Peluang Gerindra Usung Prabowo - Anies Baswedan di Pilpres 2019

Senin 02 Juli 2018, 07:41 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Partai Gerindra makin yakin mengajukan Prabowo Subianto sebagai calon presiden di pemilihan presiden atau pilpres 2019. Keyakinan ini muncul setelah calon-calon yang diusung Partai Gerindra bersama dengan sekutu politiknya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Amanat Nasional (PAN), suaranya melejit di beberapa provinsi.

Namun koalisi ini terbentur soal calon wakil presiden. Sebab, baik PKS maupun PAN punya calon masing-masing untuk kursi wakil presiden. PKS, misalnya, telah mengusulkan sembilan nama calon wakil presiden untuk mendampingi Prabowo. Adapun PAN punya calon ketua umumnya, Zulkifli Hasan.

Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengemukakan partainya memunculkan nama alternatif untuk dijadikan calon wakil presiden, yaitu Anies Baswedan. Nama Gubernur DKI Jakarta itu, menurut Muzani, dimunculkan untuk menengahi PAN dan PKS, karena kedua partai itu ngotot mengajukan calon wakil presiden mereka.

"Kami berpikir mungkin enggak cawapresnya bukan dari PAN atau PKS, maka muncul nama, salah satunya Pak Anies," kata Muzani di kediamannya, di Kemang, Jakarta, Ahad, 1 Juli 2018.

Meski begitu, Muzani mengatakan, Anies bukan satu-satunya kandidat cawapres yang dipertimbangkan Gerindra. Dia mengatakan Gerindra juga mempertimbangkan sejumlah nama lain. Namun dia enggan menyebutkannya. "Ya ada juga salah dua, salah tiga, dan seterusnya," tuturnya.

Muzani mengatakan sejauh ini Gerindra, PAN, dan PKS masih membahas soal calon cawapres yang akan mendampingi Prabowo. Dia mengatakan pembahasan akan dilakukan dalam waktu dekat. "Pekan ini akan kami bahas intensif."

Direktur Eksekutif Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) Djayadi Hanan mengatakan Anies Baswedan memiliki elektabilitas cukup baik jika maju sebagai cawapres. Dia menilai elektabilitas bekas Menteri Pendidikan itu berada di atas 10 persen.

"Kalau sebagai cawapres, dia tinggi, sama dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Gatot Nurmantyo," ujarnya. "Tingginya belasan persen, tidak sampai 50-an," kata Djayadi pada Sabtu, 30 Juni 2018.

Walau begitu, menurut Djayadi, Anies Baswedan memiliki potensi untuk maju dalam pemilihan presiden 2019. Anies cukup memiliki peluang untuk maju dari kubu Prabowo Subianto.

Djayadi mengatakan ada dua kemungkinan cara Anies maju ke pilpres 2019. Cara pertama, kata dia, Anies dapat maju dengan menjadi cawapres Prabowo. "Sedangkan cara kedua, dia (Anies) nyalon dengan Prabowo tak maju," katanya.

Namun, kata Djayadi, Anies akan sulit maju sebagai capres tanpa sokongan Prabowo. Sebab, sebelumnya Anies dapat menjadi Gubernur DKI Jakarta atas dukungan dari mantan Komandan Jenderal Kopassus itu. "Kalau dia nyalon sendiri, dia dianggap mengkhianati Prabowo," ucapnya.

Djayadi juga menilai, jika Anies maju tanpa dukungan Prabowo, kemungkinan besar dia akan kalah telak dalam pilpres. Sebab, dua saingan Anies, yaitu Prabowo dan Jokowi, merupakan dua tokoh yang punya elektabilitas paling tinggi.

"Kalau Anies maju, Prabowo maju, Anies akan digebuki oleh dua calon, yaitu Prabowo dan Joko Widodo," tuturnya. "Makanya Anies kalau maju, harus dari kubu Prabowo. Kalau tidak, dia akan kalah sendiri."

