cetak dua gol untuk Timnas Indonesia U-23 di laga versus Korsel. (Sumber : IG AFC Asian Cup)
Science26 April 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 26 April 2024, Waspada Hujan Petir di Siang Hari

Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari.
Ilustrasi - Cuaca Jawa Barat dan sekitarnya termasuk Sukabumi pada 26 April 2024, yang berpotensi hujan deras disertai petir pada siang hari. | Foto: Freepik.com/wirestock
Life26 April 2024, 00:02 WIB

5 Manfaat Penerapan Pola Asuh Paralel Pada Anak, Salah Satunya Kurangi Masalah Emosional

Keberhasilan mengasuh anak secara paralel tergantung pada menjaga interaksi dengan mantan Anda seminimal mungkin. Karena pola asuh ini memiliki manfaat baik untuk anak.
Ilustrasi manfaat penerapan pola asuh paralel / Sumber Foto: Freepik/@tirachardz
Sukabumi25 April 2024, 23:51 WIB

Tersambar Petir, Rumah di Nagrak Sukabumi Hangus Terbakar

Berikut kronologi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi. Peristiwa terjadi setelah petir menyambar rumah tersebut.
Kondisi kebakaran rumah di Nagrak Sukabumi akibat tersambar petir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi25 April 2024, 23:23 WIB

Hujan Deras, Banjir Rendam Jalan Raya dan Belasan Rumah di Cidahu Sukabumi

Dipicu hujan deras, jalan raya dan belasan rumah terendam banjir di Pasirdoton Cidahu Sukabumi.
Kondisi jalan raya Cidahu Sukabumi dan rumah warga yang terendam banjir. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 22:18 WIB

PKB Gagas Poros Ketiga, Siapkan Figur untuk Lawan Asjap dan Iyos di Pilkada Sukabumi

ewan Pimpinan Cabang Partai Kebangkitan Bangsa (DPC PKB) Kabupaten Sukabumi saat ini tengah membuka penjaringan bakal calon bupati / wakil bupati Sukabumi yang akan diusung dalam Pilkada 2024.
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) | Foto : Ist
Bola25 April 2024, 21:54 WIB

Kalahkan Borneo FC 2-1, Persib Segel Runner-up Regular Series Liga 1 2023/2024

Dua gol Persib Bandung atas Borneo FC disumbangkan David da Silva menit 20 dan Ciro Alves (70).
Para pemain Persib merayakan gol ke gawang Borneo FC pada pertandingan pekan ke-33 Liga 1 2023/2024 di Stadion Si Jalak Harupat, (Sumber : PERSIB.co.id)
Sukabumi Memilih25 April 2024, 21:39 WIB

Tiga Partai Bahas Draft Koalisi, Sepakat Usung Asep Japar di Pilkada Sukabumi?

Menjelang perhelatan Pilkada Sukabumi 2024, sejumlah elit partai tengah sibuk melakukan komunikasi dengan sesama partai untuk membangun koalisi.
Pertemuan Golkar PPP dan Gerindra membahas draf koalisi | Foto : Ist
Sukabumi25 April 2024, 21:19 WIB

Pemkot Sukabumi Beri Hadiah Untuk SKPD dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak

SKPD yang menerima hadiah dianggap telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam mendorong pendaftaran pekerja rentan ke dalam program jaminan sosial.
Pemberian hadiah bagi SKPD Pemkot Sukabumi dengan Pendaftaran Pekerja Rentan Terbanyak. (Sumber : Istimewa)