Sosok Buya Anom Sesepuh Ponpes Sunanulhuda Sukabumi di Mata Sahabat dan Keluarga

Sabtu 22 Juni 2019, 07:55 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Wakil Bupati Sukabumi, Adjo Sardjono mengaku kehilangan sosok Pimpinan Pondok Pesantren Sunanulhuda, KH. Encep Sholahudin Al Ayyubi Sanusi. Pasalnya, ia menilai kontribusi sesepuh Ponpes tersebut sudah terasa, khususnya di dunia pendidikan agama.  

BACA JUGA: Pimpinan Ponpes Sunanulhuda Sukabumi Tutup Usia

"Buya Encep Salahudin ini sungguh besar jasa dan kiprahnya. Almarhum telah berkontribusi dalam pembangunan di Kabupaten Sukabumi, khususnya bidang pendidikan dan pendidikan agama," ungkap Adjo Sardjono kepada sukabumiupdate.com saat bertakjiah ke Ponpes Sunanulhuda, Sabtu (22/6/2019). 

Menurut Adjo, mendiang Buya Encep sejak lahir dibesarkan di lingkunagn pesantren, belajar, membaca, memahami,  menghayati serta mengamalkan ajaran Allah SWT. 

"Beliau juga mengajar dan mendidik, sehingga banyak alumni santri yang dibinanya, termasuk membina masyarakat melalui  majlis taklim atau ceraman di mana-mana. Insya Allah sudah dirasakan," ucapnya.

BACA JUGA: Isak Tangis dan Kalimat Tasbih Iringi Pemakaman Buya Anom

Adjo Sardjono mengajak masyarakat mendoakan sesepuh Ponpes Sunanulhuda itu. "Semoga almarhum meninggal dalam khusnul khotimah, diterima iman dan islamnya oleh Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran," ucapnya. 

"Bisa melanjutkan perjuangan almarhum dalam menegakan agama Allah dan terus menyelenggarkan pendidikan untuk membina umat, khususnya di Kabupaten Sukabumi," pungkasnya.

KH. Encep Sholahudin Al Ayyubi Sanusi meninggal dunia Jumat, 21 Juni 2019 malam, sekitar pukul 23.40 WIB, di RSUD R Syamsudin SH, Kota Sukabumi. Almarhum dimakamkan di makam keluarga di lingkungan Ponpes Sunanulhuda, Kampung Cikaroya, Desa Cibolang Kaler, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi.

Sementara itu, adik keempat almarhum Buya Anom, Lia Nurlia mengungkapkan sosok kakaknya itu dikenal sangat perhatian terhadap keluarga dan banyak menolong orang. 

"Kakak yang luar biasa, selalu berbuat kebaikan dan tak pandang bulu. Beliau juga dikenal hamble tidak membatasi jarak atau bergaul dengan siapapun. Enak jika diajak curhat," singkatnya.  

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Life27 April 2024, 21:00 WIB

Mau Tahu Rahasianya? 6 Langkah Menjadi Orang yang Berkelas dan Elegan

Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri.
Ilustrasi - Menjadi orang berkelas di mata orang lain bukanlah tentang kemewahan atau kekayaan, tetapi lebih kepada cara Anda bersikap, berperilaku, dan membawa diri. (Sumber : Pexels/ Andrea Piacquadio).
Life27 April 2024, 20:42 WIB

Tanggapi dengan Serius, 7 Cara Ini Bisa Dilakukan saat Anak Tidak Mau Pergi Sekolah

Apakah anak prasekolah Anda kesulitan meninggalkan Anda? Bagaimana dengan anak Anda yang berusia 5 tahun? Apakah mereka tidak mau sekolah? Inilah yang harus dilakukan.
Ilustrasi anak ke sekolah. | Foto: Pexels.com/@RDNEStockproject
Life27 April 2024, 20:33 WIB

Dapat Memupuk Keterampilan Kognitif, Ini 6 Aktivitas yang Sangat Baik untuk Anak

Membesarkan anak yang baik hati, bersemangat, dan mandiri mungkin lebih mudah dari yang Anda kira. Berikut beberapa aktivitas yang sering diabaikan yang memupuk keterampilan kognitif, sosial, dan emosional.
Ilustrasi aktivitas anak. | Foto: Freepik/jcomp
Life27 April 2024, 20:00 WIB

7 Penyakit Hati yang Haram Dipelihara agar Selamat Dunia Akhirat, Apa Kamu Memilikinya?

Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata.
Ilustrasi. Orang yang memiliki penyakit hati menandakan hatinya belum bersih dan masih kotor dengan persoalan-persoalan keduniawian yang bersifat semua semata. (Sumber : Freepik/@freepik)
Sukabumi27 April 2024, 19:52 WIB

Polres Sukabumi Kota Gelar Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024

Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan.
Ilustrasi - Polres Sukabumi Kota mengajak kepada warga Kota Sukabumi untuk ikut nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan. (Sumber : X/@@kabarmojokerto_).
Sukabumi27 April 2024, 19:36 WIB

Mayat Wanita Setengah Telanjang di Sungai Cicatih Sukabumi, Rambutnya Pendek

Jenazah berusia remaja ini ditemukan dalam kondisi tersangkut pada tumpukan kayu.
Mayat wanita setengah telanjang yang ditemukan di Sungai Cicatih, Kampung Jamu Diva RT 05/03 Desa Langensari, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Warganet Instagram
Life27 April 2024, 19:00 WIB

Bisa Sebabkan Kematian! 6 Bahaya Kesepian yang Jarang Disadari Banyak Orang

Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang.
Ilustrasi - Orang yang selalu merasa kesepian tidak baik bagi kesehatan. Sebab di dalamnya tersimpan bahaya yang mengancam kondisi fisik seseorang. (Sumber : Pixabay/Andrea Piacquadio).
Sukabumi27 April 2024, 18:55 WIB

Terlindas Mobil, Kronologi Pemotor Tewas Kecelakaan di Cibadak Sukabumi

H meninggal dunia karena mengalami luka sobek dan luka lecet.
Tangkapan layar video saat H (35 tahun) dievakuasi warga. H meninggal dunia setelah kecelakaan di Jalan Suryakencana, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Sabtu (27/4/2024). | Foto: Istimewa
Life27 April 2024, 18:00 WIB

Doa yang Diajarkan Rasulullah SAW Ketika Susah Tidur atau Insomnia

Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa ketika susah untuk tidur.
Ilustrasi - Rasulullah SAW pernah mengajarkan doa ketika susah untuk tidur. (Sumber : pexels.com/RDNE Stock project)
Life27 April 2024, 17:30 WIB

Perhatikan Bahasa Tubuhnya! 6 Cara Mengetahui Gerak-Gerik Orang Berbohong saat Berbicara

Orang yang sedang berbohong akan nampak dari gerak-gerik tubuhnya dan isyarat tertentu sebagai bukti sedang menutupi fakta dari lawan bicaranya.
Ilustrasi - Orang yang sedang berbohong akan nampak dari gerak-gerik tubuhnya dan isyarat tertentu sebagai bukti sedang menutupi fakta dari lawan bicaranya. (Sumber : Pexels/Alena Darmel).