SUKABUMIUPDATE.COM - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo meminta KPK mengawasi peningkatan alokasi dana desa yang tahun ini mencapai Rp100 triliun.
"Bapak Presiden mengatakan dana desa ini kan cukup besar, dari Rp40 triliun naik menjadi Rp70 triliun, lalu naik Rp100 triliun. Beliau menekankan pengawasannya bagaimana? Makanya selain konsolidasi internal, saya juga minta masukan KPK untuk membantu teknis pengawasan dana desa," kata Eko saat datang di gedung KPK Jakarta, Senin.
Dana untuk 74.754 desa di Indonesia dari ke tahun memang semakin bertambah yaitu 4.111 juta dolar AS (2015); 6.689 juta dolar AS (2016); 9.708 juta dolar AS (2017); 13.500 juta dolar AS (2018) serta 12.522 juta dolar AS (2019).
"Di samping itu, dalam menjalankan dana desa ini trust juga penting, tanpa trust akan susah. Makanya kita minta KPK membantu apa-apa yang kurang di kementerian kita dan tadi mendapat banyak masukan," tambah Eko.
Apalagi menurut Eko, KPK punya banyak sukarelawan yang tersebar di berbagai daerah.
"KPK juga mempunyai network yang cukup banyak. Kalau diizinkan kami minta bantuan juga sama volunteer di daerah-daerah agar tahu kebutuhan di daerah apa saja, agar aspirasi daerah terakomodasi," jelas Eko.
Menurut Wakil Ketua KPK Laode M Syarif, KPK setidaknye memberikan tiga masukan kepada Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi.
"Satu, harus ada koordinasi yang lebih baik antara Kemendes, Kementerian Dalam Negeri dan kementerian lain. Kedua, akuntabilitas pemanfaatan dana desa harus lebih baik ke depan," kata Laode yang menemui Eko.
Ketiga, KPK meminta agar Sekretariat Jenderal dan Direktur Jenderal yang ada di Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi meningkatkan transparansi dana desa.
"KPK akan membuat aplikasi Jaga Desa, sehingga masyarakat bisa berpartisipasi lewat handphone, misalnya, dapat mengusulkan program yang mereka inginkan, lalu melaporkan jika dia mencurigai ada kesalahan penyalahgunaan," kata Laode.
Program tersebut sedang dikerjakan dan kemungkinan akan diluncurkan bulan depan.
"Mungkin bulan depan untuk Jaga Desa itu. Sedangkan sekarang dengan Pak Sekjen dan Irjen kami siapkan aplikasi bekerja sama dengan Kemendagri dan BPK mengenai sistem pelaporan yang sederhana," ungkap Laode.
Dana desa sendiri punya empat tujuan saat diluncurkan yaitu memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, pembangunan infrastrukutr desa, pembangunan potensi ekonomi lokal dan pendayagunaan sumber daya alam serta lingkungan.
Mendes Minta KPK Awasi Peningkatan Dana Desa

Editor :
  Tags :    
Berita Terkini
Dari Kinanti hingga Dangdanggula: Ini 17 Ragam Pupuh Sunda dan Filosofinya
 Life 04 Nov 2025, 16:00 WIB 
 
 Verifikasi Lapangan Open Defecation Free di Kota Sukabumi, Sanitasi Total Berbasis Masyarakat
 Sehat 04 Nov 2025, 15:47 WIB 
 
 Sembilan Desa di Sukabumi Tak Ada Kadesnya, DPMD Segerakan PAW
 Sukabumi 04 Nov 2025, 15:45 WIB 
 
 Udunan Beli Batu Pecah! Warga Bangbayang Sukabumi Tambal Jalan Rusak Poros Tegalbuleud
 Sukabumi 04 Nov 2025, 15:27 WIB 
 
 Kaleidoskop Musik 2025: Rock yang Kini Hanya Bisa Dipeluk dari Jauh, Biarlah Nostalgia Global Jadi Komoditas Middle-Up
 Musik 04 Nov 2025, 14:34 WIB 
 
 Duel 2 Tim Asal Sukabumi, Persikabumi Kalahkan Jasukars FC di Grup C Liga 4 Seri 1
 Olahraga 04 Nov 2025, 14:14 WIB 
 
 UPTD PU Wilayah Ciemas Lakukan Pemeliharaan Jalan Mareleng–Ciracap Sukabumi
 Sukabumi 04 Nov 2025, 14:06 WIB 
 
 Sinopsis The Manipulated: Drama Misteri Baru, Bongkar Dunia Penuh Tipu Daya dan Balas Dendam
 Film 04 Nov 2025, 14:00 WIB 
 
 CKG di Kota Sukabumi, Kadinkes: Tonggak Kesehatan Masyarakat di Masa Depan
 Sukabumi 04 Nov 2025, 13:59 WIB 
 
 BPOM Umumkan 23 Kosmetik Ilegal Mengandung Bahan Kimia Berbahaya, Ini Daftarnya!
 Produk 04 Nov 2025, 13:40 WIB 
 
 Mengenal Sabrina Alatas, Chef Muda yang Diduga Selingkuhan Hamish Daud
 Seleb 04 Nov 2025, 13:00 WIB 
 
 MUI Sukabumi Kecam Kasus Pencabulan Balita di Kadudampit: “Dilaknat Agama!”
 Sukabumi 04 Nov 2025, 12:39 WIB 
 
 Cegah Bullying, Disdik Sukabumi Bina Sekolah Ciptakan Lingkungan Aman dan Nyaman
 Sukabumi 04 Nov 2025, 12:36 WIB 
 
 Dianggap Hina Adat Masyarakat Toraja, Pandji Pragiwaksono Minta Maaf
 Seleb 04 Nov 2025, 12:30 WIB 
 
 Perumdam TJM Sukabumi Sosialisasikan Pemasangan Sambungan Baru Gratis hingga Akhir Tahun
 Sukabumi 04 Nov 2025, 12:24 WIB 
 
 Angka Kemiskinan di Kota Sukabumi Turun 6.90%, Bappeda: LPE Akselerasi ke 5.43%
 Keuangan 04 Nov 2025, 12:18 WIB 
 
 Ada Live TikTok hingga Dugaan Soal TKA Bocor, Kemendikdasmen Angkat Bicara
 Nasional 04 Nov 2025, 12:02 WIB 
 
 SPPG Polres Sukabumi, Dapur Polri yang Transparan dan Peduli Gizi Anak Sekolah
 Sukabumi 04 Nov 2025, 12:02 WIB 
 
 Merasa Selalu Salah? Waspadai Tanda-Tanda Gaslighting dan Dampaknya pada Kesehatan Mental
 Life 04 Nov 2025, 12:00 WIB