SUKABUMIUPDATE.com - Kolagen adalah protein utama dalam tubuh yang berperan penting dalam menjaga struktur kulit, tulang, tendon, ligamen, hingga otot. Kehadiran kolagen membuat kulit tampak kencang, kenyal, dan sehat. Namun seiring bertambahnya usia, produksi kolagen menurun, sehingga tanda penuaan seperti keriput, garis halus, dan kulit kendur mulai muncul.

Selain kolagen, tubuh juga memiliki protein elastin yang banyak terdapat pada jaringan yang sering meregang, seperti arteri dan paru-paru. Keduanya bekerja sama menjaga elastisitas kulit. Sayangnya, penuaan alami membuat produksi kolagen dan elastin berkurang. Untungnya, ada beberapa cara alami untuk membantu tubuh memproduksi lebih banyak kolagen sehingga kulit tetap sehat dan awet muda.

Cara Alami Meningkatkan Produksi Kolagen

1. Lidah Buaya

Lidah buaya atau aloe vera dikenal luas sebagai tanaman penyembuh luka dan pereda iritasi kulit. Namun manfaatnya tidak berhenti di situ. Gel lidah buaya terbukti dapat merangsang produksi kolagen baik saat dioleskan langsung ke kulit maupun dikonsumsi dalam bentuk suplemen. Beberapa penelitian juga menemukan bahwa konsumsi suplemen lidah buaya mampu memperbaiki elastisitas kulit, sehingga terlihat lebih halus dan bercahaya.

Baca Juga: Suntik Immune Booster: Perlukah untuk Jaga Daya Tahan Tubuh?

2. Konsumsi Makanan Kaya Vitamin C

Vitamin C adalah komponen penting dalam pembentukan kolagen. Nutrisi ini membantu tubuh memproduksi asam hialuronat, zat yang berperan dalam mempercepat penyembuhan jaringan serta menjaga kelembaban kulit. Sayangnya, kadar asam hialuronat dalam tubuh menurun seiring usia.

Untuk itu, pastikan kebutuhan vitamin C harian Anda terpenuhi melalui makanan seperti jeruk, stroberi, paprika merah, brokoli, kangkung, atau kubis Brussel. Asupan vitamin C dan asam amino yang cukup akan mendukung produksi kolagen alami tubuh.

3. Ginseng

Tanaman ginseng sudah lama digunakan dalam pengobatan tradisional dan kini terbukti memiliki efek anti penuaan. Kandungan aktif dalam ginseng mampu meningkatkan pertumbuhan kolagen serta melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV.

Selain itu, ginseng juga dapat mempertahankan bentuk asli kulit, membuatnya tampak lebih kencang. Konsumsi suplemen ginseng atau teh ginseng akan melepaskan antioksidan ke dalam aliran darah, membantu melawan radikal bebas sekaligus menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya.

Baca Juga: Mengenal Adenomiosis pada Rahim: Gangguan Menstruasi yang Perlu Diwaspadai Wanita

4. Daun Ketumbar (Cilantro)

Ketumbar yang sering dipakai sebagai bumbu masakan ternyata juga baik untuk kulit. Kandungan vitamin C di dalamnya berhubungan langsung dengan peningkatan produksi kolagen. Selain itu, ketumbar mengandung asam linolenat, sejenis antioksidan kuat yang berfungsi melawan radikal bebas penyebab kerusakan sel.

Ketumbar juga bisa dijadikan agen detoksifikasi alami. Ekstraknya tersedia dalam bentuk suplemen yang dapat dikonsumsi untuk membantu membersihkan tubuh dari racun sekaligus menjaga kesehatan kulit.

5. Alga

Bahan alami lain yang sedang populer adalah alga, atau ganggang laut. Banyak produk perawatan kulit kini menambahkan alga karena manfaatnya yang besar. Polusi udara dan paparan lingkungan seringkali menyebabkan oksidasi, yaitu kerusakan sel akibat radikal bebas.

Alga bekerja sebagai pelindung alami yang mencegah oksidasi, menjaga elastisitas kulit, dan mempertahankan kadar kolagen. Alga mudah ditemukan dalam bentuk suplemen di toko kesehatan maupun dalam produk kecantikan seperti masker wajah atau krim pelembab.

Cara Menjaga Kadar Kolagen dalam Tubuh

Selain mengkonsumsi bahan alami diatas, menjaga kolagen juga bisa dilakukan dengan mengubah kebiasaan sehari-hari. Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan antara lain:

Baca Juga: Tidak Hanya Bikin Kulit Awet Muda: Ini 5 Manfaat Kolagen untuk Tubuh

• Melindungi kulit dari sinar matahari: Paparan UV dapat mempercepat kerusakan kolagen. Gunakan tabir surya setiap kali beraktivitas di luar ruangan.
• Hentikan kebiasaan merokok: Zat berbahaya dalam rokok, termasuk nikotin, mempercepat kerusakan kulit dan memperburuk tanda-tanda penuaan.
• Perawatan wajah teratur: Pijat wajah secara lembut dapat membantu melancarkan sirkulasi darah, merangsang produksi kolagen, dan mengencangkan otot wajah.
• Hati-hati dengan suplemen: Beberapa produk kolagen memang efektif, tetapi bisa menimbulkan efek samping seperti kelebihan kalsium, alergi, atau nyeri sendi. Jika Anda memiliki alergi terhadap seafood atau produk hewani, sebaiknya konsultasikan dengan dokter sebelum mengkonsumsinya.

Kolagen berperan penting dalam menjaga kulit tetap sehat, kencang, dan awet muda. Produksinya memang akan menurun seiring usia, tetapi Anda dapat membantu merangsangnya secara alami dengan lidah buaya, makanan kaya vitamin C, ginseng, ketumbar, serta alga.

Selain itu, gaya hidup sehat seperti melindungi kulit dari sinar matahari, berhenti merokok, dan melakukan perawatan wajah juga sangat membantu. Dengan kombinasi bahan alami dan kebiasaan sehat, Anda bisa menjaga kulit tetap bercahaya meski usia terus bertambah.

Sumber: clevelandclinic