Satu Tahun Pandemi Covid-19 Sejatinya Jatuh pada Hari Ini, 11 Maret 2021

Kamis 11 Maret 2021, 15:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Pandemi Covid-19 telah berlangsung selama satu tahun terakhir. Tapi kapan waktu persisnya pandemi ini terjadi?

Masyarakat menduga 2 Maret 2020 adalah satu tahun pandemi Covid-19 terjadi di Indonesia. Padahal di tanggal itu setahun yang lalu adalah saat Presiden Joko Widodo menyampaikan kasus pertama Covid-19 di Indonesia.

Mantan Direktur Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) wilayah Asia Tenggara, Tjandra Yoga Aditama mengatakan, setahun pandemi Covid-19 sejatinya terjadi pada hari ini, Kamis 11 Maret 2021. "Pada 11 Maret 2020, tepat satu tahun yang lalu, Direktur Jenderal WHO menyatakan pandemi Covid-19 telah mulai terjadi," kata Tjandra Yoga Aditama dalam keterangan tertulis, Kamis 11 Maret 2021.

Lantas bagaimana dengan kasus Covid-19 pertama di Indonesia pada 2 Maret 2020 tadi? Tjandra Yoga Aditama menjelaskan, sebenarnya pada 2 Maret 2020, dunia belum berstatus pandemi. WHO dan The International Committee on Taxonomy of Viruses (ICTV) secara resmi memberi nama Covid-19 pada 11 Februari 2020.

Sebelum 11 Februari 2020, virus corona ini punya beberapa nama. Pada Desember 2019 disebut 'pneumonia of unkwon origin' dan di akhir Januari disebut '2019-nCoV'. "Pada 30 Januari 2020, WHO menyatakan penyakit ini sebagai Public Health Emergency of International Concern atau PHEIC. Ini adalah terminologi yang tercantum dalam International Health Regulation," kata Tjandra Yoga Aditama.

Mantan pejabat Kementerian Kesehatan itu menjelaskan, Public Health Emergency of International Concern atau PHEIC adalah kejadian luar biasa yang berisiko mengancam kesehatan masyarakat melalui penularan penyakit lintas negara dan membutuhkan aksi internasional yang terkoordinasi. Pada 30 Januari 2020, tercatat 7.711 kasus terkonfirmasi dan 12.167 suspek Covid-19 di Cina. Di luar Cina terdeteksi 83 kasus di 18 negara.

Kemudian pada hari WHO menetapkan pandemi Covid-19, yakni 11 Maret 2020, jumlah kasus mencapai 118 ribu di 114 negara, dan 4.291 kematian karena Covid-19. Hingga pada 10 Maret 2021, tercatat 117.332.262 kasus di seluruh dunia dan 2.605.356 orang meninggal karena Covid-19. Sampai 8 Maret 2021, sebanyak 268.205.245 dosis vaksin Covid-19 disuntikkan di berbagai negara.

Sebelum pandemi Covid-19, Tjandra Yoga Aditama yang juga anggota Independent Allocation of Vaccines Group (IAVG) mengatakan, wabah yang terjadi adalah H1N1 pada 11 Juni 2009. Wabah H1N1 ini berlangsung selama 1 tahun 2 bulan.

Sumber: TEMPO.CO

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Sukabumi01 Mei 2024, 13:32 WIB

MCF Sukabumi Kena Tipu Modus Kredit Motor Pakai Data Palsu, Satu Karyawan Dilaporkan

PT Mandiri Central Finance (MCF) Cabang Sukabumi yang bergerak di bidang pembiayaan khususnya kredit sepeda motor mengaku alami kerugian hingga ratusan juta rupiah karena adanya tindak tipu gelap yang dilakukan karyawan
Kantor PT Mandiri Central Finance (MCF) Cabang Sukabumi di Jl. Brawijaya No.12a, Sriwidari, Kec. Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Jawa Barat | Foto : Asep Awaludin
Bola01 Mei 2024, 13:30 WIB

Daftar Lengkap Tim Terdegradasi ke Liga 2 dan Tim yang Promosi ke Liga 1 Musim Depan

