Miris, Penderita Tumor Ganas Asal Warungkiara Kabupaten Sukabumi Ini Butuh Uluran Tangan

Sabtu 24 Februari 2018, 16:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Kini, Syayuti Karim (22 tahun), warga Kampung Babakanjengkol RT 03/04, Desa Hegarmanah, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, hanya bisa terbaring lemas di tempat tidurnya, akibat penyakit tumor ganas yang dideritanya sejak dua tahun lalu.

Namun, sejak enam bulan terakhir, tumor yang dideritanya itupun mulai mengganas. "Padahal, sudah dibawa berobat ke Puskesmas Warungkiara, Rumah Sakit Palabuhanratu, dan RSUD R Syamsudin SH (Bunut) Kota Sukabumi, menggunakan BPJS," ujar Titin (35 tahun), kakak kandung Syayuti, Kepada sukabumiupdate.com, Rabu (15/11/2017).

BACA JUGA: Ditengarai Tumor Otak, Siswa SD Negeri Karang Tengah Cibadak Kabupaten Sukabumi Butuh Uluran Tangan

Titin menjelaskan, saat ini Syayuti Karim tinggal di rumahnya, setelah beberapa hari sebelumnya ditinggal sang ayah yang menghadap Illahi.

Kini kondisi adiknya itupun sangat memprihatinkan, seperti dipasang selang di hidung, sebagai alat bantu pernafasan, di bagian lehernya pun sudah bolong, dan dipasang selang untuk memasukan cairan makanan, karena anak ketujuh dari sembilan bersaudara ini sudah tak bisa dimasukan cairan makanan melalui mulutnya lagi.

BACA JUGA: Idap Tumor, Dedi Berharap Bantuan Pemkab Sukabumi

"Setiap dikasih makanan, dimuntahkan lagi. Kini suaranya pun tidak ada. Yang terdengar, hanya suara nafas yang dihembuskannya," jelas Titin, dengan nada pilu.

Keluarganya pun bukan tidak memperjuangkan lagi pengobatan Syayuti, meskipun dijamin BPJS, dan dirujuk dokter RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi, ke Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, namun kata Titin, bingung untuk biaya transportasi serta biaya hidup selama menunggu di RSHS.

BACA JUGA: Suami Tukang Ojek, Guru Honor SD di Kota Sukabumi Lima Tahun Derita Tumor Mamae

"Untuk penanganan di Bandung itu tentunya butuh biaya yang tidak sedikit. Untuk makan saja, sehari bisa Rp70 rIbu, belum lagi kan Syayuti sudah tidak masuk makanan, makanya diganti sama susu yang dianjurkan dokter, yang harganya mencapai Rp65 ribu, per dus. Sehari habis dua dus. Jadi Rp130 ribu, per hari. Untuk itu, sekarang Syayuti dirawat di rumah saja, karena sudah tidak ada biaya untuk ke rumah sakit," tuturnya berlinang air mata.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life07 Mei 2024, 07:00 WIB

7 Ciri Anak Stres Karena Memiliki Masalah di Sekolah, Tingkahnya Beda!

Anak yang bermasalah di sekolah bisa kehilangan nafsu makan atau makan berlebihan sebagai respons terhadap stres, dan juga mungkin memiliki masalah tidur, seperti kesulitan tidur atau terbangun dalam tidur.
Ilustrasi. Ciri Anak Stres Karena Memiliki Masalah di Sekolah (Sumber : pixabay.com/@ธนาวุธเกตุชีพ)
Sehat07 Mei 2024, 06:00 WIB

5 Air Rebusan untuk Mengobati Asam Lambung Secara Alami

Cara membuat air rebusan untuk mengobati asam lambung bisa dengan mencampurkan salah satu atau beberapa bahan alami berikut ke dalam air panas, biarkan meresap beberapa saat, kemudian saring dan minum air rebusan tersebut.
Ilustrasi. Jahe. Air Rebusan untuk Mengobati Asam Lambung Secara Alami (Sumber : Freepik)
Science07 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 7 Mei 2024, Sukabumi Cerah dari Pagi Hingga Malam

Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi
Ilustrasi. Prakiraan cuaca tanggal 7 Mei 2024 wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi. | Foto: Pixabay/yeskay1211
Sukabumi06 Mei 2024, 22:27 WIB

Momen Hardiknas, Diarpus Sukabumi Bicara Program Pendukung Gerakan Merdeka Belajar

Kepala Diarpus Kabupaten Sukabumi Aisah dukung gerakan merdeka belajar agar generasi Indonesia emas bisa tercapai.
Program Pusling Diarpus Kabupaten Sukabumi di SMK Doa Bangsa Palabuhanratu 30 Maret 2024. (Sumber : IG UPP Palabuhanratu)
Sukabumi06 Mei 2024, 21:34 WIB

UPTD PU Sagaranten Tangani Longsor di Irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi

UPTD PU Wilayah Sagaranten melakukan penanganan sementara bencana longsor yang sempat menimbun aliran irigasi Binongsari Curugkembar Sukabumi.
Kabag TU UPTD Wilayah Sagaranten, Ami Amalia saat meninjau  penanganan longsor di Daerah Irigasi (DI) Binongsari, Curugkembar Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih06 Mei 2024, 21:19 WIB

Solusi Ayep Zaki Soal SDM hingga Penanganan Kemiskinan di Kota Sukabumi

Ayep Zaki menyebut dua persoalan yang harus diperhatikan di Kota Sukabumi yakni soal peningkatan kapasitas sumber daya manusia, dan soal kemiskinan.
Ayep Zaki dan Fungsionari HIMASI Kota Sukabumi | Foto : Ist
Sehat06 Mei 2024, 21:00 WIB

Terbangun dengan Tidak Nyaman, 10 Tips Jitu Menghentikan Asam Lambung Naik Saat Tidur

Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur.
Ilustrasi - Terkadang jika Asam Lambung terjadi pada malam hari dapat menyebabkan tersedak saat tidur. (Sumber : Freepik.com/@stefamerpik).
Sukabumi06 Mei 2024, 20:27 WIB

Ratusan Perumahan di Kota Sukabumi Belum Serahkan PSU, Ini Upaya DPUTR

DPUTR Kota Sukabumi tengah fokus mengintensifkan upaya pengambil alihan PSU Perumahan.
Kepala DPUTR Kota Sukabumi, Sony Hermanto. (Sumber : SU/Asep Awaludin)
Sukabumi06 Mei 2024, 20:07 WIB

Anggaran Rp36 M: Jalan Rusak Jampangtengah-Kiaradua Sukabumi Mulai Diperbaiki

Sempat dikeluhkan warga, akhirnya jalan provinsi ruas Jampangtengah - Kiaradua mulai diperbaiki oleh Dinas Bina Marga Dan Penataan Ruang Provinsi Jawa Barat.
Perbaikan jalan provinsi ruas Jampangtengah-Kiaradua Kabupaten Sukabumi | Foto : Ragil Gilang
Life06 Mei 2024, 20:00 WIB

5 Cara Membantu Anak yang Takut Bertemu Orang Baru, Bunda Harus Tahu Nih

Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru.
Ilustrasi - Bersabar, suportif, dan adalah kunci membantu anak Anda untuk menemukan cara mereka sendiri untuk mengatasi rasa takut bertemu orang baru. (Sumber : Freepik.com)