Bilang Mau Kerja Kelompok, Siswa SMPN Cibadak Sukabumi Kena Bacok

Selasa 19 Maret 2019, 13:22 WIB

SUKABUMIUPDATE.com - Seorang siswa kelas VIII SMP Negeri 3 Cibadak berinisial RA (15 tahun) terpaksa dilarikan ke RS Betha Medika Cisaat setelah terkena sabetan senjata tajam di Jalan Raya Cibolang, Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Selasa (19/3/2019) sore, sekitar pukul 16.00 WIB.

BACA JUGA: Dibacok Teman di Dalam Kelas, Siswa SMK di Palabuhanratu Dapat 50 Jahitan

Informasi yang dihimpun, korban pembacokan saat itu berada di dalam angkot bersama beberapa orang temannya, hendak pergi ke Cisaat untuk kerja kelompok. Namun tiba-tiba, saat di perjalanan, angkot yang ditumpangi RA dihadang oleh belasan siswa SMP lain, sambil membawa senjata tajam.

Sopir angkot, Soni Susanto (28 tahun) menuturkan, kurang lebih ada 10 siswa SMP yang menghadang dan langsung menyerang siswa yang ada di dalam angkot. Bukan hanya itu, para siswa yang menghadang langsung masuk dan membacok korban di dalam angkot.

"Ada beberapa angkot yang bawa anak-anak SMPN 3 Cibadak dengan tujuan kerja kelompok ke Cisaat. Tiba-tiba gerombolan siswa SMP lain menghadang, langsung bacok anak-anak di dalam mobil depan. Saya sempat turun mau melerai, tapi keburu ada mobil patroli," ungkap Soni kepada sukabumiupdate.com, usai kejadian.

BACA JUGA: Polisi Buru Pelaku Pembacokan Pelajar Kalapanunggal Sukabumi

Melihat satu siswa, yakni RA jadi korban cukup parah, akhirnya Soni bersama aparat kepolisian di lokasi langusng membawa RA ke rumah sakit terdekat untuk segera mendapat pertolongan.

"Mobil saya ini jadi kebawa-bawa. Padahal saya tidak tahu apa-apa, hanya sebatas, cari rezeki, cari nafkah, bawa anak sekolah yang mau ke Cisaat," tandas Soni dengan nada bicara agak kesal.

BACA JUGA: Ngeri! Senjata-senjata Tawuran Pelajar di Depan Pabrik Semen SCG Sukabumi

Sementara itu, salah seorang teman korban pembacokan, Arma Yuhda Azhary mengaku, saat itu ia hendak pergi main futsal, sementara korban bersama rombongan lainnya hendak kerja kelompok.

"Korbannya RA kelas VIII B. Dibacok pakai celurit. Udah gitu dia jatuh terkena sabetan di bagian punggung belah kanan. Kami juga hampir-hampiran jadi sasaran pembacokan anak sekolah lain. Alhamdulilah keburu ada mobil patroli dan para pelaku pada kabur," jelasnya.

Follow Berita Sukabumi Update di Google News
Berita Terkini
Science28 April 2024, 11:00 WIB

Gempa M6,2 Laut Garut Dirasakan Warga Sukabumi, Apa Itu Intra Slab Earthquake?

BMKG menyebutkan, Gempa M6,2 Selatan Jawa Barat ini terjadi akibat pecahnya batuan dalam lempeng Indo-Australia (intraslab earthquake).
Intra Slab Earthquake: Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Life28 April 2024, 10:47 WIB

5 Bahasa Tubuh yang Menunjukkan Pasangan Sedang Berbohong, Ini Buktinya

Pasangan yang sedang berbohong akan nampak pada bahasa tubuhnya saat sedang berbicara.
Ilustrasi. Bahasa tubuh pasangan yang berbohong. | Sumber foto : Pexels/Roderick Salatan
Jawa Barat28 April 2024, 10:37 WIB

Data Terkini Dampak Gempa Laut Garut: 27 Rumah Rusak, 4 Orang Luka

Berikut dampak gempa Garut M6,2 yang tercatat oleh BNPB.
Dampak gempa laut Garut M6,2. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 10:30 WIB

4 Rahasia Mengejutkan dalam Membesarkan Anak Supaya Berperilaku Baik

Anak-anak Anda tidak akan belajar mendisiplinkan diri dalam semalam. Pasti ada saatnya mereka berperilaku buruk, tidak peduli seberapa keras Anda berusaha mencegahnya.
Ilustrasi. Cara membesarkan anak supaya berperilaku baik. Sumber : Freepik/@freepik
Science28 April 2024, 10:24 WIB

2 Kali di Sukabumi, Daftar 13 Gempa Merusak Selatan Jabar 1844-2022

Diantara 13 gempa merusak Selatan Jawa tahun 1844-2022, dua diantaranya pernah terjadi di Sukabumi, tepatnya Gempa di tahun 2012 dan 2021.
Gempa M6,2 Garut pada Sabtu 27 April 2024 pukul 23.29.47 WIB malam. (Sumber : X (Twitter)/@DaryonoBMKG)
Jawa Barat28 April 2024, 10:06 WIB

Temu Rembug PPPH Kabupaten Garut Gaungkan Halal Berbasis Wakaf Bersama LW Doa Bangsa

Temu rembug ini sarat dengan diskusi mengenai akselerasi sertifikasi halal di kabupaten Garut.
Temu rembug pengurus LPPPH Edukasi Wakaf Indonesia (EWI) provinsi Jawa Barat. (Sumber : Istimewa)
Life28 April 2024, 10:00 WIB

Percaya Diri dan Mandiri! 10 Ciri Kamu Perempuan yang Memiliki Mental Kuat dalam Menjalani Hidup

Perempuan yang memiliki mental kuat adalah mereka yang memiliki ketangguhan dan ketahanan dalam menghadapi berbagai rintangan dan tantangan dalam hidup.
Ilustrasi - Perempuan yang memiliki mental kuat adalah mereka yang memiliki ketangguhan dan ketahanan dalam menghadapi berbagai rintangan dan tantangan dalam hidup. | (Sumber : Freepik.com)
Life28 April 2024, 09:30 WIB

Melatih Kesabaran, Ini 5 Kualitas Utama yang Harus Dipupuk pada Anak Sejak Dini

Pelajari sifat-sifat penting yang harus dipupuk pada anak-anak untuk membantu mereka menjadi bahagia dan sukses.
Ilustrasi. Kualitas utama yang harus dipupuk pada anak. Sumber : Freepik/@freepik
Sehat28 April 2024, 09:00 WIB

9 Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat

Ketahui Sederet Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat.
Ilustrasi - Makanan Sumber Lemak. Pola Makan Tidak Sehat yang Bisa Menyebabkan Penyakit Asam Urat (Sumber : Freepik)
Life28 April 2024, 08:35 WIB

5 Alasan Kenapa Wanita Mandiri Lebih Asyik Sendiri Ketimbang Berpasangan, Ini Faktanya

Wanita mandiri dikenal sebagai golongan yang sangat asyik sendiri ketimbang buru-buru mencari pasangan hidup.
Ilustrasi. Alasan wanita mandiri asyik sendiri. | Sumber Foto : Pexels/Andrea Piacquadio