Ada beberapa tim yang promosi ke Liga 1 musim depan dan tim yang harus turun kasta ke Liga 2.
Ada beberapa tim yang promosi ke Liga 1 musim depan dan tim yang harus turun kasta ke Liga 2. (Sumber : Freepik.com/fwstudio/Ist).
Jawa Barat01 Mei 2024, 13:28 WIB

BMKG: Gempabumi Dangkal di Kabupaten Bandung Dipicu Sesar Garut Selatan

Bandung Jawa Barat kembali diguncang gempabumi pada Rabu (1/5/2024) dengan kekuatan 4,2 magnitudo. Gempa M4,2 Bandung Jawa Barat itu terjadi sekira pukul 10.06 WIB.
Gempabumi terletak pada koordinat 7.0° LS ; 107,57° BT. Titik Gempa M4,2 di Bandung berjarak sekitar 20 km Tenggara dari Kabupaten Bandung, Jawa Barat dengan kedalaman 4 km | Foto : BMKG
Nasional01 Mei 2024, 13:03 WIB

Aksi Ribuan Buruh Peringati May Day, Tuntut Hapus Outsourcing dan Tolak Upah Murah

Ribuan buruh turun ke jalan menggelar aksi unjuk rasa pada peringatan Hari Buruh Sedunia alias May Day 2024 di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat, Rabu (1/5/2024)
Aksi buruh peringati May Daya 2024 | Foto : Akun X @bbxayi
Sehat01 Mei 2024, 13:00 WIB

7 Cara Alami Mengobati Penyakit Diabetes, Jaga Gula Darah Tetap Normal

Ketahui Beberapa Cara Alami Mengobati Penyakit Diabetes untuk Menjaga Gula Darah Tetap Normal.
Ilustrasi - Cara Alami Mengobati Diabetes. (Sumber : Pexels/NataliyaVaitkevich)
Bola01 Mei 2024, 12:30 WIB

Kiper Baru Garuda! Maarten Paes Resmi Jadi WNI, Ini Harapannya untuk Timnas Indonesia

Maarten Paes Resmi Jadi WNI! Kiper Muda Ini Siap Berjuang untuk Timnas Indonesia
Maarten Paes Resmi Jadi WNI! Kiper Muda Ini Siap Berjuang untuk Timnas Indonesia (Sumber : pssi.org).
Sukabumi01 Mei 2024, 12:13 WIB

MAN 2 Sukabumi Bantah Siswanya Terlibat Tawuran, Sudah Dikeluarkan Jarang Masuk

Wakil Kepala Madrasah Bidang Kesiswaan MAN 2 Sukabumi, memberikan klarifikasi terkait salah satu siswa yang terlibat dalam aksi tawuran di Jalan Patuguran, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi
Tangkapan layar video tawuran antar pelajar di Palabuhanratu Sukabumi | Foto : Ist
Life01 Mei 2024, 12:00 WIB

10 Kebiasaan Sederhana yang Membuat Seseorang Terlihat Berkarisma

Inilah Kebiasaan Sederhana yang Membuat Seseorang Berkarisma. Yuk, Lakukan!
Ilustrasi. Kebiasaan Sederhana yang Membuat Seseorang Berkarisma (Sumber : pexels/TimaMiroshnichenko)
Sukabumi01 Mei 2024, 11:36 WIB

Peluru Masih Aktif, Polisi Ungkap Jenis Senjata Api yang Ditemukan Warga Cisaat Sukabumi

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo mengatakan sejak ditemukan dua senpi itu langsung diamankan. Adapun senjata api laras panjang itu berjenis senjata bahu dengan kaliber 9 mm
Penampakan senjata api laras panjang yang ditemukan warga terkubur di Cisaat Sukabumi | Foto : Asep Awaludin
Life01 Mei 2024, 11:30 WIB

Tak Bisa Jaga Rahasia, Waspada 6 Ciri Teman yang Tidak Bisa Dipercaya!

Memiliki teman yang tidak bisa dipercaya tentu sangat bebal. Apalagi sebelumnya dianggap setia, tapi justru mengkhianati lantaran bermuka dua.
Ilustrasi. Ciri teman yang tidak bisa dipercaya. Sumber foto : Pexels/RDNE Stock project