PSBB di 2 Kecamatan dan 15 Desa/Kelurahan di Kabupaten Sukabumi, Daftar dan Alasannya

Sabtu 13 Juni 2020, 12:47 WIB

SUKABUMIUPDATE.com – Pemerintah Kabupaten Sukabumi resmi menerapkan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) jilid 4 hingga tanggal 26 Juni 2020 mendatang. PSBB proporsional berlaku secara parsial di wilayah (kecamatan/desa/kelurahan) yang memiliki laju pertumbuhan kasus covid-19 yang cukup tinggi, yaitu di dua kecamatan dan 15 desa/kelurahan di Kabupaten Sukabumi.

Pelaksanaan PSBB lanjutan (jilid 4) berdasarkan surat keputusan Bupati Sukabumi nomor 180/Kep.447-HUKUM/2020. Dalam putusan ini, PSBB jilid 4 berlaku 14 hari ke depan mulai sejak 13 hingga 26 Juni 2020 mendatang. Diputuskan juga, PSBB ini secara parsial berlaku selain di dua kecamatan yaitu Cidahu dan Cicurug Kabupaten Sukabumi, juga di 15 desa keluarahan yaitu;

1. Kelurahan Palabuhanratu di Kecamatan Palabuhanratu
2. Desa Sampora di Kecamatan Cikidang
3. Desa Cikembar di Kecamatan Cikembar
4. Desa Parakanlima di Kecamatan Cikembar
5. Desa Bojonggaling di Kecamatan Bantargadung
6. Desa Parakansalak di Kecamatan Parakansalak
7. Desa Wanasari di Kecamatan Surade
8. Desa Palasarihilir di Kecamatan Parungkuda
9. Desa Sekarwangi di Kecamatan Cibadak
10. Kelurahan Cibadak di Kecamatan Cibadak
11. Desa Sukadamai di Kecamatan Cicantayan
12. Desa Cibatu di Kecamatan Cisaat
13. Desa Warnasari di Kecamatan Sukabumi
14. Desa Sudajaya Girang di Kecamatan Sukabumi
15. Desa Selaawi di Kecamatan Sukaraja

BACA JUGA: Tiga Daerah Masuk Zona Biru, PSBB Jabar Diperpanjang Lagi Sampai 26 Juni 2020

Pada dictum selanjutnya dalam keputusan ini pemerintah Kabupaten Sukabumi meminta masyarakat yang berdomisili atau bertempat tinggal dan atau melakukan aktivitas di wilayah yang sudah disebutkan sebelumnya, wajib mematuhi ketentuan pemberlakukan PSBB. Pemberlakukan masa PSBB ini dapat diperpanjang jika masih terdapat bukti penyebaran covid-19.

Dalam rilis sebelumnya, Harun Alrasyid juru bicara pusat komunikasi dan kordinasi gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Sukabumi menegaskan, wilayah yang akan menerapkan PSBB jilid 4 ini ditetapkan berdasarkan kajian epidemologi, terkait laju pertumbuhan wabah. “Daerah-daerah itu masih ditemukan laju pertumbuhan potensi wabah yang cukup tinggi dibandingkan daerah lainnya,” pungkas Harun.

BACA JUGA: Diperpanjang, PSBB Jilid 4 di Kabupaten Sukabumi Hanya Untuk Cidahu dan Desa Zona Merah

Laju pertumbuhan ini terkait temuan, ODP (orang dalam pemantauan), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan kasus positif covid-19 berdasarkan hasil swab test. Selain menerbitkan SK pelaksanan PSBB jilid 4, pemerintah Kabupaten Sukabumi juga mengeluarkan Peratusan Bupati Sukabumi Nomor 34 tahun 2020, tentang perubahan atas Peraturan Bupati Nomor 29 tahun 2020 tentang pelaksanaan PSBB dalam penanganan covid-19.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sehat02 Mei 2024, 09:00 WIB

7 Pengobatan Rumahan untuk Mengatasi Darah Tinggi (Hipertensi), Sehat dan Alami!

Pengobatan rumahan ini sangat efektif untuk mengobati darah tinggi.
Ilustrasi teh hijau - Pengobatan rumahan ini sangat efektif untuk mengobati darah tinggi. | (Sumber : Freepik.com)
Life02 Mei 2024, 08:58 WIB

