Basarnas Latih Potensi SAR Sukabumi Teknik Water Rescue di Palabuhanratu

Kamis 12 Maret 2020, 10:45 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Sebanyak 50 personel potensi SAR dilatih Teknik Pertolongan di Air atau yang lebih dikenal dengan nama Water Rescue oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Jakarta, Kamis (12/3/2020) di Stasiun Lapang Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor (SLK FPIK-IPB) Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

BACA JUGA: Maksimalkan Operasi SAR Laut, Basarnas Beri Bantuan Perahu untuk Nelayan Sukabumi

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta, Hendra Sudirman menjelaskan, peserta terdiri dari unsur TNI, Polri, lembaga pemerintah, swasta, serta organisasi masyarakat.

"Kita, Basarnas memiliki tanggung jawab untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang berada di wilayah kerja masing-masing," ujar Hendra saat membuka pelatihan.

Lebih lanjut, Hendra menjelaskan, pelatihan dilaksanakan sebagai amanat dan program pemerintah untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya dalam pencarian dan pertolongan.

BACA JUGA: Perahu Jukung Bantuan Basarnas Ditempatkan di Palabuhanratu dan Ujung Genteng

Pelatihan dilaksanakan di Palabuhanratu karena melihat tingkat kejadian dan letak geografis wilayah kerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Jakarta yang memiliki garis pantai, laut dan sungai yang sering digunakan kegiatan wisata maupun aktivitas masyarakat, sehingga memiliki risiko kecelakaan yang sangat tinggi.

"Peserta diberikan pelatihan bagaimana menghentikan pendarahan, menangani luka terbuka, patah tulang dan henti napas serta henti jantung. Itu teknik yang paling penting dalam penanganan," ujarnya.

"Selain itu pengenalan peralatan air sampai teknik pertolongan di air. Lebih banyak lagi, menolong orang tidak harus kontak body. Intinya peserta dibekali segala hal pertolongan saat terjadi insiden yang membahayakan manusia. Itu untuk individual skill," jelas Hendra.

BACA JUGA: Soal Aksi Mogok Lifeguard, Koordinator Pos Basarnas Sukabumi: Perannya Sangat Penting

Selain individual skill, sambung Hendra, para peserta juga diajarkan skill group yang berisi bagaimana menyamakan persepsi antara Basarnas dan potensi yang ada di lapangan nanti. Menurutnya dengan latihan bersama, saat dilapangan tidak akan terjadi kekakuan antar potensi SAR.

"Yang pasti saya ingin peserta ini serius, karena untuk bekal pengetahuan, ketrampilan, serta pembentukan sikap mental para peserta. Sehingga setelah menyelesaikan program pelatihan ini, para peserta nantinya akan memiliki sikap mental sebagai potensi SAR di bidang kemanusiaan, kemudian keterampilan dalam menangani keceakaan di air. Baik itu kecelakaan kapal maupun kondisi membahayakan manusia," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 14:26 WIB

Semifinal Piala Asia U-23 Indonesia vs Uzbekistan, Budi Azhar Prediksi Timnas Menang 2-1

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali optimis Timnas Indonesia U-23 bisa menang atas Uzbekistan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Budi Azhar Mutawali. (Sumber : Dok.SU)
Sukabumi29 April 2024, 14:14 WIB

Dua Remaja Citamiang Sukabumi Ditangkap, Bergilir Cabuli Anak di Bawah Umur

Kedua pelaku ditangkap setelah polisi menerima laporan soal dugaan pencabulan ini.
Lokasi dugaan pencabulan yang dilakukan RJ dan RE di rumah RE di Jalan Pemuda Kampung Baru, Kelurahan/Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi. | Foto: Polres Sukabumi Kota
Bola29 April 2024, 14:00 WIB

Optimis! Shin Tae-yong Ingin Bawa Timnas Indonesia ke Olimpiade Paris 2024

Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024.
Shin Tae-yong berambisi bawa Timnas Indonesia terbang ke Olimpiade Paris 2024. (Sumber : pssi.org).
Life29 April 2024, 13:41 WIB

Jangan Diabaikan! Ketahui 7 Penyebab Balita Sering Memukul

Apakah balita Anda memukul anak lain saat pertama kali merasa frustasi? Jika ya, berikut cara menangani perilaku ini.
Ilustrasi balita memukul. | Foto: Freepik/@freepik
Life29 April 2024, 13:30 WIB

Jangan Dibentak! Ini 5 Cara Agar Anak Selalu Mau Dinasihati Orang Tua

Orang tua harus memiliki pendekatan yang bagus dan baik selama mengasuh anak agar mereka mau dinasihati dan tidak memberontak.
Ilustrasi. Cara agar anak mau dinasihati orang tua. Sumber foto : Pexels/Elina Fairytale
Life29 April 2024, 13:11 WIB

Tetap Bersikap Konsisten, 5 Tips Penerapan Sistem Penghargaan untuk Anak Usia Sekolah

Dengan menerapkan sistem penghargaan untuk anak usia sekolah, disinyalir sangat berguna untuk memotivasi mereka.
Ilustrasi penghargaan untuk anak. | Foto: Freepik/@stocking
Sehat29 April 2024, 13:00 WIB

Hidup Bersama Diabetes Tak Perlu Panik, 12 Langkah Sehat untuk Mengelola Gula Darah

Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna.
Ilustrasi - Dengan pengelolaan gula darah yang baik, orang yang hidup dengan diabetes dapat menjalani hidup yang sehat, bahagia, dan penuh makna. (Sumber : Freepik.com).
Life29 April 2024, 12:45 WIB

6 Cara Menjadi Orang Pemaaf Agar Hidup Jauh dari Permusuhan, Ini Langkahnya!

Menjadi pribadi pemaaf sebenarnya bisa diupayakan dalam hidup. Tentunya dengan beberapa langkah yang mesti dilakukan secara konsisten.
Ilustrasi. Cara menjadi orang yang pemaaf. Sumber foto : Pexels/Andrea Piacquadio
Life29 April 2024, 12:30 WIB

7 Penyesalan Orang Tua kepada Anak Akibat Kesalahan Mengasuh di Masa Lalu

Para orang tua biasanya akan mengalami rasa penyesalan manakala berurusan dengan kesalahan pada pola asuhnya di masa lalu kepada anak-anaknya.
Ilustrasi. Pola asuh. Contoh Penyesalan orang tua kepada anaknya. Sumber foto : Pexels/Anastasiya Gepp
Bola29 April 2024, 12:15 WIB

Prediksi Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024, Selangkah Menuju Final!

Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024.
Indonesia akan menghadapi Uzbekistan dalam laga semifinal Piala Asia U-23 2024. (Korsel) | Foro : Ist