Macet Dampak Kecelakaan di Gekbrong, Warga Sukabumi Nekat Lewat Gunung Padang

Rabu 18 Desember 2019, 05:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kasat Lantas Polres Sukabumi Kota AKP Suswanti menyebut jalur Sukabumi menuju Cianjur masih padat pasca terjadinya kecelakaan truk tronton bermuatan pasir menimpa sebuah ruko di Jalan Raya Sukabumi, tepatnya di Kampung Gekbrong, Desa Cikahuripan, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur, Selasa (17/12/2019). 

BACA JUGA: Tiga Tewas Tronton Pasir Hantam Ruko di Gekbrong, Sukabumi Cianjur Macet Parah

Kecelakaan tersebut mengakibatkan tiga orang penghuni ruko meninggal dunia karena tergencet truk dan dua lainnya luka-luka.

"Untuk arah Cianjur mengarah Kota Sukabumi, sudah normal. Arah sebaliknya yang masih padat," ucap Atik kepada sukabumiupdate.com, Selasa siang.

BACA JUGA: Hindari Tabrakan, Truk Tronton Muatan Triplek Terbalik di Cibadak

Atik menuturkan, bangkai kendaraan yang terlibat kecelakaan dalam evakuasi jajaran kepolisian Cianjur. Sementara, kata Atik, belum ada pengalihan arus untuk kendaraan dari Sukabumi menuju Cianjur.

"Kalau Sukabumi tidak ada karena jalan hanya satu menuju Cianjur. Jadi imbasnya sampai Tugu ABC, kurang lebih tiga Kilometer dari perbatasan," tambah Atik.

BACA JUGA: Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk Tronton di Jalur Lingsel Kota Sukabumi

Adapun untuk jalur alternatif sementara yang bisa dilalui kendaraan dari Sukabumi menuju Cianjur adalah via Gegerbitung Sukabumi hingga Gunung Padang Cianjur.

"Kalau sampai ke jalur Gegerbitung masuk wilayah Polres Sukabumi. Namun untuk dilintasi mobil kecil bisa, cuma agak memutar jauh. Itu jalur alternatif dengan kondisi jalan yang kurang mumpuni untuk dilalui banyak kendaraan," pungkas Atik.

BACA JUGA: Kernet Truk Tangki Tewas Usai Menabrak Tronton di Sukaraja Sukabumi

Meski harus memutar terlanjur jauh dengan kondisi jalan yang kurang mumpuni, salah seorang warga Taman Asri Kota Sukabumi, Feri yang sedang dalam perjalanan menuju Bandung lebih memilih jalan tersebut.

"Barusan saya memutar balik kendaraan di wilayah Cirumput, Sukaraja. Pilih lewat jalur Gunung Padang. Soalnya tadi buntut kemacetan sudah sampai ke depan Auto 2000. Sekarang kayaknya buntut kemacetan bisa sampai Sukaraja," singkat Feri saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life01 Mei 2024, 18:06 WIB

Berikan Konsekuensi Langsung, Ini 5 Komponen Inti Disiplin Anak yang Sehat dan Efektif

Menerapkan disiplin pada anak memang susah susah gampang, namun sebelum itu, kita perlu mengetahui komponen inti disiplin anak yang sehat dan efektif.
Ilustrasi disiplin anak yang sehat / Sumber : pexels.com/@olia danilevich
Life01 Mei 2024, 18:00 WIB

Doa untuk Menghilangkan Rasa Malas, Amalkan Agar Badan Kembali Bersemangat!

Salah satu cara untuk menghilangkan rasa malas adalah dengan cara membaca doa.
Salah satu cara untuk menghilangkan rasa malas adalah dengan cara membaca doa. | Foto : Pixabay
Sukabumi01 Mei 2024, 17:55 WIB

Peringati May Day 2024, Buruh Sukabumi Soroti Upah Hingga Praktik Pungli

Peringati hari buruh internasional atau May Day 2024, buruh Sukabumi sentil soal praktik pungli hingga tuntut upah layak.
Buruh yang tergabung dalam FSB KIKES KSBSI saat peringati May Day 2024 di depan gedung DPRD. (Sumber : SU/Ilyas)
Sukabumi01 Mei 2024, 17:12 WIB

Respons Disperkim Sukabumi Soal Aksi Vandalisme Hiasi Fasum di Palabuhanratu

Kecam aksi Vandalisme, Disperkim Kabupaten Sukabumi minta masyarakat jaga Fasilitas Umum.
Fasilitas Umum (Fasum) Taman Bappeda di Palabuhanratu Sukabumi menjadi sasaran aksi vandalisme. (Sumber : SU/Ilyas)
Musik01 Mei 2024, 17:00 WIB

Lirik dan Terjemahan Lagu Nobody Gets Me Sza yang Viral di Medsos

Lagu Nobody Gets Me dipopulerkan oleh Sza, penyanyi yang sebelumnya sukses dengan lagu Kill Bill.
Lirik dan Terjemahan Lagu Nobody Gets Me Sza yang Viral di Medsos. Foto: YouTube/SZA
Sukabumi01 Mei 2024, 16:54 WIB

Ada Tanda Kekerasan! Tim Forensik Ungkap Hasil Ekshumasi Jasad Bocah Kadudampit Sukabumi

Berikut hasil ekshumasi jasad bocah 7 tahun di Kadudampit Sukabumi yang tewas secara misterius setelah sebelumnya dilaporkan hilang seharian.
Forensik Biddokkes Polda Jawa Barat (Jabar) ekshumasi makam bocah di cipetir yang ditemukan tewas di kebun (Sumber : 17 Maret 2024)
Nasional01 Mei 2024, 16:44 WIB

Rayakan 7 Tahun Berdiri, AMSI Terus Perkuat Kolaborasi Menuju Media Sustainability

Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) menggelar acara peringatan hari ulang tahun ke tujuh
Hari Ulang Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) ke 7 di Hotel Aone, Jakarta, Selasa 30 April 2024 | Foto : dok. AMSI
Life01 Mei 2024, 16:32 WIB

6 Cara Mendidik Anak agar Menjadi Orang Sabar Selama Hidupnya, Ini Langkahnya

Mendidik anak menjadi orang sabar memang harus menjadi pedomana pada masa pendidikan anak. Ini penting dalam perkembangan mentalitasnya
Cara mendidik anak menjadi orang sabar | Foto : Pexels/RDNE Stock project
Life01 Mei 2024, 16:30 WIB

10 Kebiasaan di Masa Muda yang Membuatmu Menjadi Miskin di Masa Depan

Ada beberapa kebiasaan di masa muda yang dapat membuat Anda menjadi miskin di masa depan.
Ilustrasi - Ada beberapa kebiasaan di masa muda yang dapat membuat Anda menjadi miskin di masa depan. (Sumber : pexels.com/@Steven Arenas)
Life01 Mei 2024, 16:23 WIB

6 Alasan Kenapa Marahnya Orang Pendiam Lebih Menakutkan, Ini Faktanya

Sesungguhnya ada beberapa alasan kenapa orang yang pendiam ketika marah sangat menakutkan dari marahnya orang yang biasa-biasa saja atau sering marah
Alasan marahnya orang pendiam menakutkan | Foto : Pexels/Andrea Piacquadio