Cek Spek Easy Bike, Sepeda Listrik Rakitan Mahasiswa

Selasa 15 Desember 2020, 23:01 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Universitas Padjadjaran (Unpad) akan merilis sepeda listrik Easy Bike pada Februari 2021. Saat ini Unpad melalui Tim mahasiswa dari kelompok Studen Energy masih mengembangkan purwarupa sepeda listrik itu. Rencananya untuk pertama kali sepeda itu dipakai dalam kampus Unpad di Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat. Kecepatannya berkisar 30-40 kilometer per jam.

Dilansir dari Tempo.co, Ketua proyek Easy Bike, Kenny mengatakan, spesifikasi mesin elektrik tidak banyak berubah. Tim merakit baterai berkapasitas 360 Watt (36V 10Ah) dan motor jenis rear hub 350 watt. Motor atau dynamo dipasang di poros roda belakang. “Perbengkelannya di pemasangan motor itu,” ujarnya, Selasa, 15 Desember 2020.

Pada sistem sepeda listrik, kerja motor dan baterai diatur oleh sistem kendali yang dipasang pada kerangka.

“Sistemnya dari baterai ke kontroler untuk menyalakan atau mematikan mesin sepeda listrik,” kata mahasiswa Teknik Elektro Unpad itu. Easy Bike memakai lima transmisi assist untuk mendorong kereta angin.

Menurut Kenny, sepeda itu memakai dua sistem stimulus. Jenis pertama memakai sensor untuk membaca kayuhan pedal lalu sistemnya bekerja mendorong laju sepeda. “Sistem kedua seperti sepeda listrik otomatis, ketika digas akan mengaktifkan motor dan menggerakkan sepedanya,” ujar dia.

Kendali lajunya dipasang di setang tangan kanan. Dari hasil pengujian tim, jarak Bandung-Jatinangor sejauh 26 kilometer menghabiskan seperempat daya baterai atau satu dari empat bar indikator.

Hasil itu terlihat dari monitor kecil yang dipasang di setang sepeda. Kenny mengatakan saat pengujian, penggunanya melakukan kombinasi kayuhan bertenaga kaki dengan dorongan mesin. “Karena kontur jalannya relatif landai,” ujarnya.

Fasilitas tambahan yang akan dipasang pada Easy Bike yaitu RFID (Radio Frequency Identification) untuk akses peminjaman sepeda oleh pengguna nantinya. Kemudian modul GPS (Global Positioning System) untuk memantau keberadaan sepeda listrik di dalam kampus oleh pengelola.

Beberapa penyempurnaan lain seperti jenis sepeda yang cocok dan perlindungan sistem elektrik Easy Bike dari terpaan air seperti hujan.

Sementara ini Easy Bike memakai jenis sepeda gunung (MTB) dengan tiga gigi depan dan tujuh gigi belakang. Sejauh ini juga sepeda listrik itu belum teruji keamanannya dari guyuran air.

“Pernah dipakai waktu gerimis dan aman, kalau hujan deras masih perlu pengujian lagi,” kata Kenny. Selain itu mereka masih harus menyempurnakan sistem pengisian baterai dari stasiun panel surya yang akan dipasang di beberapa titik di dalam kampus.

Agar lebih minim emisi karbon, setrum untuk sepedanya berasal dari tangkapan panel surya, bukan listrik dari perusahaan negara.

Program sepeda listrik Easy Bike ikut digagas oleh Mutiara Nawansari mahasiswi Fakultas Matematika dan Imu Pengetahuan Alam, Lutfia Rahmannisa dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, dan Alamsyah Yahya Nugraha mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Ferry Faizal ikut terlibat sebagai dosen pembimbing.

Menurut Mutiara, gagasan Easy Bike merupakan upaya untuk mengeliminasi emisi gas karbon dioksida (CO2) dari sepeda motor di dalam lingkungan kampus hingga sebesar 1.450 ton selama setahun.

Konsep sepeda listrik itu menjadi kampiun di ajang Lomba Karya Tulis Ilmiah Tingkat Nasional Kategori Mahasiswa Vosico 2020 gelaran Universitas Negeri Malang pada Agustus lalu. 

