Kota Sukabumi Launching Udunan Online, Bantu Warga yang Membutuhkan

Sabtu 28 Desember 2019, 00:30 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pemerintah Kota Sukabumi melaunching Program Udunan Online. Program unggulan ini digulirkan untuk membantu warga yang membutuhkan bantuan dengan cepat dan dikelola Forum Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh dan Sharing Happines.

BACA JUGA: Ini 70 Pemuda yang Akan Ikut Merancang Pembangunan Masa Depan Kota Sukabumi

Program Udunan Online yang merupakan salah satu bentuk kesetiakawanan sosial ini, diluncurkan langsung oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi - Andri Setiawan Hamami, serta Sekda Kota Sukabumi, Dida Sembada, di Hotel Anugrah, Kota Sukabumi, Jumat (27/12/2019).

"Pada saat kampanye 2018 lalu kami fokus pada masalah kesetiakawanan sosial dan ketahanan keluarga, salah satunya lewat Udunan Online,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi.

Kesetiakawanan sosial, kata Fahmi perlu dibangun bersama karena ketika masyarakat memiliki perasaan memiliki semangat membangun, maka potensi pembangunan menjadi teroptimalkan.

"Sebaliknya ketika masyarakat apatis tidak mau terlibat pembangunan, karena hanya tugas pemerintah, maka masyarakat menjadi beban pembangunan," imbuhnya. 

Oleh karena itu, tambah Fahmi, masyarakat harus menjadi aset pembangunan. Di mana aktif melakukan kegiatan dalam manuver percepatan pembangunan. Maka muncullah ide udunan online.

BACA JUGA: Teknik Pemkot Sukabumi dalam Penataan Reformasi Birokrasi

"Kalau hanya dilakukan pemda butuh waktu panjang dalam perbaikan rumah roboh misalnya. Sehingga perlu dukungan yang sifatnya cepat dan dukungan masyarakat," ucapnya.

Udunan online juga ungkap Fahmi, didasari terbatasnya APBD Kota Sukabumi yang hanya Rp 1,3 triliun. Sehingga makna kesetiakawanan ini mengajak seluruh elemen mari berpartisipasi aktif membantu warga dengan membuat jejaring bersama sharing happines. "Kalau ada udunan online bisa cepat dibantu ketika ada rumah tidak layak huni, contohnya," papar dia.

Sebelumnya, sambung Fahmi pemda juga membentuk Forum CSR, yang menghimpun dana CSR dari perbankan dan kalangan usaha. Sehingga dana tersebut bisa tersalurkan kepada lembaga yang belum tersentuh bantuan.

"Sementara udunan online menghimpun dana dari masyarakat. Bagaimana udunan online merupakan jawaban atas masalah yang tidak bisa langsung ditangani pemda," jelasnya. 

BACA JUGA: Ada 2.521 Rumah Tidak Layak Huni di Kota Sukabumi, Apa Langkah Pemkot?

Semangat kolaborasi ini dalam rangka mempercepat mengatasi masalah. '' Nyumbang berapa aja boleh, dulu sulit menyumbang sekarang dipermudah dengan adanya website udunanonline.com,'' terang Fahmi.

Dalam launching ini juga dilakukam penggalangan dana secara langsung dan terkumpul dana Rp 2.705.000 dari tamu undangan yang hadir. Fakta ini menunjukkan warga bisa digalang dalam membantu sesamanya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life29 April 2024, 19:53 WIB

7 Cara Membuat Anak yang Keras Kepala Jadi Patuh kepada Orang Tuanya

Anak yang keras kepala terkadang tidak patuh saat diperintah, dinasihati atau dimintai tolong orang tuanya. Maka penting mengubahnya menjadi patuh.
Ilustrasi. Cara membuat anak keras kepala menjadi patuh kepada orang tua. | Sumber foto : Pexels/ Gustavo Fring
DPRD Kab. Sukabumi29 April 2024, 19:28 WIB

Sodikin Optimis Timnas Indonesia Menang Lawan Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23

Terkait prediksi skor, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Sodikin sebut yang paling penting adalah timnas Indonesia bisa meraih kemenangan.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi, M Sodikin (Sumber : akun fb PKS Kabupaten Sukabumi)
Keuangan29 April 2024, 19:00 WIB

7 Gaya Hidup Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya

Hati-hati, Jangan Tiru Gaya Hidup Orang Miskin yang Membuatnya Sulit Kaya Ini!
Ilustrasi. Orang Miskin Banyak Gaya (Sumber : Pexels/LizaSummer)
Keuangan29 April 2024, 18:54 WIB

Awal Triwulan II 2024, Realisasi Belanja di KPPN Sukabumi Capai Rp6,4 Triliun

Realisasi belanja negara yang disalurkan melalui KPPN Sukabumi berhasil mencapai Rp6,4 triliun di awal Triwulan II 2024.
Kepala KPPN Sukabumi, Abdul Lutfi. (Sumber : Istimewa)
Life29 April 2024, 18:30 WIB

6 Kebiasaan Penting yang Membuat Mental Semakin Kuat dan Matang, Yuk Terapkan!

Menerapkan kebiasaan tertentu akan membantu diri memiliki mental yang kuat dan tidak mudah rapuh dalam menjalani kehidupan yang keras.
Ilustrasi. Memiliki kebiasaan yang membuat mental kuat. Sumber foto : Pexels/ Nothing Ahead
Bola29 April 2024, 18:00 WIB

Baca Doa Ini Agar Timnas Indonesia Menang Melawan Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Mari kita doakan bersama agar Timnas Indonesia dapat meraih kemenangan dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Mari kita doakan bersama agar Timnas Indonesia dapat meraih kemenangan dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. (Sumber : pssi.org).
Sukabumi Memilih29 April 2024, 17:40 WIB

PKB, Demokrat dan PKS Sepakat Berkoalisi untuk Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024

Deklarasi koalisi PKB, Demokrat dan PKS untuk Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024 ini rencananya digelar pada 4 Mei 2024 mendatang.
Hasil pertemuan di teras muara Palabuhanratu, PKB, Demokrat dan PKS sepakat untuk berkoalisi di Pilkada Kabupaten Sukabumi 2024. (Sumber : SU/Ilyas)
Life29 April 2024, 17:30 WIB

6 Cara Berkelas Menghadapi Orang Licik Agar Tidak Diremehkan dan Direndahkan

Menghadapi orang licik harus dengan cara berkelas. Ini langkah supaya orang licik tidak sembarangan menipu daya demi keuntungannya sendiri.
Ilustrasi. Cara berkelas menghadapi orang licik. Sumber Foto : Pexels/Yan Krukau
Musik29 April 2024, 17:00 WIB

Lirik Lagu Semoga Maliq & D'Essentials yang Viral di Medsos

Inilah Full Lirik Lagu Semoga Maliq & D'Essentials yang Sedang Viral di Medsos. Sudah Dengar?
Video Lirik Lagu Semoga Maliq & D'Essentials yang Viral di Medsos. Foto: YouTube/ORGANICessentials
Sukabumi29 April 2024, 16:41 WIB

Viral Video Aksi Tawuran Bersajam di Palabuhanratu Sukabumi, Satu Pelajar Terkapar

Sebuah video viral di media sosial aksi tawuran antar kelompok pelajar dengan menggunakan senjata tajam, diduga berlokasi di Jalan Patuguran, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.
Tangkapan layar video tawuran antar pelajar di Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ist