Amerika Serikat Catat 2.000 Kematian Virus Corona dalam Sehari

Sabtu 11 April 2020, 14:00 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Amerika Serikat mencatat 2.000 lebih kematian baru virus Corona dalam satu hari pada Jumat kemarin, menjadikannya sebagai kematian tertinggi harian COVID-19 di seluruh dunia yang dikonfirmasi hingga saat ini.

Dilansir dari tempo.co, data John Hopkins University mencatat kasus virus Corona di AS melewati angka 500.000 kasus per Jumat, 10 April 2020.

Pada hari Jumat, 35.551 kasus baru dilaporkan dan 2.074 orang meninggal. Itu adalah lonjakan satu hari terbesar dalam kematian AS sejauh ini, menurut CNN.

Jumlah total kasus AS berasal dari seluruh 50 negara bagian, Distrik Columbia dan wilayah AS lainnya, serta semua kasus yang dipulangkan dari luar negeri.

Wyoming adalah satu-satunya negara bagian yang belum melaporkan kematian karena virus Corona.

Pejabat ekonomi terkemuka dalam pemerintahan Trump telah menyatakan harapan bahwa bisnis dapat mulai dibuka kembali pada Mei, tetapi pakar penyakit menular Amerika telah memperingatkan terhadap pembatasan santai sebelum waktunya.

"Sekarang bukan saatnya untuk mundur," kata Dr. Anthony Fauci, dikutip dari Sky News.

Secara total, lebih dari 18.600 orang di AS telah meninggal setelah dites positif untuk virus Corona, hampir di belakang Italia, yang saat ini memiliki jumlah kematian tertinggi di dunia.

Para pejabat telah memperingatkan bahwa kematian kemungkinan akan memuncak minggu ini dan kemudian mulai menurun.

Bukti menunjukkan bahwa jumlah infeksi baru merata di negara bagian New York, pusat wabah AS.

Gubernur New York Andrew Cuomo membenarkan ada 777 kematian baru di negara bagiannya pada hari Jumat, sedikit pengurangan pada hari sebelumnya.

Kabari baiknya, jumlah pasien rawat inap baru meningkat hanya 290 kasus atau jauh lebih sedikit dari minggu lalu, ketika lebih dari 1.000 kasus rawat inap Corona diterima setiap hari.

Jumlah pasien perawatan intensif di New York juga sedikit menurun untuk pertama kalinya sejak pertengahan Maret.

Pada hari Jumat, Presiden Donald Trump mengatakan bahwa dia yakin AS akan kehilangan kurang dari 100.000 jiwa akibat virus Corona, dan dia memerintahkan pemerintah AS untuk menyediakan pasokan medis dan bantuan kemanusiaan ke Italia.

The New York Times, mengutip laporan internal pemerintahan AS, memprediksi jumlah total kematian di AS bisa mencapai 200.000 jika Trump mengangkat pembatasan sosial virus Corona setelah 30 hari.

Sumber: Tempo.co

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Editor :
Berita Terkini
Fashion27 April 2024, 11:30 WIB

7 Tips Berpakaian Agar Terlihat Tinggi, Bikin Badan Jadi Lebih Proporsional

Dengan sedikit usaha dan strategi, orang bertubuh pendek dapat menemukan pakaian yang pas, stylish, dan nyaman.
Ilustrasi - Dengan sedikit usaha dan strategi, orang bertubuh pendek dapat menemukan pakaian yang pas, stylish, dan nyaman. (Sumber : Pixabay.com/@ditaa12).
Figur27 April 2024, 11:21 WIB

Lahir di Sukabumi, Sastrawan Joko Pinurbo Meninggal Dunia

Rencananya jenazah Joko Pinurbo akan dimakamkan di Sleman.
Foto Joko Pinurbo pada 2018. | Foto: Instagram/@joko_pinurbo
Inspirasi27 April 2024, 11:00 WIB

Lowongan Kerja Administrasi Minimal Lulusan SMA dengan Lokasi Penempatan di Kota Bandung

Apabila kamu tertarik dengan lowongan kerja ini, segera daftarkan diri sekarang juga!
Ilustrasi - Lowongan Kerja Administrasi dengan Lokasi Penempatan di Kota Bandung. | (Sumber : Freepik.com/jcomp)
Sukabumi27 April 2024, 10:32 WIB

435 Kasus DBD Tercatat di Kota Sukabumi pada Triwulan Pertama 2024

Periode triwulan pertama 2024, sebanyak 132 pasien berasal dari usia 5-14 tahun.
(Foto Ilustrasi) Dinkes Kota Sukabumi merilis data terbaru kasus DBD selama Januari hingga Maret 2024. | Foto: Pixabay
Life27 April 2024, 10:30 WIB

Stres dan Kecemasan, 5 Penyebab Susah  Tidur  yang Harus Anda Diwaspadai

Stres dan kecemasan adalah salah satu faktor utama yang menjadi penyebab orang susah tidur.
Ilustrasi - Stres dan kecemasan adalah salah satu faktor utama yang menjadi penyebab orang susah tidur. | (Sumber : Freepik.com/@DCStudio)
Sukabumi Memilih27 April 2024, 10:15 WIB

Didukung Golkar Gerindra dan PPP, Asjap Percaya Diri Maju di Pilkada Sukabumi

Asjap mengaku bahagia dan percaya diri atas kepercayaan yang didapatnya.
Asjap setelah acara deklarasi koalisi di Grand Sulanjana, Jalan Salabintana, Kecamatan/Kabupaten Sukabumi, Jumat, 26 April 2024. | Foto: SU/Asep Awaludin
Life27 April 2024, 10:00 WIB

9 Alasan Mengapa Semakin Dewasa Kamu Pasti Merasa Kesepian

Ada beberapa alasan yang menunjukan seseorang mengalami kesepian dalam hidupnya.
Ilustrasi - Ada beberapa alasan yang menunjukan seseorang mengalami kesepian dalam hidupnya. (Sumber : pexels.com/mikoto.raw Photographer).
Life27 April 2024, 09:30 WIB

5 Manfaat Bangun Subuh Bagi Mental dan Fisik, Nomor 3 Bisa Anda Rasakan Sendiri

Secara umum, bangun subuh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik, mental, dan spiritual.
Secara umum, bangun subuh memiliki banyak manfaat bagi kesehatan fisik, mental, dan spiritual.| Sumber: Freepik.com (jcomp)
Sehat27 April 2024, 09:00 WIB

Cara Membuat Teh Serai yang Kaya Antioksidan untuk Mengontrol Tekanan Darah Tinggi

Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia.
Ilustrasi - Teh serai menyimpan beragam manfaat kesehatan bagi tubuh manusia. (Sumber : Freepik.com/jcomp).
Sehat27 April 2024, 08:45 WIB

5 Manfaat Kesehatan Teh Hijau untuk Program Diet yang Jarang Diketahui

Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan.
Ilustrasi - Teh hijau juga dikenal memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh seperti mendukung penurunan berat badan. (Sumber : Pixabay.com/arum33).