Humas Pemkab Sukabumi Menyayangkan Pernyataan Badri Suhendi

Senin 20 Maret 2017, 12:20 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi angkat bicara terkait tudingan lambannya pemulangan jenazah almarhum KH. R. Abdul Basith bin KH. R. Hidayatulloh yang dilontarkan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat, Badri Suhendi.

Kepala Sub Bagian (Kasubag) Humas Pemkab Sukabumi, Herdy Bima Soemantri menegaskan, pemulangan jenazah Ketua PCNU (Pengurus Cabang Nahdatul Ulama) Kabupaten Sukabumi tersebut malah terbilang cepat, karena banyak proses yang harus dilalui.

“Pertama, kami mengucapkan terimakasih atas partisipasi semua pihak dalam proses pemulangan jenazah almarhum KH. R. Abdul Basith bin KH. R. Hidayatulloh ke tanah air. Proses ini berjalan cepat dan lancar atas bantuan banyak pihak, mulai dari Kedutaan Besar RI di Arab Saudi, rekan rekan NU di Arab Saudi, dan Pengurus KBIH (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji-red) yang memberangkatkan rombongan almarhum, dan pihak lainnya yang tidak kami sebutkan satu persatu,” jelas Bima kepada sukabumiupdate.com, Senin (20/3).

Proses pemulangan ini menurut Bima, memang tidak mudah, karena harus mengikuti aturan dan prosedur penangangan negara lain dalam hal ini Arab Saudi. Mulai dari proses pemeriksaan jenazah karena meninggal dalam perjalanan yang melibatkan pihak penegak hukum dari negara tersebut.

BACA JUGA:

Buya Basith Ulama Besar, Partai Demokrat Pertanyakan Bupati Sukabumi Tak Ikut Pulang

Foto Penjemputan Jenazah Ketua PCNU Kabupaten Sukabumi ke Bandara

Jenazah Ketua PCNU Kabupaten Sukabumi Tiba di Tanah Air Senin Sore

“Banyak proses yang harus dilewati tidak bisa meninggal langsung diterbangkan pulang ke Indonesia, karena ada aturan hukum yang harus diikuti di negara tersebut. Sepengetahuan saya, ini malah proses paling cepat pemulangan jenazah dari luar negeri. Banyak kasus yang harus sepekan bahkan berbulan-bulan,” lanjut Bima.

Bima menyayangkan komentar Badri Suhendi yang menyoal kinerja pemerintah daerah (Pemda) terkait usaha memulangkah jenazah salah satu putra terbaik Kabupaten Sukabumi, almarhum Buya Basith.

“Intinya pemerintah sudah berusaha maksimal, bahkan sesaat setelah meninggal, perwakilan Indonesia di Arab Saudi langsung melakukan pendampingan agar proses tersebut cepat selesai dan jenazah almarhum bisa segera pulang ke tanah air. Tidak ada pembiaran, semua berusaha dan bekerja semaksimal mungkin,” lanjut Bima.

Terkait pertanyaan kenapa Bupati Sukabumi Marwan Hamami tidak ikut pulang mengatarkan jenazah Buya Basith, Bima tidak mau berkomentar banyak. “Biar nanti pak bupati yang akan menjawabnya, tapi saya pribadi yakin ada alasan kuat kenapa bupati tidak ikut pulang bersama jenazah Buya Basith,” tandasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist
Life04 Mei 2024, 11:30 WIB

Temukan Akar Masalahnya, 3 Cara Membantu Anak yang Memiliki Harga Diri Rendah

Harga diri pada anak sangatlah penting. Namun bagaimana cara membantu apabila harga diri anak rendah?
Ilustrasi. Membantu Anak Yang Memiliki Harga Diri Rendah. Sumber : pexels.com/@Annushka
Sukabumi04 Mei 2024, 11:21 WIB

Pria Dipanggil Ceuceu, Korban Pembunuhan di Citepus Sukabumi Diduga Penyuka Sesama Jenis

ria yang menjadi korban penganiayaan hingga terjadi pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (4/5/2024) diduga penyuka sesama jenis.
Evakuasi korban pembunuhan di perumahan di Citepus Sukabumi | Foto : Ist
Sehat04 Mei 2024, 11:00 WIB

6 Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat

Ketahui Sederet Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat. Yuk, Simak!
Ilustrasi. Alpukat dan Telur - Makanan Berlemak yang Masih Boleh Dikonsumsi Penderita Asam Urat. (Sumber : Pexels/FoodieFactor)
DPRD Kab. Sukabumi04 Mei 2024, 10:58 WIB

Anggota DPRD Janji Perjuangkan Kebutuhan Perahu untuk Siswa ke Sekolah di Cibitung Sukabumi

Harapan warga adanya bantuan perahu untuk siswa dan pengajar ke sekolah (SMPN 4 Cibitung), Kecamatan Cibitung, Kabupaten Sukabumi, mendapat respon positif dari anggota DPRD Kabupaten Sukabumi, Andri Hidayana.
Andri Hidayana, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Sukabumi | Foto : Istimewa)
Sukabumi04 Mei 2024, 10:30 WIB

Kantongi Identitas, Polisi Buru Pelaku Pembunuhan Pembantu Pria di Citepus Sukabumi

Satreskrim Polres Sukabumi melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku penganiayaan atau pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
Rumah (TKP) pembantu ditemukan tewas di Citepus Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Life04 Mei 2024, 10:30 WIB

6 Cara Mengajarkan Anak Tatakrama Agar Punya Budi Pekerti Luhur Sejak Kecil

Mengajarkan anak tentang tatakrama tentu menjadi keharusan bagi orang tua. Pendidikan ini harus diajarkan sejak kecil kepada anak-anak.
Ilustrasi. Cara mengajarkan anak tatakrama. Sumber foto : Pexels/Monstera Production
Sukabumi04 Mei 2024, 10:14 WIB

Geger Pria di Citepus Sukabumi Tewas Telanjang Berlumuran Darah di Rumah Majikan

Seorang pria bernama Ajo Sutarjo ditemukan tewas di ruang tamu rumah majikannya yang berada di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (4/5/2024) sekitar pukul 04.15 WIB
Rumah (TKP) pembantu ditemukan tewas di Citepus Palabuhanratu | Foto : Ilyas Supendi
Life04 Mei 2024, 10:00 WIB

Berikan Contoh yang Baik! 12 Cara Mendidik Anak Laki-laki Agar Disiplin dan Penurut

Beberapa cara dapat membantu anak laki-laki agar memiliki sikap disiplin dan penurut.
Ilustrasi. Beberapa cara dapat membantu anak laki-laki agar memiliki sikap disiplin dan penurut. (Sumber : Unplash.com)