Gebyar Produk Mahasiswa, Prodi Manajemen STIE PGRI Sukabumi Cetak Entrepreneur

Sabtu 07 Maret 2020, 14:15 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Program Studi (Prodi) Manajemen STIE PGRI Sukabumi, terus konsisten mencetak mahasiswa yang memiliki jiwa entrepreneurship. Hal itu dibuktikan dengan diselenggarakannya Gebyar Produk Mahasiswa. Kegiatan tersebut merupakan tahap akhir dari Pelatihan Softskill Tingkat IV Prodi Manajemen STIE PGRI Sukabumi, yang mengusung tema "Meningkatkan Kemampuan Komunikasi dan Bisnis untuk Pengembangan Usaha".

BACA JUGA: PMB Gelombang ke 2 Dibuka, STIE PGRI Sukabumi Cetak Mahasiswa Berkualitas

"Hari ini ada sekitar 26 kelompok bazar yang berasal dari 300 peserta mahasiswa reguler pagi dan reguler sore. Produk bazarnya sendiri ada yang berupa makanan, minuman, dan jasa," kata Ketua Prodi Manajemen STIE PGRI Sukabumi, Eva Fathussyaadah kepada sukabumiupdate.com, Sabtu (7/3/2020). 

Eva mengatakan, kegiatan Gebyar Produk Mahasiswa sendiri merupakan tahapan akhir dari pelatihan mahasiswa tingkat IV. Eva menyebut, pelatihan tahap pertama, digelar pada 29 Februari 2020 lalu, di mana berisi tentang materi pembuatan bisnis model canvas, bisnis plan dan public speaking. Sementara untuk tahap kedua, dilaksanakan 1 Maret 2020, dengan materi kursus pendampingan usaha.

"Kita harapkan, mahasiswa itu selain menjadi pelaku usaha, tapi juga bisa menjadi pendamping usaha. Ini yang ketiga, pameran produk. Harapannya, mahasiswa saat lulus nanti tidak mengantri untuk mencari pekerjaan tapi juga membuka lapangan pekerjaan. Minggu depan juga ada KKN, jadi berbagai pelatihan inipun bisa berguna sebagai bekal para mahasiswa saat KKN nanti," jelas Eva.

Dihubungi terpisah, salah satu peserta Gebyar Produk Mahasiswa, Rudi Gustian mengungkapkan, dirinya sangat bersyukur dapat mengikuti kegiatan tersebut. Sebab, lanjut Rudi, dengan ada Gebyar Produk Mahasiswa, ia dapat menampilkan produknya yang bergelut di bidang jasa fotografi dan videografi. Kelompok bazar milik Rudi juga merupakan kelompok dengan kategori booth terkreatif.

BACA JUGA: Ketua STIE PGRI Sukabumi, Ingatkan Hal Ini Untuk Rencana Pindahkan Ibu Kota Jabar

"Alhamdulillah tidak sia-sia semua persiapan yang telah dilakukan bersama tim ini. Semoga, produk jasa yang kami tawarkan, bisa diterima oleh pasar anak muda yang menyukai bidang fotografi dan videografi," imbuhnya.

Senada dengan Rudi, peserta lainnya, Fakhri Adnan mengatakan, setelah mengikuti kegiatan Gebyar Produk Mahasiswa tersebut, ia ingin melegaliasi bentuk usaha jasa laundry sepatu yang hari ini telah dilakukan.

"Alhamdulillah tadi masuk kategori kelompok terkompak dan kelompok dengan presentasi terbaik, tentu ini menjadi dorongan bagi saya dan tim agar ke depannya usaha ini bisa lebih berkembang lagi," pungkasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi09 Mei 2024, 00:31 WIB

Hati-hati Jadi TKW! Belajar Rugi dari Warga Sukabumi yang Hamil Sepulang dari Dubai

Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana menanggapi hal tersebut, pihaknya menyebut peristiwa ini harus menjadi contoh (pelajaran) bagi seluruh masyarakat ketika hendak menjadi TKW.
Camat Gunungguruh Kabupaten Sukabumi, Kusyana saat diwawancarai sukabumiupdate.com, Rabu (8/5/2024) | Foto : Asep Awaludin
Sukabumi08 Mei 2024, 23:30 WIB