 

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Inspirasi04 Mei 2024, 15:00 WIB

Info Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur

Simak Informasi Magang di Perusahaan Makanan, Penempatan Cakung Jakarta Timur
Ilustrasi. Melamar Kerja. Info Magang di Perusahaan Makanan,  Penempatan Cakung Jakarta Timur (Sumber : Pexels/CottonbroStudio)
Life04 Mei 2024, 14:30 WIB

6 Kebiasaan Orang Tua yang Bisa Menghancurkan Mental Anak, Yuk Jangan Sepelekan!

Beberapa kebiasaan yang sering dilakukan orang tua kepada anak rupanya bisa menyebabkan hancurnya mental seorang anak tanpa disadarinya.
Ilustrasi. Kebiasaan orang tua yang menghancurkan mental anak. Sumber foto : Pexels/Kampus Production
Life04 Mei 2024, 14:00 WIB

9 Tips Membahagiakan Diri Sendiri Saat Hidup Banyak Tekanan

Saat hidup banyak tekanan, setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk membahagiakan diri sendiri.
Ilustrasi. Ciri Orang Lelah Mental Karena Banyak Tekanan Hidup (Sumber : pixabay.com/@1388843)
Sukabumi04 Mei 2024, 13:58 WIB

Bupati Sukabumi Menang PTUN, 80 Kades Harus Kembalikan Dana Bantuan Hukum ke Kas Desa

Bupati Sukabumi Marwan Hamami dinyatakan menang usai PTUN Bandung menolak gugatan Law Firm Marpaung terkait penghentian kerjasama bantuan hukum desa.
Bupati Sukabumi Marwan Hamami | Foto : Dok. Sukabumi Update
Sehat04 Mei 2024, 13:00 WIB

9 Cara Sehat Menurunkan Gula Darah Secara Alami Tanpa Obat Diabetes

Sebelum mengubah pola makan atau gaya hidup, penting untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi kesehatan terkait menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes.
Ilustrasi. Olahraga di rumah. Tips menurunkan gula darah secara alami tanpa obat diabetes. | Foto: iStock
Life04 Mei 2024, 12:30 WIB

Jangan Disepelekan Bund! Inilah 5 Tanda Rendahnya Harga Diri pada Anak

Harga diri yang rendah dapat berdampak pada perkembangan akademis, pribadi, dan sosial anak. Untungnya, ada tanda-tanda yang dapat dicari orang tua dan cara untuk membantu.
Ilustrasi. Rendahnya harga diri pada anak. Sumber : Pexels.com/@PuskarRai
Life04 Mei 2024, 12:00 WIB

Stres Termasuk 7 Penyebab Berat Badan Turun Drastis, Kamu Mengalaminya?

Stres fisik yang disebabkan oleh cedera, operasi, atau trauma, serta stres emosional yang berkepanjangan, dapat menyebabkan penurunan berat badan karena tubuh mengalami kelelahan dan kekurangan energi.
Ilustrasi. Orang Mengalami Stres Sehingga Menyebabkan Berat Badan Turun Drastis (Sumber : Pexels/NathanCowley)
Jawa Barat04 Mei 2024, 11:43 WIB

Jarkom PDs Canangkan Dana Abadi Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Pengurus Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H) Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) Provinsi Jawa Barat bersilaturahmi kepada Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Jaringan Komunikasi Pembangunan Desa (Jarkom PDs)
Perwakiln LP3H Provinsi Jawa Barat Agus Kamil dan Entus Wahidin serta Ketua Umum Jarkom PDs Pusat, Ayi Kosasih, dan Sekretaris Jenderal Jarkom PDs Pusat, Dasep Saepuloh | Foto : Ist
Life04 Mei 2024, 11:30 WIB

Temukan Akar Masalahnya, 3 Cara Membantu Anak yang Memiliki Harga Diri Rendah

Harga diri pada anak sangatlah penting. Namun bagaimana cara membantu apabila harga diri anak rendah?
Ilustrasi. Membantu Anak Yang Memiliki Harga Diri Rendah. Sumber : pexels.com/@Annushka
Sukabumi04 Mei 2024, 11:21 WIB

Pria Dipanggil Ceuceu, Korban Pembunuhan di Citepus Sukabumi Diduga Penyuka Sesama Jenis

ria yang menjadi korban penganiayaan hingga terjadi pembunuhan di sebuah perumahan di Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (4/5/2024) diduga penyuka sesama jenis.
Evakuasi korban pembunuhan di perumahan di Citepus Sukabumi | Foto : Ist