Harus Dihilangkan, 10 Alasan Tidak Sehat Orang Tua Hindari Mendisiplinkan Anak

Mendisiplinkan anak memang tidaklah mudah dan perlu kerja keras. Namun dengan alasan apa pun, hal itu tetap harus dilakukan.
Ilustrasi alasan tidak sehat mendisiplinkan anak. | Foto: Pexels.com/@Nothing Ahead
Sukabumi02 Mei 2024, 08:50 WIB

Warga Jampangkulon Sukabumi Ditemukan Tewas Tergantung, Keluarga Ungkap Ini

Dugaan bunuh diri ini diketahui ketika istri korban yang berinisial S mencari suaminya.
Jenazah J (59 tahun) saat dievakuasi oleh warga dari lokasi dugaan gantung diri di Desa Tanjung, Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, Rabu, 1 Mei 2024. | Foto: Istimewa
Sukabumi02 Mei 2024, 08:24 WIB

Upaya Mitigasi Bencana, DPUTR Rawat 40 Pohon di Kota Sukabumi

Tindakan ini diambil tidak terlepas dari kondisi hujan deras disertai angin kencang.
Kepala Seksi Pertamanan DPUTR Kota Sukabumi Fajar Rahmansyah. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Sukabumi02 Mei 2024, 08:14 WIB

Kepsek-Orang Tua Ikut Literasi Digital Kemenkominfo dan Disdikbud Kota Sukabumi

Kegiatan bertema bijak berinteraksi di media sosial ini bagian dari program makin cakap digital.
Kemenkominfo bersama Disdikbud Kota Sukabumi pada Senin, 29 April 2024 menggelar kegiatan literasi digital di Gedung Harsa. | Foto: Website Pemkot Sukabumi
Sehat02 Mei 2024, 08:00 WIB

Boleh Aerobic! 8 Rekomendasi Olahraga yang Aman untuk Penderita Gula Darah

Salah Satunya Boleh Aerobic, Inilah Rekomendasi Olahraga yang Aman untuk Penderita Gula Darah.
Ilustrasi. Aerobic. Rekomendasi Olahraga yang Aman untuk Penderita Gula Darah (Sumber : Pexels/KarolinaG)
Life02 Mei 2024, 07:00 WIB

9 Ciri Seseorang Menyayangimu dengan Tulus, Apakah Dia Melakukannya?

Inilah Sederet Ciri Seseorang Menyayangimu dengan Tulus, Apakah Dia Melakukannya?
Ilustrasi - Ciri Seseorang Menyayangimu dengan Tulus, Apakah Dia Melakukannya. (Sumber : Freepik.com)
Food & Travel02 Mei 2024, 06:00 WIB

9 Langkah Mudah Membuat Air Rebusan Daun Kumis Kucing untuk Menurunkan Gula Darah

Yuk Ikuti Langkah Mudah Berikut untuk Membuat Air Rebusan Daun Kumis Kucing guna Menurunkan Gula Darah.
Ilustrasi - Daun kumis kucing. Foto: Instagram/@kebonmojo
Science02 Mei 2024, 05:00 WIB

Prakiraan Cuaca Jawa Barat 2 Mei 2024, Pagi Hari Cerah dan Siang Hujan Sedang

Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Kamis 2 Mei 2024.
Prakiraan cuaca hari ini wilayah Jawa Barat termasuk Sukabumi dan sekitarnya Kamis 2 Mei 2024. (Sumber : Freepik/@wirestock)
Sukabumi01 Mei 2024, 22:58 WIB

Kepergok Warga, Maling Kotak Amal Kabur Tinggalkan Motor di Cicantayan Sukabumi

Berikut kesaksian warga terkait upaya pencurian kotak amal di Cicantayan Sukabumi. Pelaku kabur tinggalkan motor.
Motor maling kotak amal yang ditahan warga Kampung Cijabon RT 19/07, Desa Cimahi, Cicantayan Sukabumi. (Sumber : Istimewa)