Silaturahmi Kepala Desa Se-Dapil V, Satukan Langkah untuk Kemajuan Sukabumi

Silahturahmi dan Halal Bihalal Apdesi Kabupaten Sukabumi bersama para kepala desa, para istri kepala desa, dan aparat desa se Dapil V di gelar di Agro Park, Kecamatan Nyalindung, Rabu (8/5/2024).
Halal Bihalal dan Silaturahmi Apdesi dan Para Kepala Desa Se Dapil V Kabupaten Sukabumi, Rabu (8/5/2024) | Foto : Dok. Apdesi
Sukabumi08 Mei 2024, 23:23 WIB

Diduga Sopir Main HP saat Berkendara, Angkot di Sukabumi Seruduk Mobil Penjual Cireng

Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi, diduga gegara sopir asyik main HP saat berkendara.
Angkot seruduk mobil penjual cireng di Goalpara Sukabumi. (Sumber : Istimewa)
DPRD Kab. Sukabumi08 Mei 2024, 22:54 WIB

DPRD Sukabumi Raker soal Pencabutan Status UHC Non-Cut Off, Ini Hasilnya

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi Hera Iskandar ungkap hasil raker soal pencabutan status UHC Non-Cut Off bersama Pemda.
Raker Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi dan Pemda soal pencabutan status UHC Non-Cut Off oleh BPJS Kesehatan. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 21:16 WIB

Banyak Kasus Kriminal Libatkan Anak, Bupati Sukabumi Soroti Dampak Medsos hingga Ekonomi

Bupati Sukabumi, Marwan Hamami menyebut pengawasan perserta didik harus diperketat mulai dari pengawasan orang tua, lembaga pendidikan hingga lingkungan sosial
Bupati Sukabumi, Marwan Hamami | Foto : Asep Awaludin
Sehat08 Mei 2024, 21:00 WIB

Tanaman Jelatang: Nutrisi dan 5 Khasiatnya untuk Mengobati Beragam Penyakit

Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae.
Ilustrasi - Jelatang adalah tanaman kurus dari keluarga jelatang yang disebut Urticaceae. (Sumber : pexels.com/@Simon Gough).
Sukabumi08 Mei 2024, 20:59 WIB

Kamboja Belajar soal Pencegahan Perkawinan Anak ke Pemkab Sukabumi

Kabupaten Sukabumi jadi tempat belajar soal pencegahan perkawinan anak bagi delegasi Kamboja.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami saat berbagi cenderamata dengan delegasi pemerintah Kamboja. (Sumber : Diskominfosan Kab. Sukabumi)
Sukabumi08 Mei 2024, 20:14 WIB

Kebakaran Rumah di Lengkong Sukabumi Diduga Akibat Korsleting Listrik, Penghuni Mengungsi

Kerugian akibat kebakaran rumah di Lengkong Sukabumi ini capai Rp65 Juta. Penyebab diduga akibat korsleting listrik.
Kondisi rumah di Lengkong Sukabumi yang hangus terbakar. (Sumber : Istimewa)
Sukabumi Memilih08 Mei 2024, 20:09 WIB

Pleno DPD Nasdem Putuskan Ayep Zaki Bacalon Wali Kota/Wakil Wali Kota Sukabumi

DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi menetapkan Ayep Zaki sebagai satu-satunya nama bakal calon wali kota / wakil wali kota Sukabumi yang lolos penjaringan.
Pleno DPD Partai Nasdem Kota Sukabumi memutuskan H Ayep Zaki satu-satunya yang lolos penjaringan dan akan diusulkan ke DPW Nasdem Jabar, Rabu (8/5/2024) | Foto : Syams
Sehat08 Mei 2024, 20:00 WIB

12 Bahan Alami untuk Mencegah Asam Lambung Naik di Malam Hari

Selain mengonsumsi bahan alami, penderita asam lambung juga penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat memicu refluks asam, seperti makanan pedas, berlemak, kafein, dan minuman berkarbonasi.
Ilustrasi. Beberapa bahan alami dapat membantu mencegah asam lambung naik dan meredakan gejalanya (Sumber : Freepik/diana.grytsku)