Sumber: Tempo

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Sukabumi20 Mei 2024, 22:48 WIB

Mengenal Kecamatan Kalapanunggal Sukabumi: Sejarah hingga Potensi Wisata

Terletak di kaki Gunung Salak, berikut sejarah hingga potensi wisata di Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi.
Objek wisata Gunung Wayang Kecamatan Kalapanunggal Kabupaten Sukabumi. | Kredit Foto: Azka Athaya Studios
Sukabumi20 Mei 2024, 22:17 WIB

Sambut Hari Jadi Ke-25, PNM Sukabumi Gotong Royong Bersih-bersih Masjid di Kadudampit

Dalam rangka HUT ke-25, PNM Peduli Bakti Sosial Masjid di Kadudampit Sukabumi
Para karyawan PNM Cabang Sukabumi saat melakukan bersih-bersih masjid Jami Al-Hidayah Kadudampit, Kabupaten Sukabumi. Senin (20/5/2024). (Sumber : Istimewa)
Science20 Mei 2024, 21:55 WIB

BMKG: Gempa M4,6 Sukabumi akibat Aktivitas Sesar Dasar Laut

BMKG melaporkan getaran gempa M4,6 di Laut Sukabumi ini terasa dari Surade hingga Cianjur Selatan.
Episenter gempa M4,6 di Laut Sukabumi. (Sumber : BMKG)
Sukabumi20 Mei 2024, 21:15 WIB

Gempa Magnitudo 4,6 di Laut Sukabumi, Kagetkan Warga Ciracap

Gempa Magnitudo 4,6 mengguncang wilayah Kabupaten Sukabumi, Senin (20/5/2024), pukul 20.42.24 WIB.
Gempa Magnitudo 4,6 Guncang Kabupaten Sukabumi | Foto : Ist
Life20 Mei 2024, 21:00 WIB

Jangan Malas! Ini 9 Manfaat Rajin Gosok Gigi Sebelum Tidur di Malam Hari

Menggosok gigi sebelum tidur membantu menghilangkan plak, yang merupakan lapisan lengket yang terbentuk dari bakteri.
Ilustrasi. Manfaat Rajin Gosok Gigi Sebelum Tidur di Malam Hari (Sumber : Pexels.com/MiriamAlonso)
Sukabumi20 Mei 2024, 20:44 WIB

Sebelum Hilang, Keluarga Ungkap Gadis Sukabumi Ditawari Main Sinetron di Bogor

Keluarga berharap Nurlela gadis asal Curugkembar Sukabumi yang hilang dua tahun lalu bisa selamat dan pulang ke rumah.
Neneng saat menunjukan Foto lama Nurlela, gadis asal Curugkembar Sukabumi yang hilang. (Sumber : SU/Ragil Gilang)
Sukabumi Memilih20 Mei 2024, 20:30 WIB

2 Nama Diusulkan Maju Pilgub Jabar dari PKS, Ini Sosoknya

Partai Keadilan Sejahtera (PKS), partai yang pernah sukses dengan menempatkan kadernya, Ahmad Heryawan, selama 10 tahun memimpin Jawa Barat itu tentu berharap mendulang kesuksesan yang sama melalui Pilgub 2024.
Dr. K.H. Mohammad Idris, Lc., MA dan Dr. H. Haru Suandharu, S.Si., M.Si, dua nama yang diusulkan PKS maju di Pilgub Jabar 2024 | Foto : ist
Sehat20 Mei 2024, 20:30 WIB

Penyebab Kolesterol Tinggi Pada Generasi Muda dan 6 Cara Mengatasinya

Selain orang tua, generasi muda zaman sekarang pun bisa terkena kolesterol tinggi.
Ilustrasi -  Selain orang tua, generasi muda zaman sekarang pun bisa terkena kolesterol tinggi. (Sumber : Freepik.com/@studioredcup)
Sehat20 Mei 2024, 20:15 WIB

Sakit Asam Urat? Obati dengan 6 Bahan Alami Ini Lengkap dengan Cara Menggunakannya

Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi proaktif, suatu kondisi yang menyerang persendian.
Ilustrasi Minyak Nabati- Asam urat adalah salah satu bentuk radang sendi proaktif, suatu kondisi yang menyerang persendian. (Sumber : Freepik.com/@azerbaijan_stockers).
Fashion20 Mei 2024, 20:00 WIB

Cantik dan Menutup Aurat, 10 Standar Fashion Kekinian yang Cocok untuk Hijabers

Dengan mengikuti standar fashion kekinian, hijabers dapat tampil modis, nyaman, menutup aurat dan tetap cantik sesuai dengan nilai-nilai kesopanan yang dipegang.
Ilustrasi. Cantik dan Menutup Aurat, Standar Fashion Kekinian yang Cocok untuk Hijabers (Sumber : Pexels.com/BaTik)